TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

5 Fakta Menarik Anya Taylor Joy, Berambut Pendek di The Queen's Gambit

Anya Taylor Joy sempat tak ingin belajar bahasa Inggris dan pernah jadi korban bully

Instagram/anyataylorjoy

Jika kamu yang suka banget nonton film atau series,The Queen's Gambit mungkin saja jadi salah satu yang jadi favorit. Film ini pun berhasil menjadi salah satu serial terpopuler.

Bahkan sampai membawa pulang dua penghargaan di Golden Globes, yakni sebagai mini seri atau film TV terbaik. Sedangkan satunya untuk aktris terbaik yang diberikan kepada pemeran utamanya, Anya Taylor Joy.

Bagi kamu yang penasaran dengan perjalanan hidup dan karier sang aktris, berikut Popmama.com berikan 5 fakta menarik tentang Anya Taylor Joy. Simak ulasan selengkapnya berikut ini:

1. Anya Taylor Joy merasa tidak cocok dimana pun dia berada

Instagram/anyataylorjoy

Ternyata Anya Taylor Joy yang lahir di Miami, Florida pernah menghabiskan sebagian masa kecilnya di tempat yang berbeda sepanjang masa kecilnya. Salah satunya mengikuti sang orangtua yang tinggal di Buenos Aires, Argentina.

Alasan itu karena ayahnya adalah orang Skotlandia-Argentina dari Buenos Aires. Lalu saat Anya Taylor Joy berusia 6 tahun, ia pindah ke London bersama keluarganya karena suasana politik di Argentina sedang memanas. Orangtua Anya pun tak ingin anak-anaknya tumbuh di daerah konflik.

Dengan berbagai pengalamannya, hal tersebut membuat Anya Taylor Joy tidak merasa cocok di mana pun. Ia merasa terlalu Inggris untuk menjadi orang Argentina, terlalu Argentina untuk menjadi orang Inggris dan terlalu Amerika untuk menjadi apa pun.

2. Anya Taylor Joy sempat tidak ingin belajar bahasa Inggris

Instagram/anyataylorjoy

Sebenarnya dapat dimengerti, bahwa Anya Taylor Joy yang terbiasa tinggal di suatu tempat bersama keluarganya hanya berbicara dalam bahasa tertentu. Saat Anya pergi ke tempat-tempat tertentu, dirinya pun tidak terlalu senang dengan situasi kehidupannya yang tiba-tiba berubah drastis.

Hal itu sampai membuat Anya Taylor Joy marah dan menolak untuk berbicara bahasa Inggris ketika keluarganya pindah ke London. Ini karena dia ingin membujuk orangtuanya untuk kembali ke Buenos Aires, Argentina.

Bahkan Anya enggan belajar bahasa Inggris. Sampai ketika Anya Taylor Joy tampil di The Graham Norton Show, ia hanya berbicara dalam bahasa Spanyol selama di London. 

3. Anya Taylor Joy pernah menjadi korban bullying

Instagram/anyataylorjoy

Fakta mengejutkan dari pemeran Thomasin di film The Witch, bahwa saat remaja memiliki teman di sekolah yang tidak mengerti dirinya dalam bentuk apa pun. Anya Taylor Joy pun pernah dikunci di loker, dilarang masuk kelas dan tidak diundang ke berbagai hal.

Bahkan ia juga mendapat pengalaman tidak menyenangkan, yakni teman-teman Anya menandainya dengan kejam. Berbagai hal itu akhirnya membuat Anya Taylor Joy tidak punya banyak teman, banyak orang yang jahat terhadapnya dan menyebabkan ia membenci sekolah.

Meski tidak pernah menjelaskan mengapa dirinya di bully, namun setiap kejadian tersebut membuat Anya merasa depresi. Anya pun sampai punya keinginan untuk menjadi aktris, mengejar mimpi dan menjelajahi dunia.

4. Sebelum menjadi aktris Anya Taylor Joy adalah seorang model

Instagram/anyataylorjoy

Meski usia Anya Taylor Joy terbilang masih muda, tapi ia memiliki banyak pengalaman hidup dan selalu bertekad untuk mewujudkan mimpinya. Bakatnya pun menjadi jelas ketika masih remaja.

Sebelum menjadi seorang aktris, Anya Taylor Joy sudah menjadi model top. Profesi ini dijalaninya berawal ketika ia sedang berjalan di luar Harrods Department Store. Saat itu Anya ditemukan oleh Sarah Doukas dari Storm Model Management, yang menemukan Kate Moss dan Cara Delevingne.

Maka tak heran jika kini Anya Taylor Joy selalu berhasil memiliki penampilan yang ikonik. Bahkan hingga mengangkat namanya sebagai salah satu aktris Hollywood paling fashionable. Apalagi ia juga sering melakukan syuting iklan baru untuk brand perhiasan Tiffany & Co.

5. Anya Taylor Joy sangat piawai bermain film

Instagram/anyataylorjoy

Ternyata Anya Taylor Joy pernah membintangi beberapa film terkenal. Sebelum dirinya mendapat peran di The Queen's Gambit, ia pernah bermain di film Emma (2020), The Miniaturist (2017), Thoroughbreds (2017) hingga The Witch (2015).

Dari kepiawaiannya bermain peran, ia mendapat julukan The Rising Star. Bahkan nama Anya Taylor Joy mulai masuk dalam berbagai kategori penghargaan film seperti Cannes Film Festival dan British Academy Film Awards (BAFTAs).

Meski demikian, peran utama di dalam film The Witch menjadi situasi yang sangat menegangkan baginya. Anya sanpai tidak tidur malam sebelum merekam audisinya. Hal tersebut karena ia benar-benar ingin mendapatkan peran itu.

Nah, demikianlah 5 fakta mengenai Anya Taylor Joy. Apakah kamu salah satu penggemarnya?

Baca juga:

The Latest