Cara Memasak Daging agar Tidak Bau dan Alot
Masak daging tanpa alot dan bau
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makan daging sapi atau kambing tentu sangat nikmat, terlebih kalau rasa dan tekstur dagingnya lembut dan tidak meninggalkan bau.
Daging sapi dan kambing juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.
Sayangnya, pengolahan yang kurang tepat kadang membuat aroma bau tersisa di daging. Masalah lainnya adalah saat dimakan alot.
Bau dan alot saat dimakan membuat kelezatan daging jadi berkurang.
Bagaimana ya cara mengolah daging dengan benar?
Berikut popmama.com telah merangkum cara memasak daging dengan empuk dan menghasilkan aroma yang sedap.
1. Membersihkan daging
Sebelum memasak daging, bersihkan dahulu agar aman untuk dikonsumsi.
Namun jika kamu ingin memasak daging sebaiknya jangan dicuci karena daging sapi maupun kambing bila terlalu banyak terkena air maka aroma dagingnya akan semakin kuat.
Bersihkan daging dengan tisu atau lap bersih setelah itu peras jeruk nipis untuk dilumuri pada daging kemudian rebus daging dengan air mendidih sebentar saja agar kotoran, bakteri, dan sisa darah pada daging keluar.
Setelah dibersihkan rebuslah daging dengan air mendidih, lebih bagus lagi jika direbus sebanyak dua sampai tiga kali agar daging menjadi bersih dan empuk.
2. Rendam menggunakan nanas
Mengolah daging adalah memasak yang gampang-gampang sulit karena salah sedikit melakukan langkah akan mengakibatkan hasil yang tidak sempurna.
Kamu ingin makan daging yang empuk?
Sebelum memasak kamu bisa mendiamkan nanas pada permukaan daging nanas mampu mengempukan daging dalam sekejap saja, jangan lupa pastikan daging tidak terlalu lama direndam nanas karena kalau kelamaan daging bisa hancur dan terlalu lembek.
3. Tambahakan rempah-rempah
Mengolah daging sebelum dimasak sebaiknya daging didiamkan kurang lebih 10 menit dengan ditambahkan bawang putih dan garam sebelum merebusnya.
Ketika daging direbus kamu bisa tambahkan jahe ke dalam air rebusan agar bau amisnya hilang.
Menggunakan rempah-rempah guna untuk memberi rasa pada daging sehingga saat matang daging rasanya tidak hambar.
Jika daging akan dijadikan sop iga kamu bisa menggunakan rempah-rempah seperti pala, biji lawang, daun jeruk, kayu manis, dan sebagainya sesuai selera.
4. Penggunaan api yang tepat
Ketika memasak daging terlebih jika kamu sedang buru-buru ingin makan pasti kamu akan lalai dengan penggunaan api saat memasak, padahal penggunaan api ketika memasak sangat penting dan harus diperhatikan.
Jika saat dimasak daging telah berubah warna kamu harus segera mengecilkan api pada kompor ya karena jika tidak daging akan cepat hancur dan bumbunya juga tidak meresap secara utuh.
Gunakanlah api kecil saat memasak daging untuk menghindari terjadinya tekstur yang mudah hancur.
Penggunaan api kecil dapat membuat bumbu lebih meresap pada daging.
Bumbu yang meresap dengan sempurna tentu akan menghasilkan rasa daging yang nikmat dan menggunggah selera.
5. Bungkus dengan daun pepaya
Membuat daging yang empuk tidak hanya dengan menggunakan nanas.
Kalau di rumah tidak ada nanas, kamu bisa menggunakan daun pepaya sebagai penggantinya.
Jika kamu menggunakan daun pepaya caranya dengan membungkus daging ke dalam daunnya, membungkus daging juga jangan terlalu lama karena getahnya bisa masuk ke dalam daging dan menghilangkan gizi sehat yang ada pada daging.
Dengan cara-cara ini kamu bisa memasak daging secara mudah dan lezat, daging yang disajikan juga akan memiliki tekstur empuk dan beraroma sedap.
Baca juga:
- 5 Resep Olahan Daging Kambing yang Lezat untuk Hari Raya Idul Adha
- Breaking News: Menag Larang Pembagian Kupon Daging Kurbon di Masa PPKM
- Resep Rendang Daging Sapi Khas Minang yang Empuk dan Gurih