TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

10 Manfaat Kurma untuk Kesehatan, Buah Istimewa!

Salah satu buah yang disebutkan di dalam Al-Qur'an, Ma

Freepik/freepik

Kurma adalah salah satu buah yang identik dengan bulan Ramadan. Sebenarnya, buah ini juga memiliki banyak manfaat, lho. 

Kurma adalah buah yang bisa mengembalikan energi dan mengganti elektrolit yang hilang sehingga cocok untuk dikonsumsi saat buka puasa. Selain manis dan penuh gizi, buah ini juga memiliki banyak manfaat lain yang tak kalah baik untuk kesehatan. 

Seperti apa manfaat buah kurma untuk kesehatan? Popmama.com akan merangkumkan manfaatnya untuk Mama. 

1. Kandungan nutrisi di kurma

Freepik/KamranAydinov

Sering digadang sebagai sumber energi, sebenarnya apa saja kandungan nutrisi yang ada di kurma? Menurut Kemenkes, inilah kandungan kurma: 

  • Kalori 
  • Lemak
  • Karbohidrat
  • Serat
  • Gula
  • Protein
  • Vitamin 
  • Zat besi
  • Magnesium
  • Potassium

Cukup lengkap, ya!

2. Manfaat kurma, mencukupi kebutuhan gizi dan kalori

Freepik/azerbaijan_stockers

Sebagian besar kalori kurma dari karbohidrat dan protein. Meski begitu, kandungan vitamin yang ada di kurma cukup tinggi sehingga bisa mengimbangi kebutuhan nutrisi harian tubuh. 

Selain itu, mineralnya yang cukup lengkap juga mampu membantu mencukupi keperluan nutrisi tubuh. 

3. Melancarkan sistem pencernaan

Freepik/azerbaijan_stockers

Dalam 100 gram kurma, terkandung 8 gram serat pangan yang baik untuk pencernaan serta buang air besar. Kurma juga mengandung asam amino yang bermanfaat untuk menstimulasi pencernaan makanan dan membuat pencernaan lebih efisien. 

Artinya, tubuh akan lebih banyak menyerap nutrisi dibanding membuangnya sia-sia. 

4. Membantu kesehatan tulang

Freepik/Kjpargeter

Kandungan fosfor, kalium, kalsium, dan magnesium yang ada di dalam kurma bermanfaat untuk menjaga kesehatan dan kekuatan tulang. Setidaknya ada 140 miligram kandungan potassium yang ada di kurma yang bisa membantu meningkatkan kepadatan tulang dengan mengurangi jumlah kalsium yang dibuang oleh ginjal. 

Jadi, konsumsi dengan rutin, ya. 

5. Menjaga kekebalan tubuh

Freepik.com/wayhomestudio

Imun tubuh yang kuat sangatlah penting untuk bisa menjalani puasa secara maksimal. Sedangkan kurma pun bisa membantu menjaga kekebalan tubuh karena mengandung antioksidan yang mencegah peradangan dan radikal bebas. 

Setidaknya ada 3 jenis antioksidan yang terkandung di dalam kurma yaitu flavonoid, karotenoid, dan asam fenolat. 

6. Mencegah anemia

Freepik/Stockking

 

Selanjutnya, kurma juga tinggi zat besi yang berperan dalam pembentukan sel darah merah.

Dengan kata lain, mengonsumsi kurma secara rutin bisa membantu Mama terhindar dari anemia. 

7. Mengganti elektrolit yang hilang

Freepik/Azerbaijan_stockphoto

Saat berpuasa, tubuh menyesuaikan diri karena tidak mendapat asupan makan dan minum. Itulah kenapa, Mama perlu memerhatikan makanan yang dikonsumsi saat buka puasa. 

Mengonsumsi kurma untuk buka puasa bisa membantu menggantikan elektrolit yang hilang di tubuh. Kandungan potassium yang tinggi di dalam kurma mampu mengisi kebutuhan elektrolit dan membangun otot dalam tubuh. 

8. Mencegah risiko diabetes

Freepik

Meski rasanya manis, ternyata kurma bisa membantu mengurangi risiko diabetes. Hal ini dikarenakan serat tak larut dicerna lebih lambat di dalam perut sehingga membantu tubuh lebih baik mengontrol kadar gula darah. 

Berdasarkan penelitian yang diterbitkan Nutrition Journal, kurma memiliki indeks glikemik rendah sehingga tidak langsung melonjakkan kadar gula darah setelah makan. 

9. Meningkatkan kesehatan jantung

Freepik/freepik

Kurma mengandung banyak vitamin dan mineral yang bermanfaat untuk kesehatan jantung Mama. Magnesium dan kalium di dalam kurma mampu membantu menurunkan tekanan darah ke tingkat yang lebih sehat. 

Kandungan seratnya mampu mengurangi kadar kolesterol jahat di dalam tubuh.

Antioksidan asam fenolat di dalam kurma mampu membantu menurunkan risiko terkena hipertensi, penyakit jantung, dan stroke. 

10. Menjaga kesehatan otak

Freepik/freepik

Berdasarkan studi dari Neural Degeneration Research di tahun 2016, ditemukan bahwa buah kurma berpotensi menghambat produksi protein pemicu peradangan bernama interleukin 6 (IL-6) di otak. 

Karena kadar IL-6 yang tinggi di otak sering dikaitkan dengan risiko penyakit seperti neurodegeneratif seperti Alzheimer. Buah kurma juga telah dibuktikan mampu mempertajam daya ingat dan meningkatkan kemampuan kognitif. 

Itu dia beberapa manfaat buah kurma untuk kesehatan. Stok untuk camilan harian, Ma!

Baca juga:

The Latest