Banyak yang tidak tahu bahwa menyemprotkan parfum di belakang leher menjadi cara efektif untuk membuat wewangian lebih tahan lama. Bagian belakang leher adalah area yang dekat dengan pembuluh darah utama dan memiliki suhu tubuh lebih hangat.
Kehangatan tubuh ini membantu memanaskan parfum, sehingga aroma dapat lebih tersebar dengan baik dan bertahan lebih lama.
"Sebenarnya, re-apply parfum buat di belakang telinga itu bukan untuk membuat long lasting. Biasanya, disemprotkan ke situ supaya tercium wangi saat cipika-cipiki. Lebih baik semprot ke belakang leher. Bagian belakang leher membuat aroma lebih menyebar di area belakang," jelas Erick Chua, CEO Mulia Aroma Indonesia.
Untuk hasil yang optimal, semprotkan parfum dengan jarak sekitar 15-20 cm dari kulit, sehingga wewangian dapat menyebar secara merata tanpa terlalu pekat di satu titik.
Mama juga bisa memanfaatkan area titik nadi lain, seperti pergelangan tangan untuk hasil yang lebih maksimal.
Itu dia ulasan mengenai wangi parfum yang cocok saat musim hujan menurut perfumer. Jadi, tertarik untuk mencoba aroma parfum yang seperti apa, Ma?