5 Alasan Seseorang Memilih Meminjam di Pinjol, Ada yang Mau Cepat Kaya
Salah satunya ingin cepat kaya, Ma
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Fintech berbasis pinjaman online saat ini sangat mudah ditemui di Indonesia. Begitu juga penggunanya yang tak kalah banyak. Kira-kira apa alasannya, ya?
Anggota Dewan Komisioner Bidang Perlindungan Konsumen OJK, Tirta Segara mengatakan, terjadi peningkatan peminat yang luar biasa pada pinjaman online. Sayangnya, banyak sekali fintech ilegal yang malah merugikan penggunanya.
Banyaknya fintech ini berbanding lurus dengan tingginya minat para peminjamnya. Lalu apa saja alasan seseorang memilih pinjaman online?
Berikut Popmama.com jabarkan alasannya.
1. Karena ingin kaya dengan cara instan
Semua orang ingin mencapai status yang stabil dalam keuangan. Namun untuk mendapatkannya, tentu ada kerja keras yang harus dijalani.
Sayangnya, ada beberapa orang yang memilih cara mudah untuk mendapatkan uang demi ingin kaya namun dengan cara yang salah. Hal ini disampaikan oleh Tirta.
"Karena ada yang ingin cepat kaya, tapi enggak melalui kerja keras," ujar Tirta dalam Youtube infobanktv.
Hasilnya, mereka jatuh pada jebakan pinjaman online. Salah satunya adalah kisah yang dibagikan Tirta,
"Kami temukan seorang konsumen dalam seminggu pinjam dari 40 fintech. Ini kurang bijak karena di luar kemampuannya," lanjutnya.
Karena tidak sanggup bayar, akhirnya orang tersebut pun meminta bantuan OJK untuk memberikan solusi. Wah, tidak bijak, ya.
2. Sedang terlilit hutang
Saat terlibat hutang, apalagi dengan denda dan bunga yang tinggi, pasti seseorang jadi berpikir pendek. Pinjaman online ini bisa memberikan iming-iming kemudahan yang bisa menjerat calon korbannya.
Apalagi jika debt collector sudah datang dan meneror, pasti butuh uang untuk menutup hutang tersebut. Padahal, hutang sebelumnya pun dari pinjaman online juga.
Jadi sebenarnya, mereka meminjam lagi di pinjol lainnya, hanyalah menggali lubang tutup lubang. Akhirnya, segalanya akan makin runyam.
Maka dari itu, penting sekali untuk menimbang dengan matang sebelum memilih meminjam uang di pinjaman online.
3. Butuh dana dengan cepat
Ada kalanya kamu butuh uang dalam jumlah tertentu dengan cepat. Biasanya ini menimpa mereka yang terlibat hutang, sedang dirawat di rumah sakit, atau perihal sekolah anak.
Akhinya, mereka memutuskan untuk meminjam uang di pinjol karena caranya mudah dan cepat. Beberapa menganggap, jumlah pinjamannya cukup kecil sehingga tak masalah jika meminjam di pinjol saja.
Padahal, kamu perlu meneliti perusahaan pinjol yang akan dipilih. Karena saat ini, banyak sekali perusahan pinjaman bodong yang sangat merugikan masyarakat.
Dalam sebulan kemarin, OJK baru saja menutup ratusan perusahan fintech ilegal.
"Itu pun masih banyak juga yang bermunculan lagi," tutur Tirta.
4. Memiliki riwayat wanprestasi
Alasan lain kenapa seseorang jatuh pada pinjol adalah karena memiliki riwayat wanprestasi. Sehingga, pinjaman mereka akan mudah ditolak di bank.
Riwayat ini akan dicatat oleh OJK dan pemberi pinjaman bisa mengetahuinya saat mengakses data pribadi calon peminjam.
Jika perusahaan pinjol yang kamu pilih terpercaya, maka kamu juga tidak akan mudah mendapat pinjaman karena ada catatan buruk keuangan.
Namun jika di pinjol ilegal, hal itu bukanlah masalah karena mereka tidak peduli dengan wanprestasi. Mereka hanya fokus memberikan bunga pinjaman yang besar sekali sehingga memberatkan peminjam.
"Bayangkan, bunga pinjaman di fintech ilegal itu bisa 24% sebulan, sedangkan di bank, 24% adalah untuk satu tahun," lanjut Tirta.
Jangan asal menerima uang pinjaman tapi sangat merugikan kamu di kemudian hari, ya.
5. Memilih syarat yang lebih sedikit
Jika di bank, syarat yang harus dipenuhi sebelum meminjam uang pun cukup banyak dan harus lengkap. Ini dibuat untuk memudahkan kedua belah pihak agar sama-sama aman.
Namun untuk mereka yang enggan memenuhi syarat yang terlalu banyak, maka akan dengan mudah jatuh ke jebakan pinjol.
Syarat untuk melakukan pinjol sangat sederhana. Cukup satu ketukan di ponsel, kamu bisa memiliki dananya. Bahkan cukup dengan foto KTP dan selfie dengan KTP, kamu bisa langsung ditransfer.
Mendapatkan uang dengan mudah memang sangat menggiurkan, namun perhatikan lagi mengenai kerugian yang akan kamu hadapi. Jangan sampai menyesal di akhir, ya.
Baca juga:
- 5 Jenis Kejahatan yang Kerap Terjadi dari Pinjaman Online Ilegal
- Trik Belanja Cermat dan Hemat agar Masa Depan Keuangan Terjamin
- Tips Mengatasi Masalah Keuangan Keluarga di Tengah Pandemi