Jangan Lakukan 5 Hal Ini di Kantor, Meski Kamu Dekat dengan Si Bos
Kalau ingin kamu lingkungan kerja tetap menyenangkan, ikuti ini yuk Ma
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mungkin sebagian dari kita pernah nih mengalami ini. Punya atasan yang baik, lalu lama-kelamaan kita jadi sering bareng selama jam kerja dengannya.
Ingat, dekat dengan atasan jangan sampai membuat kamu lupa diri ya.
Perhatikan Ma, jangan lakukan 5 hal berikut ini biar kamu nyaman di lingkungan pekerjaan kamu, meski kamu dekat dengan Si Bos.
1. Menolak tugas karena dekat dengan bos
Hey, ketika tugas datang dan kamu sudah ditunjuk untuk betangkat maka lakukanlah. Jangan menolaknya karena kamu merasa kamu dekat dengan atasan kamu bisa menolak tugas semau kamu.
2. Merasa makan siang harus selalu barengan
Saat atasan mau makan siang bersama kamu sebaiknya kamu ikut dengannya. Nah, beda lagi saat dia tidak meminta kamu menemaninya. Jangan gelisah sampai merasa tidak enak makan siangnya ya. Enjoy your lunch time Ma.
3. Menunggu postingan foto atasan
Setiap habis ada momen di kantor, si bos langsung upload foto nih ke media sosialnnya. Banyak orang memang melakukan itu kan sekarang.
Lalu kamu jadi sibuk bolak-balik menunggu sambil berkata, "kira-kira foto yang diposting yang mana ya? Yang ada akunya nggak ya?".
Lah, kalau yang ini sih suka-suka Si Bos aja. Kamu jangan terlalu berharap. Nanti, gilaran bukan foto yang bareng kamu yang di-post, kamu malah kesel lho. Nggak mau kan? Jadi santai aja ya.
4. Stalking lagi dan lagi
Ini dia nih, kebiasaan stalking melalui media sosial si bos. Jangan gitu ah!
Pas weekend, selalu nunggu postingan si bos sambil bertanya-tanya, "Sama siapa nih si bos perginya?"
Pas lagi long weekend, si bos cuti lalu stalking lagi sambil ngebatin, "Nih orang pergi kemana sih, udah long weekend, pakai nambah cuti.. Pasti jauh. Sama siapa ya?"
Aduh, kalau kamu terusin itu nggak akan ada habisnya. Ini hanya akan meningkatkan kecemasan kamu, malah bisa mengganggu kesehatan kamu nantinya.
5. Yang ditanya Si Bos, kok yang jawab kamu?
Wajar kan kalau ada karyawan yang mau bertanya soal kerjaan ke bosnya?
Nah, pas teman kamu nanya Si Bos kok malah kamu yang jawab?
Stop merasa kamu serba tahu tentang jawaban yang akan Si Bos berikan untuk teman kamu, biar bos kamu menjawabnya sendiri saja ya.
Kalau kamu ingin bantu jawab pertanyaan tersebut, lakukanlah setelah si bos menjawabnya lebih dulu. Mungkin saja ada informasi tambahan yang kamu ketahui dan itu berguna untuk teman kamu.
Setidaknya bos kamu sudah punya kesempatan menjawab lebih dulu daripada kamu menyelaknya.
Itulah 5 hal yang harus kamu perhatikan. Dekat bukan berarti memiliki makna khusus. Jadi biasa saja ya. Jangan lakukan hal tersebut meski kamu dekat dengan Si Bos!