TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

10 Penyebab Sulit Menaikkan Berat Badan

Bisa mulai dari faktor metabolisme hingga gaya hidup yang tidak mendukung!

Freepik

Bagi sebagian orang, menaikkan berat badan bisa menjadi tantangan yang tidak kalah sulit dibandingkan menurunkannya. Meski sudah makan dalam jumlah banyak, ada beberapa faktor yang bisa menghambat proses tersebut. 

Sebuah studi dari American Journal of Clinical Nutrition menemukan bahwa ada berbagai alasan mengapa seseorang kesulitan menaikkan berat badan, mulai dari faktor metabolisme hingga gaya hidup yang tidak mendukung.

Berikut adalah 10 penyebab sulit menaikkan berat badan yang sudah dirangkum Popmama.com, simak ya!

1. Metabolisme yang cepat

Freepik/Wayhomestudio

Salah satu penyebab utama sulitnya menaikkan berat badan adalah metabolisme yang cepat. Orang dengan metabolisme cepat cenderung membakar kalori lebih cepat daripada yang bisa disimpan oleh tubuh. Akibatnya, meski makan banyak, tubuh tidak sempat menyimpan kalori sebagai lemak atau otot. 

Kondisi ini sering kali terjadi secara alami dan lebih sering ditemukan pada mereka yang memiliki aktivitas fisik tinggi atau faktor genetik tertentu.

Untuk mengatasi hal ini, Mama bisa mencoba meningkatkan asupan kalori dari makanan padat energi, seperti kacang-kacangan, biji-bijian, atau protein tinggi. Meningkatkan frekuensi makan juga bisa membantu mengimbangi kecepatan metabolisme.

2. Kurangnya asupan kalori

Freepik/pvproductions

Banyak orang merasa sudah makan cukup, tapi faktanya, jumlah kalori yang dikonsumsi masih belum memadai untuk kebutuhan tubuh. Setiap orang memiliki kebutuhan kalori yang berbeda-beda, tergantung pada usia, jenis kelamin, dan tingkat aktivitas. 

Jika jumlah kalori yang masuk ke tubuh tidak lebih besar dari yang dibakar, maka tubuh tidak akan memiliki cukup energi untuk menambah berat badan.

Solusi untuk masalah ini adalah menghitung asupan kalori harian dan memastikan bahwa makanan yang dikonsumsi mengandung lebih banyak kalori, seperti lemak sehat, karbohidrat kompleks, dan protein.

3. Kurangnya protein dalam diet

Freepik.com/freepik

Protein adalah komponen kunci dalam pembentukan otot. Tanpa asupan protein yang cukup, tubuh tidak akan bisa menambah massa otot meskipun kalori yang dikonsumsi sudah mencukupi. Oleh karena itu, diet yang seimbang dengan asupan protein yang memadai sangat penting untuk membantu menaikkan berat badan.

Mengonsumsi sumber protein seperti daging, telur, ikan, dan produk susu akan memberikan dorongan yang dibutuhkan tubuh untuk membangun otot dan menaikkan berat badan.

4. Stres dan kecemasan

Freepik/Cookie_studio

Stres dan kecemasan dapat memengaruhi nafsu makan seseorang secara drastis. Bagi sebagian orang, situasi yang penuh tekanan membuat mereka kehilangan nafsu makan, sehingga jumlah kalori yang dikonsumsi berkurang.

Stres yang berkepanjangan juga dapat memengaruhi metabolisme tubuh, yang akhirnya menyulitkan proses penambahan berat badan.

Untuk mengatasi masalah ini, penting untuk mengelola stres dengan baik melalui olahraga, meditasi, atau berbicara dengan orang-orang yang dipercaya. Dengan begitu, nafsu makan bisa kembali normal dan tubuh mendapatkan kalori yang dibutuhkan.

5. Aktivitas fisik yang berlebihan

Freepik

Olahraga memang penting untuk menjaga kesehatan tubuh, namun aktivitas fisik yang berlebihan bisa menghambat proses penambahan berat badan. 

Orang yang sering berolahraga atau memiliki pekerjaan yang memerlukan aktivitas fisik tinggi akan terus membakar kalori, sehingga kalori yang tersisa untuk disimpan sebagai lemak atau otot sangat sedikit.

