9 Tips Redakan Sakit Tenggorokan dengan Bahan Alami
Sakit tenggorokan menggangu aktivitas sehari-hari, coba obati dengan bahan alami ini!
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sakit tenggorokan adalah nyeri, rasa gatal, atau iritasi pada tenggorokan yang sering kali terasa sangat sakit, apalagi saat kamu menelan. Penyebab paling umum dari sakit tenggorokan adalah infeksi virus, seperti pilek atau flu. Sakit tenggorokan yang disebabkan oleh virus untungnya dapat sembuh dengan sendirinya.
Ketika mengalami sakit tenggorokan, pastinya menunjukkan kalau imun tubuh menurun dan kamu jadi tidak nyaman untuk banyak beraktivitas.
Kamu perlu mengonsumsi obat-obatan. Namun, jika tidak nyaman dengan dosisnya yang terkadang sangat besar, kamu bisa coba beberapa bahan alami untuk redakan sakit tenggorokan. Nih, Popmama.com berikan 9 tips redakan sakit tenggorokan dengan bahan alami.
1. Madu
Madu yang dicampur dengan teh atau diminum seadanya adalah obat umum untuk sakit tenggorokan. Menurut penelitian tahun 2021, madu sama efektifnya dengan obat penekan batuk dekstrometorfan dalam meredakan batuk pada anak. Dextromethorphan adalah bahan aktif yang umum ditemukan pada obat-obat batuk di apotek.
Tinjauan literatur tahun 2021 meneliti efek madu pada infeksi saluran pernapasan atas akut. Para peneliti menyimpulkan bahwa madu lebih efektif dalam meredakan gejala dibandingkan pengobatan lain, termasuk antibiotik dan antihistamin diphenhydramine.
2. Berkumur dengan air asin
Berkumur dengan air garam hangat dapat membantu meredakan sakit tenggorokan dan memecah sekresi. Ini juga dapat membantu mengurangi bakteri di tenggorokan. Kamu bisa membuat larutan air garam dengan menambahkan setengah sendok teh garam ke dalam segelas penuh air hangat. Berkumurlah dengannya untuk membantu mengurangi pembengkakan dan menjaga tenggorokan tetap jernih.
Menurut American Osteopathic Association, penderita sakit tenggorokan harus berkumur dengan air garam setidaknya sekali dalam satu jam.
3. Teh kamomil
Teh kamomil yang menenangkan secara alami telah lama digunakan untuk pengobatan, termasuk mengobati sakit tenggorokan. Kamomil memiliki sifat anti-inflamasi, antioksidan, dan astringen. Bahkan, menurut penelitian tahun 2023, bubuk kamomil dapat membantu meredakan peradangan pada mata, hidung, dan tenggorokan.
Meminum teh kamomil mungkin memberikan manfaat yang sama, dan dapat merangsang sistem kekebalan untuk membantu tubuh kamu mengobati infeksi yang menyebabkan sakit tenggorokan.
4. Peppermint
Peppermint terkenal dengan kemampuannya dalam menyegarkan nafas dan juga memiliki sifat anti-inflamasi dan beberapa kualitas antibakteri dan antivirus. Peppermint mengandung senyawa mentol, yang membantu mengencerkan lendir dan menenangkan sakit tenggorokan dan batuk.
Kamu juga bisa membuatnya teh peppermint, lho! Masukkan beberapa daun peppermint kering ke dalam air matang dan diamkan campuran selama beberapa menit. Setelah beberapa menit berlalu, saring teh dan biarkan mendingin. Ada juga, semprotan minyak peppermint encer yang dapat meredakan sakit tenggorokan. Untuk membuat semprotan, campurkan beberapa tetes minyak peppermint food grade dengan 1 ons minyak nabati, seperti minyak zaitun, minyak almond dan minyak kelapa lunak.
