Peringati Hari Perempuan Sedunia, Bantu UMKM Perempuan Miliki NIB

Tokopedia menjadi perusahaan e-commerce pertama yang berkolaborasi dengan pemerintah untuk memfasilitasi dan melakukan sosialisasi NIB terhadap para UMKM. sepanjang 2022. Tokopedia bersama pemerintah telah membantu lebih dari 5.000 pegiat UMKM termasuk perempuan pelaku usaha dari seluruh penjuru di Indonesia untuk mendaftar NIB.

Berbagai pelatihan khusus untuk perempuan pelaku usaha, salah satunya melalui Kelas Perempuan Maju Digital (KPMD). Manfaat dari NIB adalah lebih mudah mengakses pembiayaan (perbankan) untuk pengembangan usaha, lebih mudah mengakses program bantuan dari pemerintah, memiliki kepastian atau perlindungan hukum untuk menjalankan usahanya sendiri.

"Ke depannya, Tokopedia bersama Kemenves RI/BKPM akan terus berupaya membantu lebih banyak pelaku UMKM, khususnya perempuan, untuk memperoleh NIB. Ini demi memberikan perlindungan hukum serta pendampingan bisnis agar mereka bisa semakin berkontribusi ke perekonomian digital dalam negeri secara adil dan optimal," tutur Rizky Juanita Azuz, Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Tokopedia.

Dalam data yang disampaikan oleh Tina Talisa selaku Staf Khusus dan Juru Bicara Kementerian Investasi RI/BKPM, memang sebagian besar pelaku usaha terutama usaha mikro adalah perempuan. Semua usaha membutuhkan NIB. Contohnya untuk mendapatkan sertifikat halal, BPOM, SPP-IRT, SNI pun membutuhkan NIB. 

"Kami sangat mengapresiasi dukungan dari Tokopedia dalam memfasilitasi dan melakukan sosialisasi NIB kepada pelaku UMKM. NIB adalah pintu masuk bagi para pelaku usaha, termasuk perempuan, untuk pengurusan dokumen lanjutan, seperti sertifikasi halal, SPP-IRT, SNI, dan lain sebagainya," tutur Tina Talisa, Staf Khusus dan Juru Bicara Kementerian Investasi RI/BKPM.

Manfaat lain yang bisa didapatkan perempuan pelaku UMKM setelah memiliki NIB, yaitu lebih mudah mengakses pembiayaan (perbankan) untuk pengembangan usaha, lebih mudah mengakses program bantuan dari pemerintah, memiliki perlindungan hukum terhadap usaha dan lain-lain. 

Selain memfasilitasi dan melakukan sosialisasi NIB bersama Kemenves RI/BKPM, Tokopedia melakukan berbagai inisiatif lain untuk memberdayakan perempuan pelaku UMKM agar semakin meraja di negeri sendiri. Mengingat saat ini sudah ada sekitar 12 juta penjual yang bergabung dengan Tokopedia dan hampir 100%nya UMKM termasuk yang digerakkan oleh perempuan.

Riset LPEM FEB UI 2020 pun mengungkap bahwa selama pandemi jumlah perempuan pegiat UMKM yang memulai bisnis dari nol lewat Tokopedia hampir 1,5x lipat lebih tinggi dibanding laki-laki.  Tercatat pula usaha mikro paling banyak dijalankan oleh perempuan. 

Melihat tantangan serta potensi perempuan pelaku UMKM, Tokopedia terus berupaya memberikan panggung lebih, seperti fitur Bangga Buatan Indonesia yang berisi produk dari UMKM yang bisa didapat lewat widget khusus 'Bangga Lokal' di halaman utama, Women in Style yang menyediakan berbagai produk fesyen perempuan, Cantik Fest yang menyediakan berbagai produk kecantikan dan perawatan diri, rumah tangga, dan lain-lain, KTP (Kumpulan Toko Pilihan) dan Tokcer sebagai halaman kurasi produk dan promo dari penjual terdekat dengan lokasi pembeli, dan terakhir, yaitu fitur Dilayani Tokopedia, dimana penjual dapat menitipkan produk di gudang pintar pada wilayah dengan permintaan tinggi. 

"Demi memaksimalkan potensi perempuan pelaku UMKM, kami terus menggencarkan inisiatif berpendekatan Hyperlocal, seperti Kumpulan Toko Pilihan (KTP) dan Toko Cepat dan Irit (Tokcer), serta Dilayani Tokopedia. Ada pula kampanye Bangga Buatan Indonesia (BBI), Women in Style dan Cantik Fest," tutur Rizky Juanita Azuz, Staf Khusus dan Juru Bicara Kementerian Investasi RI/BKPM.

Tokopedia membatu perempuan pelaku usaha lokal dalam melenggang di Fashion Week dunia agar semakin tumbuh dan berkembang, bahkan setara dengan brand kelas dunia, seperti Kami., Heaven Lights, Klamby, Jewel Rocks, dan BLP by Lizzie Parra.

Beberapa wilayah dengan lonjakan jumlah perempuan penjual paling tinggi adalah Denpasar, Badung, Balikpapan, Makassar dan Palembang, dengan rata-rata peningkatan lebih dari 3x lipat.

Tokopedia mencatat animo dengan peningkatan jumlah perempuan penjual paling tinggi, antara lain Perawatan Hewan, Buku, Makanan dan Minuman, Perlengkapan Pesta dan Kerajinan hingga Olahraga, dengan rata-rata peningkatan lebih dari 2x lipat selama awal 2023 dibanding periode yang sama sebelum pandemi.

Temuan menarik Tokopedia dari sisi perempuan sebagai pembeli adalah kategori paling banyak dibeli perempuan antara lain Makanan dan Minuman, Kesehatan, Rumah Tangga, Dapur, dan Perawatan Tubuh. Selain itu, produk paling banyak dibeli perempuan antara lain Perabotan Rumah, Produk Perawatan Rambut, Bumbu dan Bahan Masakan, Dekorasi Pesta, dan Make Up. Hal ini menunjukkan bahwa kenaikan jumlah perempuan pembeli di awal 2023 mencapai hingga 40% dibandingkan periode yang sama sebelum pandemi.

"Berkat upaya-upaya tersebut, Tokopedia mencatat kenaikan jumlah perempuan penjual mencapai hampir 30% pada awal 2023 dibandingkan periode yang sama sebelum pandemi pada Maret 2020 dan 40% kenaikan jumlah perempuan pembeli paling banyak," tutur Rizky Juanita Azuz, Staf Khusus dan Juru Bicara Kementerian Investasi RI/BKPM.

Bagi pelaku usaha yang belum mendaftarkan NIBnya, yuk buruan daftar NIB karena akan ada banyak manfaat hingga mendapatkan perlindungan hukum serta pendampingan bisnis yang perlu dihadapi bersama.