Jenis Salep Eksim untuk Atasi Kemerahan di Kulit
Saat eksim kambuh, apakah kulit kamu alami tampak kemerahan dan kering?
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kamu terkena zat tertentu dan menjadi faktor pemicu eksim di kulit?
Tentu saat mengalami iritan dari beberapa sabun dan alergen serbuk sari hingga kelembapan rendah, maka eksim dapat mengganggu penampilan.
Saat kambuh biasanya kulit yang terkena eksim akan tampak kemerahan, kering dan bersisik.
Bahkan ketika gejala menghilang pun, sering kali tersisa noda-noda gelap di area kulit tersebut.
Untungnya, ada beberapa jenis salep eksim yang bisa menjadi solusi. Berikut Popmama.com berikan informasi selengkapnya:
1. Salep antibakteri untuk mengatasi infeksi kulit
Eksim juga dikenal sebagai dermatitis atopik. Biasanya dokter mungkin menyarankan salep antibakteri untuk mengelola eksim di kulit kamu.
Jenis salep antibakteri sendiri untuk membantu mengendalikan eksim dan mengatasi infeksi kulit karena bakteri yang masuk pada luka tersebut.
Dilansir dari Healthline, eksim ringan yang terinfeksi bakteri diobati dengan antibiotik topikal terlebih dahulu. Sedangkan antibiotik oral dicadangkan untuk kasus eksim terinfeksi yang lebih parah.
Jadi, jangan menggaruk-garuk kulit eksim kering yang gatal. Sebab bisa menyebabkan luka dan infeksi bakteri.
2. Salep kortikosteroid hilangkan peradangan akibat eksim
Eksim merupakan bentuk paling umum yang terjadi pada kulit. Nah, salep kortikosteroid bisa dipakai secara topikal untuk eksim.
Apalagi bagi kamu yang ingin menghilangkan gatal-gatal dan peradangan akibat eksim.
Dikutip dari Medicinenet, salep kortikosteroid topikal adalah obat kortikosteroid sintetis. Khususnya digunakan dalam mengobati kondisi kulit seperti ruam, dermatitis, gatal, eksim dan psoriasis.
Jenis salep dari kortikosteroid topikal pun memiliki aksi antiinflamasi yang kuat. Tetapi salep kandungan kortikosteroid tinggi hanya boleh didapatkan dengan resep dokter.
3. Salep obat antiinflamasi nonsteroid meringankan ketidaknyamanan
Salep obat anti inflamasi nonsteroid (NSAID) dapat kamu gunakan. Fungsinya untuk meringankan eksim dengan gejala ringan hingga sedang.
Mengoleskan salep antiinflamasi nonsteroid sebanyak dua kali sehari pada area kulit, ini tergolong efektif dalam mengatasi peradangan dan memulihkan kondisi kulit sampai kembali normal.
Diwartakan dari Betterhealth,
salep NSAID memblokir enzim spesifik yang disebut siklooksigenase. NSAID pun membantu meringankan ketidaknyamanan demam, peradangan dan rasa sakit yang terkait.
Biasanya salep antiinflamasi nonsteroid topikal bisa dalam krim, gel, gosok, larutan atau semprotan yang mengandung agen antiinflamasi nonsteroid.
4. Salep tacrolimus mengobati eksim dengan gejala sedang
Salep tacrolimus juga bisa digunakan pada penderita eksim dengan gejala sedang hingga parah.
Salep tacrolimus juga dapat dipakai untuk mengobati gejala dermatitis atopik, yaitu penyakit kulit yang menyebabkan kulit mengembangkan ruam merah dan bersisik.
Diinformasikan dari Patient.info, salep tacrolimus hanya untuk penggunaan luar dan harus dioleskan tipis ke area kulit yang terkena. Jangan mengoleskan salep ke area kulit yang dapat terinfeksi.
Namun penggunaannya harus dengan resep dokter, karena ada efek samping berupa meningkatnya risiko kanker kulit.
Setelah mengetahui jenis salep untuk mengobati eksim, sebaiknya berkonsultasi dan memeriksakan diri ke dokter terlebih dahulu.
Baca juga:
- Begini Aturan Mandi Bagi Penderita Eksim agar Kulit Tetap Lembap
- 5 Tips Mencegah Gatal karena Eksim pada Malam hari
- 5 Kondisi yang Membuat Kulit Jadi Mengelupas