Agustus 2023, Polusi Udara di Bogor Lebih Parah dari Jakarta & Bekasi
Banyak pohon tidak menjadi faktor penentu kualitas udaranya bersih, Ma
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Selama ini, banyak orang mengira bahwa lokasi yang banyak pohon dan rindang identik dengan udara yang bersih. Faktanya, tidak begitu.
Bogor merupakan salah satu kota dengan cuaca yang lebih sejuk dari Jakarta. Sehingga, banyak orang menyangka kalau Bogor memiliki udara yang lebih sehat dari Jakarta.
Sayangnya, tidak seperti itu kenyataannya. Lalu, kenapa Bogor bisa memiliki tingkat polusi udara yang lebih tinggi dari Jakarta? Popmama.com akan memberikan penjelasan lengkap untuk Mama.
1. Polusi udara di Bogor lebih parah dari di Jakarta dan Depok
Tak bisa dipungkiri, udara kota Jakarta terasa begitu sesak. Hal ini bahkan bisa terlihat dari kabut polusi saat kita memandang langit.
Bagaimana tidak, DKI Jakarta menempati posisi ke 7 untuk kota dengan tingkat polusi PM 2,5 tertinggi di bulan Agustus 2023.
"Padahal, Bogor berada di posisi kedua untuk kota dengan polusi udara paling tinggi, setelahnya ada Tangerang Selatan," ujar Co-founder & Chief Growth Officer Nafas, Piotr Jakubowski dalam acara Diskusi Media Kolaborasi Nafas dan Halodoc.
Level polusi udara Bogor berada di level 60 sedangkan level yang aman menurut WHO ada di angka 5 sampai 12. Di bawah Bogor ada Tangerang, Depok dan Bandung yang angkanya tidak terpaut jauh.
2. Pemahaman yang salah
Bogor dan Bandung identik dengan kota yang sejuk dengan udara yang segar. Salah satu penyebabnya adalah banyaknya pohon rindang di kota ini.
Sehingga, banyak orang memilih menuju Bogor atau Bandung untuk mencari udara yang lebih rendah tingkat polusinya.
"Masih ada kesalahpahaman bahwa daerah banyak pohon itu kualitas udaranya bagus. Kenapa? Karena kalau kita fokus pada polusi partikel PM 2,5, pohon tidak bisa filter itu," lanjut Piotr.
3. Peningkatan jam keparahan polusi udara yang meningkat
Dari data yang dirangkum Nafas dan Halodoc, terlihat waktu-waktu dan durasi kapan kondisi polusi udara di sebuah daerah terlihat paling parah. Dari situ disebutkan bahwa di bulan Juli, rata-rata waktu kotanya mengalami kondisi polusi udara paling buruk berlangsung selama 39% dari total 24 jam.
Di bulan Agustus, kondisi jadi makin parah karena jumlah persentase jam keparahan polusi meningkat menjadi 58%.
Tentu Bogor bukan satu-satunya kota yang mengalami peningkatan durasi polusi udara, karena ada Depok, DKI Jakarta dan Tangsel yang juga meningkat.
Tapi yang perlu diketahui adalah, Bogor mengalami peningkatan yang paling tinggi dari bulan Juli ke Agustus, dibanding kota-kota lainnya. Sedangkan persentase Bogor juga paling tinggi dibanding yang lainnya.
4. Apa penyebabnya?
Mungkin selama ini Mama merasa aman jika menghabiskan waktu di Bogor dan di luar ruangan. Padahal, ada bahaya polusi udara yang tak terasa.
Kenapa Bogor bisa menjadi salah satu kota dengan polusi udara paling parah?
"Di daerah seperti Bogor memang disitu ada sumber-sumber polusi besar seperti pabrik, pembakaran sampah dan lainnya," lanjut Piotr.
5. Jadi, pertimbangkan lagi, ya
Lebih lanjut, Piotr mengingatkan agar melihat lagi data dan informasi mengenai sebuah daerah sebelum menjadikan destinasi untuk healing paru-paru.
"Sebelum kita bisa bilang kalau satu tempat itu tempat healing untuk paru-paru, sebaiknya lihat dulu kualitas udara disitu seperti apa," ungkapnya.
Jika memang sedang parah, maka bisa memilih melakukan kegiatan di dalam ruangan, atau mencari destinasi lain.
Baca juga:
- 5 Penyakit yang Dialami Banyak Orang saat Polusi Udara Memburuk
- Polusi Udara Sebabkan Bayi Lahir dengan Berat Badan Rendah
- Waspada, Bahaya Polusi Udara Ancam Gangguan Tumbuh-Kembang Anak