Jangan Disepelekan! Kuku Hitam Menunjukan Kondisi Kesehatan

Dalam dunia medis, trauma pada kuku disebut subungual hematoma. Ia terjadi jika kuku terbentur benda keras atau terjepit sehingga pembuluh darah di sekitar kuku pecah. Darah pun berkumpul di bawah kuku dan menyebabkan warna kuku berubah.

Tapi Mama tidak perlu khawatir. Trauma ringan tidak memerlukan perawatan medis secara khusus. Setelah dua hingga enam bulan, kuku akan kembali normal. Kuku yang lama akan lepas dan digantikan dengan kuku baru.

Salah satu penyebab kuku berubah warna menjadi hitam adalah adanya infeksi jamur. Ia bisa terjadi jika Mama sering berkeringat, gemar menggigit kuku, ataupun menggunakan kuku palsu.

Pada beberapa kasus, infeksi ini tidak akan menimbulkan rasa sakit. Namun, ada juga yang merasa sakit ketika kuku tertekan saat beraktivitas.

Meski terlihat sepele, kondisi ini tidak boleh dibiarkan. Infeksi akan membuat kuku rapuh dan mudah patah. Bahkan, kuku bisa terlepas dengan sendirinya lho, Ma. Pada jangka panjang, infeksi jamur yang dibiarkan juga bisa menyebabkan komplikasi kesehatan.

Melanoma atau kanker kulit adalah kondisi ketika sel pigmen kulit berkembang dengan tidak normal. Kondisi ini bisa terjadi pada orang yang sering terkena sinar UV, memiliki jenis kulit tertentu, memiliki banyak tahi lalat, ataupun memiliki riwayat melanoma dalam keluarganya.

Ada banyak tanda melanoma yang bisa dikenali pada tubuh, salah satunya adalah perubahan warna kuku.

Akan muncul garis tebal berwarna hitam atau cokelat yang membentang secara vertikal dari pangkal hingga ujung kuku. Tanda lainnya adalah muncul bitnik-bintik hitam atau cokelat di bawah kuku.

Jika mendapati tanda ini pada kuku Mama, segera berkonsultasi dengan dokter ya, Ma.

Warna kuku ternyata bisa menunjukan kondisi kesehatan jantung lho, Ma. Salah satunya menunjukan endokartitis.

Endokartitis adalah infeksi yang terjadi pada lapisan dalam jantung atau endokardium. Ia terjadi apabila ada bakteri ataupun jamur yang masuk ke aliran darah dan sampai ke jantung. Risiko infeksi ini lebih tinggi pada seseorang yang memiliki penyakit jantung bawaan.

Endokartitis tidak boleh dibiarkan. Pada jangka panjang, ia akan membuka jalan untuk komplikasi lainnya, seperti kerusakan katup jantung, stroke, kejang-kejang, kerusakan ginjal, hingga pembesaran limpa.

Selain kondisi-kondisi di atas, warna kuku bisa berubah apabila ada perubahan pigmen pada kuku. Seseorang yang mengalami kondisi ini akan mendapati warna kukunya berubah secara keseluruhan. Kuku mereka juga akan membesar dan menebal.

Ia juga bisa berubah apabila seseorang menderita diabetes, penyakit ginjal, anemia, ataupun mendapatkan efek samping akibat mengonsumsi obat-obatan tertentu.

Itulah beberapa kondisi kesehatan yang menyebabkan kuku menghitam. Jika kuku Mama menghitam padahal tidak ada trauma yang terjadi, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang pasti.

Jangan disepelekan ya, Ma. Penanganan sedini mungkin tentunya akan membuahkan hasil yang lebih baik.