Kamala Harris, Perempuan Kulit Hitam Pertama yang Menjadi Cawapres AS
Kamala Harris menjadi sosok imigran yang bermimpi bekerja di Gedung Putih
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebagai calon wakil presiden AS, kehadiran Kamala Harris cukup menyita perhatian publik. Ia menjadi sosok imigran yang bermimpi bekerja di Gedung Putih.
Sampai hari ini, perhitungan suara pemilu presiden AS masih berlangsung. Baik Joe Biden maupun Donald Trump masih kejar-kejaran.
Selain memerhatikan kedua kandidat tersebut, publik juga penasaran dengan profil calon wakil presiden. Kali ini adalah calon wapres dari pihak Joe Biden.
Popmama.com akan merangkum mengenai siapa sosok perempuan yang hebat itu.
1. Lahir sebagai imigran
Kamala Harris adalah hasil cinta dari seorang ibu kelahiran India dan ayah kelahiran Jamaica. Orangtuanya bercerai dan ia tinggal bersama ibunya yang menjadi orangtua tunggal.
Meski orang India, namun Mamanya mengadopsi budaya Afrika-Amerika Oakland. Inilah yang diakuinya sedikit banyak mempengaruhi dirinya dan adiknya, Maya.
Mamanya sadar bahwa ia tengah membesarkan 2 anak perempuan berkulit hitam. Maka dari itu, ia dibesarkan untuk menjadi anak yang percaya diri dan bangga akan diri sendiri.
2. Ia ingin menembus batasan rasisme
Kamala berkuliah di Howard University, sebuah perguruan tinggi kulit hitam terkenal di AS. Ia mengaku selalu nyaman dengan identitasnya dan hanya menggambarkan dirinya sebagai "orang Amerika".
Ia telah menghadapi banyak masalah rasisme dan diskriminasi dari sejak
Pada tahun 2019, ia sempat mengatakan pada Washington Post, bahwa politisi tak perlu masuk ke dalam salah satu kategori (kulit hitam atau kulit putih).
Dengan pencalonan dirinya, Kamala menjadi orang kulit hitam pertama yang menjadi calon wakil presiden di AS. Ia juga menjadi orang Asia-Amerika pertama yang bertarung dalam pemilu.
3. Sumber kekuatan dan inspirasinya adalah perempuan dalam hidupnya
Kamala mengatakan bahwa ia selalu terinspirasi pada mendiang ibunya, Shyamala. Baginya, ibunya yang seorang peneliti kanker tersebut memegang peranan besar pada hidupnya.
Selain itu, ia juga menyebutkan adiknya Maya Harris, keponakannya Meena Harris, dan Ella Emhoff, anak dari suaminya, Harris Douglas Emhoff sebagai sumber kekuatan dan inspirasinya.
Ia mengatakan, para perempuan ini menginspirasi kami untuk mengangkat pelita dan terus berjuang. Demikian yang dikatakannya pada pidato sambutan di Konvensi Peringatan 100 Tahun Amandemen ke-19 yang memberi perempuan Amerika hak untuk memilih.
4. Perjalanan karirnya
Kamala mendapat gelar hukum di Universitas California, ,Hastings, setelah menyelesaikan pendidikannya di Howard. Setelahnya, ia memulai karir di Kantor Kejaksaan Distrik Alameda County.
Sebelum menjadi calon Wakil Presiden AS, ia menjadi jaksa wilayah untuk San Francisco. Dalam dua periode masa jabatan sebagai jaksa agung, ia mendapat reputasi sebagai salah satu bintang Partai Demokrat yang banyak dikenal.
Tak melewatkan momentum, ia mengajukan diri sebagai Senator Junior AS di California pada tahun 2017.
5. Pernah bermimpi ingin jadi presiden
Sebelum dicalonkan menjadi wapres di putaran ini, Kamala pernah maju menjadi calon presiden. Namun sayang, kampanyenya terhenti pada tahun 2019 kemarin.
Hal ini dikarenakan ia gagal mengartikulasikan alasan yang jelas atas kampanyenya. Juga, ia melontarkan jawaban yang membingungkan pada pertanyaan di bidang kebijakan utama, salah satunya tentang kesehatan.
Namun sekarang, ia kembali mendapatkan mimpinya untuk bekerja di Gedung Putih setelah mendapat pencalonan dari Partai Demokrat. Meski sebelumnya ia tampil melawan Biden, kini ia akan mengerahkan segalanya untuk membuat Biden sebagai Presiden AS selanjutnya.
6. Kehidupan pribadi Kamala Harris
Kamala Harris menikah dengan Douglas Emhoff di Los Angeles pada 22 Agustus 2014. Sebelumnya, Douglass pernah menikah dan membawa 2 anaknya dalam pernikahannya yang sekarang.
Secara teknis, ia menjadi ibu tiri dari 2 anak yang sering disebutnya sebagai anaknya sendiri. Di mata kedua anaknya pun, Kamala dianggap sebagai ibu yang baik.
Kira-kira, siapakah yang menang dalam pemilu kali ini?
Baca juga:
- 7 Fakta Mengenai Keluarga Besar Joe Biden, Calon Presiden AS
- Bisa Dicontoh, 8 Tips Parenting dari Keluarga Kerajaan Inggris
- 6 Cara Sederhana Mengajarkan Politik pada Anak