Keluarga Naura dan Neona Tebar Pesan Positif Lewat Lagu Sayang Sayang

2. Lagu Sayang Sayang diharapkan bisa membuka ruang diskusi antara anak-anak bersama orangtuanya 

Lagu Sayang Sayang ini ditulis oleh Simhala Avadana atau Mhala dan Duhita Pancatantra, kemudian musiknya yang fun merupakan aransemen dari Dimas Wibisana dan Bianca Nelwan. 

Menurut Mhala, manusia yang sering sekali ‘take something for granted’ dari alam dan lupa untuk mensyukurinya. Inilah yang membuat Mhaka ingin menuliskan lirik lagu ini agar mampu memberikan pesan positif kepada banyak orang. 

“Penginnya, lagu ini didengarkan oleh anak kecil untuk membuka ruang diskusi dengan orangtuanya. Tujuannya, agar anak-anak lebih menghargai alam sekaligus mengingatkan bahwa manusia harus bersyukur dengan apa yang mereka punya. Lalu, orang-orang juga menerapkan ‘go green’ di tengah pandemi ini, dan semangat itu yang ingin diambil,” jelas Mhala. 

Jika Mama mendengar lagu Sayang Sayang bersama si Kecil pasti akan menyukai aransemennya. Hal ini dikarenakan lagu tersebut dibuat sedemikian rupa agar bisa dicerna oleh berbagai lapisan umur, mulai dari anak kecil sampai orang dewasa. 

"Kami ingin lagu ini diterima dengan baik dan bisa dipahami isi lagunya karena aku punya anak. Aku ingin anak-anakku hidup di masa yang bumi ini tetap sehat. Anak-anak ini merupakan generasi muda yang nantinya akan menjaga semuanya,” jelas Nola. 

3. Bagaimana cara untuk mencintai alam di tengah pandemi Covid-19?

Sebagai orangtua, Mama perlu sekali untuk memperkenalkan anak-anak di rumah untuk mencintai alam.

Sejak usia dini, pengenalan ini setidaknya bisa dimulai dari hal-hal sederhana. Sebagai contoh, Mama bisa mengajak si Kecil untuk menanam tanaman dan ikut merawatnya dari hari ke hari. Dengan begitu, minat anak untuk mencintai alam akan pelan-pelan tumbuh. 

Selain itu, di tengah pandemi Covid-19 masih ada cara untuk mencintai alam. Mama sekeluarga masih tetap bisa melakukan cara-cara sederhana dalam menyelamatkan bumi di antaranya: 

• Belajar untuk menghemat air, setiap kali mandi dan mencuci tangan. Perlu diingat bahwa menghemat air bisa dilakukan dengan cara menutup keran ketika tidak digunakan. 
• Pergunakan listrik seperlunya saja. Awalilah dengan beberapa hal yang mudah, seperti mematikan lampu yang tidak digunakan. Selain itu, ganti lampu kamar dengan lampu yang lebih redup ketika mau tidur.
• Mencuci pakaian secara manual dan menjemurnya di bawah terik matahari. Hal ini tentu dapat membantu dalam menghemat penggunaan daya listrik untuk bumi. 

Ketika pandemi masih berlangsung di seluruh dunia, namun bukan berarti tidak bisa membantu dan ikut menjaga bumi. 

Lirik Lengkap Lagu The Baldys - Sayang Sayang

Tak usah jauh-jauh jika kamu 
Inginmu merasakan
Kebahagiaan 
Tak perlu mahal-mahal kau mencari
Tuhan beri semua
Dengan cuma-cuma

Kicau burung pagi, hangatnya mentari
Udara yang ada, siap tuk kau hirup
Taman penuh bunga, senyum yang merekah
Semua ada di sini

Sayang sayang sayangi alam
Jangan-jangan kau sia-siakan
Sayang sayang sayangi bumi
Jangan lupa bersyukur kita

Because 
The best thing in life are free
The best thing in life are free

Tak usah jauh-jauh jika kamu
Inginmu merasakan 
Kebahagiaan 
Tak perlu ragu-ragu kita jaga
Tuhan beri semua 
Alangkah indahnya

Lihat rumput yang menghijau
Dan langit pun yang membiru
Semua ada di sini

Itulah lirik lengkap sekaligus cerita dari The Baldys terkait lagu terbaru mereka berjudul Sayang Sayang. Tidak memiliki alunan musik dan video klip dengan visual terbaik saja, namun lagu ini dapat menjadi inspirasi banyak orang untuk lebih bersyukur sekaligus mencintai alam. 

Semoga lagu terbaru dari The Baldys bisa memberikan pesan positif ya, Ma. 

Baca juga: 

• Naura Dihujat Netizen Lewat Grup WA, Nola Be3 Peringatkan Soal UU ITE
• Dihujat Haters, Naura Buka Suara dan Ceritakan Tentang Perasaannya
• Naura dan Neona Cerita Suka Duka Memiliki Saudara Laki-Laki