11 Surat Penenang Hati yang Bisa Dibaca dalam Al-Qur'an
Melantunkan ayat Al-Qur'an merupakan salah satu obat mujarab menenangkan hati
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di masa yang tak pasti seperti ini, banyak orang merasa lebih mudah gelisah dan stres. Untuk umat Muslim, ada 5 surat di dalam Al-Qur'an yang bisa jadi rujukan penenang hati.
Dalam Al-Qur'an surat Al Isra ayat 82, disebutkan bagaimana Al-Qur'an bisa menjadi penawar bagi setiap masalah umatnya. Terjemahan surat tersebut berbunyi:
"Dan Kami turunkan dari Al-Qur'an suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al-Qur'an itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian."
Untuk Mama yang sedang merasa gelisah dan sulit tenang, maka bisa menengok beberapa surat penenang hati dan pikiran di dalam Al-Qur'an. Popmama.com akan merangkumkannya untuk Mama.
1. Surat Al Fatihah yang istimewa
Sebagai surat pertama di Al-Qur'an, Al Fatihah juga memiliki keistimewaan lain yaitu surat yang selalu dibaca dalam setiap rakaat salat.
Jika melakukan salat wajib sebanyak 5 kali sehari, maka setidaknya kamu telah membaca surat ini sebanyak 17 kali. Dalam hadis riwayat Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda,
Demi Zat yang Jiwaku ada di Tangan-Nya, Allah SWT tidak menurunkan surah yang setara dengan surah Al Fatihah dalam Taurat, Injil, dan Zabur, bahkan dalam Al-Qur'an.
Untuk menenangkan hati, kamu bisa membaca Al Fatihah sebanyak 7 kali dengan perlahan dan sungguh-sungguh. Dengan izin Allah SWT, hatimu perlahan bisa menjadi tenteram dan kembali tenang.
2. Al Baqarah ayat 255 atau ayat kursi
Sering disebut ayat sapujagad, ayat kursi memang memiliki banyak manfaat. Salah satu ayat di dalam surat kedua dalam Al-Qur'an ini sering diamalkan sebagai penyembuh, doa, dan juga penenang hati.
Bahkan Allah SWT akan memelihara orang yang membacanya di pagi dan sore hari dari seluruh kejahatan, keburukan dan penyakit. Oleh karena itu, ayat ini masuk dalam bacaan zikir pagi dan sore.
Mama pun bisa membacanya setelah membaca Al Fatihah untuk melengkapi ketenangan hati.
3. Surat Al Insyirah begitu hangatkan hati ketika kamu sedang merasakan kesulitan
Allah SWT memberikan keyakinan pada Nabi Muhammad SAW bahwa dalam kesulitan dibarengi dengan kemudahan dan dituangkan dalam surat Al Insyirah.
Surat yang berisi 8 ayat ini turun sebagai pelipur lara bagi Nabi Muhammad SAW dari Allah SWT. Saat itu, beliau sedang menghadapi pertentangan keras dari kaumnya. Dengan turunnya surat ini, Allah SWT melapangkan hatinya yang tadinya sedang sempit karena tertimpa tekanan berat.
Hal ini disampaikan salah satunya dalam ayat ke-5 yang berbunyi,
fa inna ma'al-usri yusra
yang artinya:
Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.
Untuk itu, jangan pernah menyerah pada Allah SWT dan yakinlah bahwa Allah takkan meninggalkan umatnya.
4. Surat Yusuf
Surat Yusuf merupakan surat dalam Al-Qur'an
yang bercerita tentang kisah Nabi Yusuf. Di dalam surat ke-12 ini dijelaskan bagaimana Nabi Yaqub AS dan Nabi Yusuf AS mengalami rasa sakit dan penderitaan di dunia dan bagaimana Allah SWT meninggikan mereka karena kesabarannya.
Tak sehari dua hari, namun bertahun-tahun mereka harus menjalani hidup dengan fitnah dan kedzaliman yang menimpa mereka. Seperti Nabi Yaqub AS yang sangat sedih menangis hingga buta karena kehilangan buah hatinya, atau Nabi Yusuf AS yang difitnah menodai perempuan, sesungguhnya Allah SAW tak pernah meninggalkan hambanya.
Hal ini tertuang dalam ayat ke 92 yang berbunyi:
Qala la tasriba 'alaikumul yaum, yagfirullahu lakum wa huwa ar hamur rahimin
yang artinya:
Dia (Yusuf) berkata: Pada hari ini tidak ada cercaan terhadap kamu, mudah-mudahan Allah mengampuni (kamu), dan Dia adalah Maha Penyayang di antara para penyayang.
5. Bacalah Surat Taha untuk senantiasa diberikan kemudahan oleh Allah SWT
Surat yang ke-20 di dalam Al-Qur'an ini juga berkisah tentang salah satu dari 25 nabi yaitu Nabi Musa. Dikisahkan bagaimana Nabi Musa memohon kemudahan untuk dirinya.
Kemudian, diceritakan juga bagaimana Allah SWT telah memberi banyak kemudahan dari sebelum ia menyadarinya. Bagaimana ia bisa selamat padahal laki-laki, bisa kembali ke ibunya sehingga bisa disusui sampai 2 tahun, hingga diberikan kepercayaan menjadi seorang Nabi pilihan Allah SWT.
Meski menjadi Nabi dan mendapat mukjizat, Musa AS juga tetap merasa gentar jika harus melawan Firaun. Untuk itu, Allah SWT meyakinkan dalam ayat ke-46 yang berbunyi:
Qala la takhafa innani ma'akuma asma'u wa ara
yang artinya:
Allah berfirman: Janganlah kamu berdua khawatir, sesungguhnya aku beserta kamu, mendengar dan melihat.
