Ibu Kota Indonesia Pindah? Ini Daftar 5 Negara yang Sukses Lebih Dulu
Ternyata banyak negara yang sudah mulai dulu pindahkan ibu kotanya
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Beberapa waktu belakangan ini Presiden Jokowi telah menyetujui ibu kota negara Indonesia akan dipindah, wacananya akan digeser ke luar Pulau Jawa. Namun menurut perkembangan berita terkini, proses pemindahan ibu kota sebuah negara bukanlan hal mudah.
Butuh sekitar 10 tahun untuk mempersiapkannya.
Meski tidak mudah, pemerintah akan berusaha untuk mengukuhkan rencana pemindahan ibu kota Indonesia ke daerah lain di luar Pulau Jawa.
"Gagasan untuk pemindahan ibu kota ini sudah sejak lama, sejak era Presiden Soekarna, di setiap era presiden pasti muncul wacana itu. Tapi wacana itu muncul tenggelam tidak pernah terlaksana karena tidak pernah diputuskan dan dijalankan secara terencana dan matang. Kita tidak boleh hanya berpikir yang sifatnya jangka pendek maupun dalam lingkup yang sempit, tapi kita harus berbicara tentang kepentingan yang lebih besar untuk bangsa, negara dan kepentingan yang visioner dalam jangka yang panjang dalam menyongsong kompetisi global," demikian disampaikan oleh Presiden Jokowi pada rapat terbatas bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada 29 April 2019 lalu.
Banyak faktor yang membuat keputusan itu tercetus. Sementara ibu kota merupakan sebuah tempat dengan mobilitas yang tinggi hingga memiliki kemudahan akses ke beragam daerah di negara tersebut
Tapi sebenarnya rencana pemindahan ibu kota bukanlah hal baru, berikut ini ada daftar 5 negara yang telah lebih dahulu dan sukses memindahkan ibu kotanya. Langsung cek ulasannya dari Popmama.com, yuk!
1. Brazil
Negara yang berhasil memindahkan ibu kotanya yaitu Brazil. Tujuan dari pemindahan ibu kota di negara ini untuk merencanakan sebuah kota yang letaknya lebih strategis.
Di mana awalnya ibu kota Brazil adalah Rio de Janeiro, namun pada 21 April 1960 pemerintah Brazil memindahkan ibu kota negaranya ke sebuah kota baru yang bernama Brasìlia untuk menjadi pusat pemerintahan menggantikan Rio de Janeiro.
Kini Brasìlia menjadi tempat untuk 124 kantor kedutaan besar negara-negara sahabat Brazil dan sudah ditetapkan menjadi situs warisan dunia UNESCO karena arsitekturnya yang unik.
Selain itu Brasìlia menjadi salah satu kota terpadat di Brazil.
2. Kazakhstan
Perpindahan ibu kota berikutnya terjadi di Kazakstan. Ibu kota mereka berpindah ke sebuah daerah yang bernama Astana pada tahun 1997.
Sebelumnya Almaty adalah ibu kota dari Kazakhstan, kini kota tersebut masih tetap menjadi pusat bisnis dan menjadi daerah dengan populasi terbesar di Kazakhstan.
Awalnya Almaty menjadi ibu kota pertama saat negara Kazakhstan mendapat kemerdekaan dari Uni Soviet pada 1991. Namun 6 tahun kemudian para pemerintahannya memutuskan untuk memindahkan ibu kota mereka ke Astana.
3. Myanmar
Pemimpin militer Myanmar berhasil memindahkan ibu kotanya sejauh 320 Km di utara kota Rangoon (Yangon) pada 6 November 2005 ke Naypyidaw.
Ibu kota yang baru ini terletak di tengah-tengah dan lokasinya lebih strategis serta terjangkau dengan wilayah lain.
Selain itu Naypyidaw secara resmi diumumkan pada 27 Maret 2006 tepat di hari ulang tahun angkatan bersenjata Myanmar.
4. Nigeria
Negara selanjutnya yang sukses memindahkan ibu kotanya yaitu Nigeria. Salah satu alasan pemindahan ibu kotanya yakni untuk pemerataan penduduk. Ibu kota Nigeria berpindah dari Lagos ke kota Abuja pada 12 Desember 1991.
Sebelum menjadi pusat pemerintahan, penduduk di kota Abuja masih sangat sedikit. Tapi setelah ibu kotanya pindah dan pembangunan banyak dilakukan di Abuja, kota tersebut akhirnya semakin ramai dan didatangi arus urbanisasi.
Kota Abuja sendiri merupakan sebuah kota yang dibangun di daerah Nigeria tengah dan dianggap lebih netral bagi banyak kelompok etnis maupun umat beragama di Nigeria.
5. Pakistan
Beberapa negara berhasil memindahkan ibu kotanya, salah satunya Pakistan.
Pada tahun 1959, Pakistan juga memutuskan untuk memindahkan ibu kotanya dari Karachi ke kota Islamabad yang terletak di bagian utara.
Islamabad itu sendiri terbagi atas delapan zona yaitu administrasi, diplomatik, industri, permukiman, pendidikan, perdagangan, daerah pedesaan dan ruang terbuka hijau. Sehingga Islamabad berubah menjadi kota paling mahal dan kota teraman di Pakistan yang memiliki sistem pengawasan dengan 1.900 kamera CCTV di berbagai penjuru kotanya.
Sebenarnya pemindahan ibu kota bukan hal baru. Lima negara yang sudah disebutkan di atas sudah lebih dulu melakukannya dan boleh dibilang berhasil dengan pertumbuhan ibu kota barunya.