5 Daftar Makanan yang Harus Dihindari setelah Minum Obat
Jangan langsung makan jeruk setelah minum obat
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jika mendengar kata sakit, pasti kamu harus minum obat.
Namun setelah minum obat biasanya seseorang akan mencari makanan atau minuman untuk penghilang rasa pahitnya.
Sebenarnya ada makanan dan minuman yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan saat mengonsumsi obat. Berikut daftar 5 makanan yang berinteraksi dengan obat. Langsung ek ulasannya dari Popmama.com, yuk!
1. Jeruk
Guna mengatasi rasa pahit dari obat, banyak orang yang setelah minum obat lalu memakan buah.
Sementara mengonsumsi jeruk atau meminum air jeruk sebaiknya tidak dibarengi dengan obat tekanan darah, kanker, dan penurun kolesterol statin.
Bahan kimia seperti furanocoumarins dalam buah berwarna kuning ini mengganggu metabolisme tubuh kamu dan mengakibatkan lebih banyak obat berakhir di aliran darah.
Bahkan minum obat dengan air jeruk dapat menyebabkan perut mengalami pendarahan, denyut jantung berubah, kerusakan ginjal, hingga kematian mendadak.
2. Kopi
Setelah minum obat sebaiknya jangan meminum kopi, sebab kafein dapat meningkatkan jumlah antipsikotik tertentu dalam darah.
Selain itu akan meningkatkan risiko overdosis pada antibiotik tertentu (seperti enoxacin, ciprofloxacin, norfloksasin).
Lalu kejadian ini dapat menimbulkan halusinasi, tremor, dan merangsang kinerja susunan saraf pusat tubuh seseorang.
3. Pisang
Hayo siapa yang suka menelan obat dengan pisang?
Sebaiknya kebiasaan tersebut dihilangkan, kamu tidak memakan pisang setelah mengonsumsi obat dengan kandungan kaptopril, enalapril, dan fosinopril. Ketiga bahan obat itu berfungsi untuk dapat menurunkan tekanan darah dan gagal jantung dengan membuka pembuluh darah, sehingga aliran darah lebih efisien.
Selain itu pisang adalah buah yang tinggi potassium. Terlalu banyak kalium dapat menyebabkan detak jantung yang tidak teratur.
4. Sayuran hijau
Aktivitas minum obat biasanya dilakukan saat tubuh sedang tidak optimal bukan?
Namun biasanya seseorang sebelum meminum obat ia lakukan sehabis makan sayuan hijau seperti bayam atau brokoli.
Berhati-hatilah jika mengonsumsi sayuran setelah atau sebelum minum obat, karena bisa mengalami pengencer darah seperti warfarin. Hal ini akan menurunkan pembentukan darah kamu.
5. Susu
Jika kamu sedang mengonsumsi antibiotik, misalnya ampisilin, amoxilin, kloramfenikol dan lain sebagainya, sebaiknya hindarkan kesalahan yang satu ini. Meminum susu seusai minum obat akan menghambat penyerapan antobiotik.
Susu juga menjadi salah satu minuman yang sebaiknya tidak dikonsumsi bersamaan dengan obat.
Jadi jika kamu ingin minum susu tunggulah sampai dua jam setelah atau sebelum meminum obat, ya.
Nah, mulai sekarang perhatikan pada hal-hal kecil. Jangan sampai obat yang kamu minum malah tak membahayakan karena makanan.
Baca juga:
- 10 Rekomendasi Obat Flu untuk Ibu Menyusui serta Efek Sampingnya
- 5 Jenis Teh Terbaik untuk Mengobati Radang Tenggorokan
- 10 Cara Cepat Menurunkan Panas pada Anak Tanpa Obat