Sesulit apapun ujian yang diberikan, ingatlah bahwa Allah SWT selalu mendengar dan melihat. Jadi, teruslah panjatkan doa dan memohon untuk kelapangan atas segala masalah atau urusan yang tengah dihadapi. Sesungguhnya Allah Maha Mampu.
6. Surat Al Baqarah ayat 285, agar terhindar dari rasa khawatir dan gelisah
Surat Al Baqarah ayat 285 bisa dibaca untuk memberikan ketenangan. Dimana saat membacanya, Mama dan Papa akan memiliki hati yang lebih tenang, serta terhindar dari rasa khawatir dan gelisah dalam menjalani kehidupan.
“Aamana alrrasuulu bimaa unzila ilayhi min rabbihi waalmu/minuuna kullun aamana billaahi wamalaa-ikatihi wa kutubihi warusulihi laa nufarriqu bayna ahadin min rusulihi waqaaluu sami’naa wa-atha’naa ghufraanaka rabbanaa wa-ilayka almashiiru.”
Artinya:
“Rasul telah beriman kepada Alquran yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya.”
7. Surat Al Baqarah ayat 286, doa agar diberi kesanggupan dalam menjalani kehidupan
Selain surat Al Baqarah ayat 285, Mama dan Papa bisa juga membaca surat Al Baqarah ayat 286. Surat ini akan mengingatkan kita bahwa Allah tidak akan membenai seseorang, melainkan sesuai dengan kemampuannya. Sehingga dalam menjalani kehidupan, kita akan merasa jauh lebih tenang.
“Laa yukallifu allaahu nafsan illaa wus’ahaa lahaa maa kasabat wa’alayhaa maa iktasabat rabbanaa laa tu-aakhidznaa in nasiinaa aw akhtha/naa rabbanaa walaa tahmil ‘alaynaa ishran kamaa hamaltahu ‘alaa alladziina min qablinaa rabbanaa walaa tuhammilnaa maa laa thaaqata lanaa bihi wau’fu ‘annaa waghfir lanaa warhamnaa anta mawlaanaa faunshurnaa ‘alaa alqawmi alkaafiriina.”
Artinya:
“Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdoa): “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir.”
8. Surat Al Baqarah ayat 250, untuk menenangkan hati dan menghindari perasaan gelisah
Saat hati merasa resah dan gelisah, cobalah menenangkan hati dengan membaca surat Al Baqarah ayat 250 berikut ini ya.
“Wa lammaa barazuu lijaaluuta wa junuudihii qooluu Rabbanaaa afrigh 'alainaa sabran wa sabbit aqdaamanaa wansurnaa 'alal qawmil kaafiriin.”
Artinya:
“Dan ketika mereka maju melawan Jalut dan tentaranya, mereka berdoa, ‘Ya Tuhan kami, limpahkanlah kesabaran kepada kami, kukuhkanlah langkah kami dan tolonglah kami menghadapi orang-orang kafir’."
9. Surat At Talaq ayat 3, agar diberikan ketenangan terkait rezeki
Mama dan Papa bisa juga mengamalkan bacaan dari Surat At Talaq ayat 3. Doa ini bisa dipanjatkan agar kita selalu bertawakal kepada Allah. Dengan begitu Allah akan mencukupkan keperluan kita terutama dalam hal rezeki, sehingga kita jauh lebih tenang dan terhindar dari rasa khawatir.
“Wa yarzuq-hu min haisu la yahtasib, wa may yatawakkal alallahi fa huwa hasbuh, innallaha baligu amrih, qad ja’alallahu likulli sya’ing qadra,”
Artinya:
“Dan dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barangsiapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)-nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap sesuatu.”
10. Surat Al Ikhlas, jadi surat yang bisa bantu menenangkan hati
Berikutnya ada surat Al Ikhlas. Tentunya kita semua sudah sangat hafal ya dengan surat Al Ikhlas. Di dalam surat Al Ikhlas, terdapat satu keistimewaan yakni berisi keesaan Allah. Dimana konsep ini dinamakan sebagai tauhid kepada Allah dan tidak ada bentuk penyekutuan terhadap-Nya.
“Bismillahirrahmanirrahim. Qul huwallahu ahad. Allahuas-aamad. Lam yalid wa lam yulad. Wa lam yakul lahu kufuwan ahad.”
Artinya:"Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih, lagi Maha Penyayang. Katakanlah (Muhammad), ‘Dialah Allah, Yang Maha Esa’. Allah tempat meminta segala sesuatu. (Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan. Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia.”
11. Surat Yasin, agar hati dan pikiran jadi lebih tentram
Terakhir ada surat Yasin, yang merupakan surat Makkiyah ke 36 dalam Alquran. Surat ini banyak dibaca oleh umat Mulsim, terutama dalam acara pengajian, karena punya manfaat dan keutamaan saat kita membacanya.
Bahkan Rasulullah SAW dalam salah satu hadist mengatakan bahwa, surat Yasin merupakan jantung dari Alquran. Ketika kita membacanya, hati dan pikiran akan terasa lebih tentram. Karenanya, surat Yasin bisa jadi surat penenang hati yang bisa dipanjatkan, ketika kita sedang mencari ketenangan batin.
Itu dia beberapa surat penenang hati dan pikiran yang bisa meringankan rasa gelisah dan khawatir Mama. Selain mendapat ketenangan hati, membaca Al-Qur'an juga bisa menambah pahala, lho.
Baca juga:
- Bisa Jadi Inspirasi, Ini 5 Ayat Alquran Tentang Sabar
- Arti dan Makna Surat Al Imran Ayat 3 dalam Alquran
- Kumpulan Surat Pendek dalam Alquran, Anak Pasti Mudah Hafal!