5. Akar licorice
Akar licorice telah lama digunakan untuk mengobati sakit tenggorokan. Sebuah studi tahun 2019 menemukan bahwa, dari beberapa infus herbal, teh akar licorice adalah yang paling efektif dalam menghambat pertumbuhan Streptococcus pyogenes. Bakteri inilah yang menyebabkan radang tenggorokan.
Menggunakan obat pelega tenggorokan akar licorice atau sebagai obat kumur sebelum operasi dapat membantu mengurangi sakit tenggorokan setelah operasi, menurut NCCIH. Tapi, hati-hati untuk para ibu hamil dan ibu yang menyusui, karena akar licorice tidak aman dikonsumsi bagi mereka.
6. Bawang putih
Bawang putih juga memiliki sifat antibakteri alami. Bawang putih mengandung allicin, senyawa yang dikenal karena kemampuannya melawan infeksi virus. Bahkan, mengonsumsi suplemen bawang putih setiap hari dapat membantu mencegah dan mengobati infeksi saluran pernapasan. Infeksi saluran pernapasan berpotensi menyebabkan sakit tenggorokan.
Menambahkan bawang putih segar ke dalam makananmu adalah salah satu cara untuk memanfaatkan sifat antimikrobanya. Cobalah menghisap atau mengunyah satu siung bawang putih. Kamu mungkin ingin menyikat gigi setelahnya untuk melindunginya dari enzim dan memastikan pernapasanmu tetap terjaga.
7. Kaldu atau sup
Sup ayam menjadi obat yang terbukti benar untuk penyakit pernapasan dan tenggorokan. Kamu mungkin pernah mendengar banyak anekdot tentang pengobatan ini, namun penelitian terdahulu mendukung penggunaannya.
Aktivitas berbagai sel kekebalan tubuh dapat berkontribusi terhadap peradangan, termasuk pada sakit tenggorokan. Sebuah studi tahun 2000 menguji kemampuan sup ayam untuk mengurangi migrasi sel kekebalan tertentu, yang disebut neutrofil, di laboratorium.
Sementara, dalam penelitian pada tahun 2020, para peneliti mencatat bahwa sup ayam juga memiliki manfaat psikososial, artinya, sup ayam dapat membantu kamu merasa lebih baik secara mental, yang dapat membantu proses penyembuhan lebih cepat.
8. Uap atau ruang lembab
Udara kering dapat semakin mengiritasi tenggorokan yang sakit. Menambahkan kelembaban pada ruangan atau menghirup uap bisa membantu meredakan sakit tenggorokan.
Untuk menghirup uap kamu bisa tambahkan air matang ke dalam mangkuk. Letakkan handuk di atas kepala agar uap tidak pergi kemana-mana dan bernafaslah dengan normal, biarkan uap masuk melalui mulut dan hidungmu. Lakukan ini selama 10 hingga 15 menit. Pilihan lainnya adalah menyalakan pancuran air panas dan menutup pintu kamar mandi. Setelah kamar mandi beruap, kamu bisa menghirup udara hangat dan lembap.
9. Istirahat cukup
Beristirahat mungkin adalah hal yang kamu perlukan. Jika kamu merasa sakit tenggorokan akan datang, cobalah sedikit santai dan pastikan kamu mendapatkan tidur yang cukup.
Centers for Disease Control and Prevention (CDC) mencatat bahwa kurang tidur dapat meningkatkan risiko terkena infeksi. Kurang tidur yang parah, bahkan hanya untuk satu malam, dapat meningkatkan protein inflamasi yang disebut sitokin.
Itulah, tips redakan sakit tenggorokan dengan bahan alami. Tak hanya bahan-bahan alami yang kamu perlukan, namun ternyata istirahat juga berperan besar dalam penyembuhan tenggorokan yang sakit.
Baca juga:
- 8 Rekomendasi Obat Sakit Tenggorokan yang Mudah Dicari
- Perbedaan Sakit Tenggorokan Biasa dan yang Serius pada Anak
- Bisa Dicoba, 5 Obat Alami Mengatasi Sakit Tenggorokan saat Hamil