Bukan rahasia lagi kalau zaitun punya banyak manfaat untuk kesehatan, baik dikonsumsi secara utuh dalam bentuk buah ataupun sebagai minyak untuk memasak.
Zaitun pada umumnya dikonsumsi untuk pencegahan penyakit kardiovaskular seperti jantung dan stroke. Lebih dari itu, zaitun punya banyak manfaat bagi kehidupan kita sehari-hari.
Berikut Popmama.com ungkapkan 9 manfaat zaitun dan extra virgin olive oil bagi kesehatan Mama dan keluarga.
Zaitun mengandung asam lemak tak jenuh yang mampu menurunkan kolesterol jahat. Sifat antioksidan dari polifenol pada zaitun bisa melindungi Mama dan keluarga dari stres oksidatif yaitu paparan radikal bebas pada tubuh yang berlebihan dan peradangan yang merupakan faktor utama penyakit jantung.
Mengonsumsi extra virgin olive oil setiap hari punya manfaat jangka panjang yaitu menurunkan risiko penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dan kematian akibat penyakit kardiovaskular daripada orang yang tidak mengonsumsi.
Senyawa nabati dalam buah zaitun mampu meningkatkan produksi nitric oxide yang baik untuk meningkatkan dan melancarkan oksigen pada aliran darah ke jaringan tubuh.
Sirkulasi darah yang baik mampu menunjang kelancaran aktivitas sehari-hari, khususnya kegiatan yang berat seperti berolahraga kardio.
Beberapa jenis buah zaitun membantu 25 persen kebutuhan zat besi harian Mama dan keluarga, mineral ini penting untuk menyalurkan oksigen ke organ-organ tubuh.
Polifenol yang terdapat pada buah zaitun bermanfaat sebagai anti-inflamasi yaitu membantu mengurangi peradangan kronis dengan memperbaiki kerusakan jaringan sebelum semakin parah.
Itulah yang membuat buah zaitun sebagai makanan utama dalam diet mediterania yang kaya sayuran, buah, dan 100% biji-bijian.
Polifenol dalam zaitun juga bermanfaat untuk memperbaiki kepadatan mineral tulang manusia dengan mengurangi degenerasi tulang atau penurunan efisiensi tulang.
Bagi pola makan mediteran, mengonsumsi buah zaitun sering dikaitkan dengan rendahnya risiko retak/patah tulang pada orang dewasa yang disebabkan osteoporosis.
Mengonsumsi buah zaitun juga bisa melindungi organ vital seperti otak dari bahaya kerusakan otak yang bersifat ireversibel atau permanen. Mengonsumsi minyak zaitun sebagai sumber lemak utama dalam makanan sehari-hari juga dikaitkan dengan penurunan risiko terkenan penyakit alzheimer.
Menggunakan extra virgin olive oil pada masakan, membuat Mama dan keluarga lebih cepat kenyang karena mengandung lemak sehat dan aroma yang membuat kenyang. Satu sendok makan olive oil mengandung 120 kalori atau setara dengan 30 buah zaitun. Mengonsumsi satu cangkir buah zaitun mampu mencukupi 15% kebutuhan serat dalam tubuh.
Mengonsumsi buah zaitun atau minyak zaitun dalam masakan membantu menurunkan potensi beberapa jenis kanker.
Zat polifenol yang terkandung di dalamnya mampu membunuh sel kanker berkemban dan melindungi DNA seluler (berpotensi mencegah pertumbuhan tumor) dan mengurangi stres oksidatif.
Extra virgin olive oil mampu menurunkan gula darah hanya dalam waktu dua jam setelah makan. Oleic acid (sejenis lemak sehat) dan polifenol dalam buah zaitun juga membantu penyerapan gula berlebih dalam darah. Penelitian menunjukkan diet tinggi lemak sehat dan antioksidan dapat mengurangi risiko diabetes tipe II.
Antioksidan banyak ditemukan pada sayuran dan buah-buahan, dan diserap dengan baik oleh tubuh saat dikonsumsi bersama lemak sehat, salah satunya yang terkandung pada buah zaitun. Menambahkan satu sendok makan minyak zaitun ke salad, membantu meningkatkan asupan karotenoid, yang bermanfaat untuk mata dan mengurangi risiko penyakit jangka panjang.
Mengonsumsi buah zaitun dan extra virgin olive oil bukan hanya memberikan manfaat kesehatan bagi organ tubuh, tapi juga bisa membantu program diet Mama berhasil dan perawatan kecantikan. Selain itu vitamin E yang terdapat di dalamnya membuat kulit jadi sehat sehingga menunjang penampilan Mama.