Jika Mama aktif berolahraga, pastikan untuk menambah asupan kalori agar tubuh memiliki cadangan energi yang cukup. Fokus pada makanan yang tinggi kalori dan nutrisi untuk memastikan kebutuhan energi tercukupi.

6. Gangguan pencernaan

exels/Sora Shimazaki

Gangguan pencernaan dapat menjadi penyebab utama sulitnya menaikkan berat badan. Kondisi seperti sindrom iritasi usus besar (IBS) atau intoleransi laktosa dapat menghambat tubuh dalam menyerap kalori dan nutrisi penting dari makanan. Ketika pencernaan tidak berfungsi dengan baik, meskipun asupan makanan sudah cukup, tubuh tidak mendapatkan manfaat penuh dari nutrisi yang dikonsumsi.

Masalah ini bisa membuat berat badan sulit bertambah karena nutrisi yang seharusnya diserap untuk mendukung pertumbuhan tubuh malah terbuang. 

Untuk membantu mengatasi masalah ini, penting untuk mengidentifikasi penyebab gangguan pencernaan dan menyesuaikan pola makan yang lebih mudah dicerna oleh tubuh, misalnya dengan menghindari makanan yang memicu gejala atau mengonsumsi suplemen pencernaan jika diperlukan.

7. Kebiasaan makan yang tidak teratur

Freepik/Drobotdean

Bagi sebagian orang, pola makan yang tidak teratur bisa menjadi penyebab sulitnya menaikkan berat badan. Ketika waktu makan sering dilewatkan atau tidak terjadwal dengan baik, tubuh tidak mendapatkan asupan kalori yang stabil. Akibatnya, tubuh bisa kekurangan energi untuk menyimpan lemak atau otot.

Mengatur jadwal makan yang teratur dan meningkatkan frekuensi makan menjadi salah satu cara efektif untuk mengatasi masalah ini. Makan dalam porsi kecil tapi sering dapat membantu tubuh menerima asupan kalori secara konsisten.

8. Dehidrasi

Freepik/ krakenimages.com

Kurang minum air putih juga bisa berpengaruh pada kemampuan tubuh untuk menyerap nutrisi dengan baik. Dehidrasi bisa menyebabkan gangguan pada pencernaan, yang pada akhirnya menghambat penyerapan kalori dan nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh untuk menambah berat badan.

Pastikan tubuh selalu terhidrasi dengan baik agar proses pencernaan dan metabolisme berjalan lancar. Konsumsi air yang cukup setiap hari akan membantu tubuh menyerap nutrisi secara optimal.

9. Makanan rendah nutrisi

Pexels/Isaac Taylor

Makanan cepat saji atau junk food memang mengandung kalori tinggi, tapi sering kali tidak mengandung nutrisi yang cukup untuk membantu tubuh menambah berat badan secara sehat. Konsumsi makanan yang rendah nutrisi bisa membuat tubuh kekurangan vitamin dan mineral penting yang diperlukan untuk pembentukan otot dan jaringan tubuh.

Fokuslah pada makanan yang kaya akan nutrisi seperti sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, daging tanpa lemak, dan produk susu. Nutrisi yang seimbang sangat penting dalam mendukung proses penambahan berat badan.

10. Faktor genetik

Freepik/freepik

Faktor genetik juga berperan penting dalam kesulitan menaikkan berat badan. Beberapa orang secara alami memiliki tubuh yang lebih kurus dan metabolisme yang lebih cepat, sehingga sulit bagi mereka untuk menambah berat badan meskipun sudah mencoba berbagai cara. Faktor genetik ini bisa membuat tubuh lebih efisien dalam membakar kalori dan kurang efisien dalam menyimpan lemak.

Meski faktor genetik tidak bisa diubah, Mama masih bisa memaksimalkan potensi tubuh dengan pola makan yang tepat dan latihan yang sesuai. Konsultasikan dengan ahli gizi atau pelatih pribadi untuk rencana diet dan olahraga yang cocok dengan kondisi tubuh.

Kesulitan menaikkan berat badan bukanlah hal yang sederhana, karena melibatkan banyak faktor yang saling terkait. 

Dengan mengetahui 10 penyebab sulit menaikkan berat badan ini, Mama bisa lebih mudah menemukan solusi yang tepat untuk mencapai berat badan ideal.

Ingat, konsultasi dengan profesional kesehatan selalu disarankan agar Mama mendapatkan hasil yang optimal dan sesuai dengan kebutuhan tubuh.

Baca juga:

The Latest