Bantu Redakan Keluhan, Ini Dia 5 Jenis Olahraga untuk Saraf Kejepit
Tentu mengalami saraf terjepit di leher sangatlah tidak nyaman bukan?
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kamu alami saraf terjepit?
Biasanya seseorang bisa mendapatkan saraf terjepit di berbagai bagian tulang belakang, termasuk leher atau tulang belakang dada .
Saraf terjepit di leher dapat menyebabkan radikulopati. Gejala radikulopati sendiri berupa mati rasa, kesemutan, kelemahan dan nyeri pada lengan.
Latihan atau terapi fisik seperti olahraga dapat mengurangi peregangan saraf terjepit maupun gejala lainnya.
Namun untuk mencegah kerusakan saraf lebih lanjut, lakukan 5 jenis olahraga khusus saraf kejepit secara perlahan. Berikut Popmama.com berikan informasi selengkapnya :
1. Gerakan chin tuck yang mencegah cedera di otot leher
Postur tubuh yang buruk bisa menjadi faktor penyebab pada beberapa kasus nyeri leher.
Dilansir dari Thespinalcentre, melakukan latihan spesifik dapat membantu mengembalikan postur tubuh ke keadaan alami. Cobalah dengan membangun kekuatan di otot leher dan punggung. Salah satu latihan ini termasuk chin tucks yang menargetkan otot di leher.
Chin tucks merupakan latihan penguatan yang bagus, meningkatkan stabilitas dan kekuatan fungsional untuk membantu pencegahan cedera pada leher.
Kombinasi penguatan dan peregangan yang dilakukan dengan melipat dagu guna meredakan ketegangan otot di leher, kepala, punggung atas serta bahu.
2. Shoulder rolls and shrug memperkuat jaringan tubuh yang lemah
Penderita saraf kejepit yang gerak tubuhnya terbatas, disarankan melakukan gerakan shoulder rolls and shrug.
Dikutip dari Healthline, dengan memperkuat otot trapezius dapat membantu mengurangi ketegangan, menstabilkan leher dan punggung atas. Mengangkat bahu juga bisa menjadi pilihan yang baik jika mengalami sakit leher kronis.
Jenis olahraga seperti gerakan shoulder rolls and shrug membantu kamu mendapatkan otot dan kekuatan.
Bahkan latihan fisik ini juga bermanfaat untuk memperkuat otot dan jaringan tubuh yang lebih lemah.
3. Stretch posterior memperbaiki postur tubuh
Rasa nyeri akibat saraf kejepit kerap membuat penderitanya sulit melakukan gerakan-gerakan tertentu.
Faktanya, aktivitas fisik seperti stretch posterior bisa membantu mengurangi nyeri akibat saraf kejepit. Ini guna menguatkan otot-otot penyokong di sekitar tulang belakang.
Dikutip dari Fitculture, stretch posterior membuat orang bergerak lebih baik untuk menargetkan otot tertentu dan mencegah cedera. Latihan stretch posterior secara drastis meningkatkan otot dengan hasil secara keseluruhan.
Gerakan stretch posterior bisa dilakukan menggunakan handuk atau kain terlipat.
Latihan fisik tersebut pun menargetkan area leher dan membantu memperbaiki postur tubuh.
4. Stretch trapezius meredakan sebagian ketegangan
Stretch trapezius adalah jenis olahraga yang aman untuk saraf kejepit di bagian dari tulang belakang.
MedicalNewsToday memaparkan, peregangan dapat membantu menjaga otot trapezius agar tidak terlalu kencang dan mencegah rasa sakit. Lakukan stretch trapezius dengan lembut selama sekitar 15 hingga 30 detik.
Latihan yang menargetkan otot di belakang leher ini pun dapat menghilangkan rasa sakit yang berasal dari saraf yang tertekan.
Bahkan meregangkan otot trapezius dapat meredakan sebagian dari ketegangan.
5. Trikonasana yoga adalah latihan bagus
Sebagian besar orang sering mengatasi sakit punggung akibat saraf kejepit.
Gerakan trikonasana pada yoga pun dapat dijadikan sebagai perawatan untuk meredakan rasa sakit di punggung, menyelaraskan tulang punggung, susunan saraf dan fleksibilitas pinggul.
Timesnownews mengungkapkan, penyebab sakit punggung dapat berupa postur tubuh dan kesehatan tulang yang buruk. Untuk menghindari sakit punggung karena alasan ini, yoga bisa menjadi latihan yang bagus dan bisa dimasukkan ke dalam rutinitas.
Gerakan trikonasana pun membantu meningkatkan sirkulasi dan meregangkan otot-otot di tubuh. Kamu pun dapat melakukan gerakan ini selama 15 detik pada setiap gerakan dan ulangi hingga 3-4 kali.
Dari kelima jenis olahraga untuk saraf kejepit, apakah kamu akan memasukannya ke dalam rutinitas sehari-hari?
Baca juga :
- Kelainan Saraf Langka Sindrom Tourette: Gejala, Bahaya dan Pengobatan
- Kenali 5 Jenis Penyakit Saraf pada Anak yang Harus Diwaspadai
- 5 Manfaat Yoga Wajah yang Buat Mama Awet Muda