Kondisi Terkini Laura Anna Pasca Kecelakaan dengan Gaga Muhammad

2. Kondisi Laura setelah kecelakaan

Akibat kelumpuhan yang dialami sebagian anggota tubuhnya, Laura hanya bisa menggunakan kursi roda. Bahkan saat di acara podcast Deddy Corbuzier ia meminta bantuan untuk dibukakan botol minum karena tangannya belum bisa berfungsi secara maksimal. 

Ia juga menjelaskan tubuhnya bukan tidak bisa bergerak, namun justru tidak bisa jalan. 

"Bukan can not move sih, lebih ke tidak bisa jalan. Dari atas pinggang ke bawah," ucapnya. 

Sedangkan tangannya belum bisa merasakan apa-apa dan jarinya tidak bisa bergerak. Namun demikian, Laura mengatakan itu merupakan perkembangan jika dibandingan sebelumnya di mana ia hanya bisa baringan selama 2 atau 3 bulan.  

"Kalau tangan ini masih kurang terasa, lebih ke jari-jarinya tidak bisa gerak. Ini termasuk perkembangan karena dulu tidak bisa gerak, tidak bisa main hape, pokoknya hanya diam saja sampai 2 atau 3 bulan. Aku tidak ingat dan tidak mau ingat juga," tambahnya. 

3. Sempat alami hubungan yang toxic

Setelah mengalami kecelakaan, Laura mengakui hubungannya dengan Gaga seperti toxic relationship. Di mana ia hanya bisa mengiyakan hal-hal yang mungkin menurut dia sebenarnya tidak baik. 

Terutama saat kartu ATM Laura digunakan oleh Gaga. Laura pertama kali mengetahui peristiwa ini dari Mamanya yang menginfokan hal tersebut.

Di saat itulah Gaga sempat mengancam Laura untuk tidak cerita perihal penggunaan ATM ke siapa-siapa. Bahkan ke teman sekalipun, karena dikhawatirkan teman-temannya tidak mengerti.

Laura hanya diizinkan bercerita pada teman-temannya yang dianggap mengerti tentang masalah yang tengah mereka alami. Hal ini yang membuat Laura akhirnya memilih untuk diam. 

4. Keputusan Laura untuk speak up perihal peristiwa yang menimpanya

Meski sempat diam karena permintaan sang papa untuk menyelesaikan masalah secara kekeluargaan, namun akhirnya Laura enggan untuk bungkam lagi.

Ia merasa mentalnya dipermainkan di saat kondisinya seperti sekarang dengan kata lain dibuat lumpuh pasca kecelakaan bersama Gaga. 

Laura mengatakan ia merasa kesal dan peristiwa-peristiwa setelah kecelakaan tidak bisa dimengerti olehnya. Di saat kondisi seperti ini, Laura berharap ada dukungan agar mentalnya juga sehat. Namun yang didapat justru sebaliknya. 

"Karena saya kesal. Ini tidak masuk ke nalar otak saya dan nalar sabar saya. Ini orang maunya apa, sudah disomasi tapi mereka tidak mau bertemu dengan keluarga saya," ucapnya 

Somasi dari Laura bertujuan untuk mendapatkan keadilan secara pidana dan perdata. Tapi justru Gaga dan orangtuanya yang marah padanya hingga tidak mau bertemu dengan Laura. 

5. Laura menginginkan adanya keadilan

Laura berharap ada keadilan secara pidana dan perdata. Jika bicara perdata, Laura ingin pihak Gaga bertanggung jawab minimal membantu biaya pengobatannya. Itu dikarenakan saat kejadian Gaga lah yang menyetir mobil. 

Sedangkan untuk keadilan pidana, Laura berharap ada penanggungjawaban atas kecelakaan. Ia juga menyerahkan seluruh keputusan kepada hakim yang memiliki tanggung jawab lebih. 

6. Laura berusaha kuat untuk orang-orang di sekitarnya

Siapapun pastinya akan merasa terpukul ketika mengetahui tubuhnya tidak bisa berfungsi secara normal. Rasa hancur dan terpuruk pasti pernah dilewati. Begitupun yang terjadi pada Laura.

Laura tidak bisa menampik dirinya ketika ditanya perihal ia yang masih sering menangis dengan kondisinya tubuhnya sekarang. 

Saat Deddy memastikan apakah dirinya benar-benar bahagia atau hanya berusaha bahagia, Laura menjawab dengan senyuman bahwa dia lebih bahagia dan berusaha untuk bahagia. Walaupun terkadang sesekali menangis dan mengadu pada Tuhan. 

"Ada masalah ya ada, tapi masa saya harus nangis-nangis. Ya sudah saya menangisnya nanti malam saja. Tidak ada yang tahu juga saya menangis. Sekuat-kuatnya manusia mengadunya ke siapa kalau nggak selain Tuhan, Mama dan Papa," tuturnya di podcast Youtube Daddy Corbuzier. 

Laura mengakui saat ini masih berusaha kuat dan masih sering menangis. Ia tidak mau teman-temannya merasa sedih, karena menurutnya jika ia terus larut dalam kesedihan, teman-temannya pun nanti akan enggan untuk menemuinya lagi. 

7. Cara Laura agar tetap bisa tertawa dan merasa bahagia

Dukungan dari keluarga dan teman-teman terdekatnya tentu sangat berpengaruh pada perkembangan kesehatan Laura. Meskipun dengan kondisi anggota tubuhnya yang seperti sekarang ini. 

Menurutnya, masih banyak orang yang mungkin kondisinya lebih parah dari dirinya. Untuk menghibur dirinya, Laura ternyata sering melihat video di Tiktok. Bahkan ia bisa menghabiskan waktu hingga dua jam untuk melihat Tiktok. 

Tiktok diakui Laura membuatnya bisa tertawa, meskipun dengan video-video sederhana bagi Laura itu sudah cukup baginya. Laura berharap dengan keadaan yang menuntutnya untuk mandiri bisa membuatnya lekas sembuh. 

8. Harapan Laura untuk sembuh

Menjalani hari-hari dengan setengah kondisi anggota tubuhnya tidak bisa berfungsi secara maksimal, Laura berharap untuk bisa sembuh karena menurutnya apapun yang terjadi di depan tidak ada yang bisa memprediksi. 

Meskipun dokter mengatakan kesembuhan untuk kasus sepertinya itu bisa diibaratkan satu banding seribu, namun Laura tetap optimis ia bisa sembuh seperti dulu lagi. 

"Kata dokter, Kalau dokter kan tidak mau melebih-lebihkan, atau apa. Paling dia cuma ngomongnya sama Mama, tapi pasti saya tahu kok. Seperti ngomongnya seribu banding satu paling jeleknya untuk bisa sembuh. Tapi kan kita tidak ada yang tahu," ucapnya. 

Meskipun dokter menyampaikan langsung pada mamanya, namun laura mengatakan ia tahu apa yang disampaikan dokter perihal kesehatannya.

Demikian informasi perkembangan kondisi Laura Anna pasca kecelakaan. Meskipun kini sebagian anggota tubuhnya belum bisa berfungsi dengan maksimal, ia tetap optimis untuk bisa sembuh dan selalu bahagia. 

Kita doakan semoga Laura cepat bisa beraktivitas seperti biasa ya, Ma. 

Baca juga: 

• Studi Terbaru: Wangi Mawar di Mobil Dapat Mengurangi Angka Kecelakaan
• Alami Kecelakaan, Aktris Virnie Ismail Alami Penggumpalan Darah
• Jangan Diamkan, Begini Cara Atasi Trauma Akibat Kecelakaan Lalu Lintas