Yuk, Lihat Kebaikan Susu dan Kurma bagi Ibadah Puasamu
Kombinasi antara susu dan kurma memilih manfaat baik bagi tubuh
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Puasa memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh, dari mengontrol kadar gula darah dan kolesterol, hingga menjadi penjaga daya tahan tubuh tetap baik dengan mengontrol berat badan.
Manfaat puasa akan terasa tentunya asalkan kamu bijak di dalam memilih makanan, baik pada saat sahur maupun berbuka puasa.
Perihal menjaga asupan, tentunya hal ini senada dengan apa yang sedang terjadi saat ini ya Ma, yakni puasa di era pandemi Covid-19.
Selain berpedoman pada keluaran Kemenkes mengenai isi piringku yang jadi panduan gizi seimbang, kamu juga bisa mengandalkan susu dan kurma Ma!
Penasaran kan apa manfaatnya, yuk simak ulasan khas Popmama.com berikut ini.
1. Kandungan susu yang baik bagi asupan saat sahur maupun berbuka
Menurut dr Feni Nugraha, MARS, MGizi, SpGK, susu merupakan salah satu sumber zat gizi yang baik dikonsumsi pada saat puasa, baik ketika sahur maupun berbuka.
Tidak hanya itu, susu juga merupakan makanan yang mengandung zat gizi lengkap. Didalamnya terdapat protein, yang berperan untuk menjaga imunitas tubuh, serta menjaga kekuatan dan fungsi otot.
Susu juga mengandung karbohidrat yang berfungsi sebagai sumber energi dan ada lemak baik yaitu omega 3.
Untuk departemen vitamin, susu memilikinya juga bahkan tergolong banyak seperti, vitamin A, vitamin E, seng, dan selenium yang berfungsi sebagai antioksidan dan dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh.
Selain itu kalsium dan vitamin D, yang baik untuk kesehatan tulang dan sendi juga terkandunh dalam 1 gelas susu, sebanyak 300 mg kalsium terdapat didalamnua, artinya itu setara dengan 30% kebutuhan kalsium harian kita. Wow!
2. Kandungan Kurma yang baik sebagai asupan saat berbuka maupun sahur
Selain susu, kurma juga merupakan salah satu makanan pilihan selama menjalankan puasa. Menurut data USDA (United States Department of Agriculture) Food Data Central, kurma mengandung tinggi karbohidrat, serta mengandung protein, lemak, dan serat.
Tidak cuma itu kurma juga kaya akan vitamin dan mineral. Di masa puasa kurma mampu menjaga energi selama 14 jam dengan kandungan karbohidrat tinggi yaitu glukosa, fruktosa, dan sukrosa. Kandungan glukosa dan fruktosa yang tinggi pada kurma merupakan bentuk gula sederhana yang dapat digunakan oleh tubuh sebagai sumber energi.
Seumber lain, Journal of Food Sciences and Nutrition mengatakan, kurma kaya akan nutrisi, yang dapat dikonsumsi untuk membantu mengembalikan energi yang hilang selama puasa, baik pada saat sahur maupun saat berbuka puasa. Dalam 1 butir kurma dengan berat 24 gram mengandung 66 kalori dan gula 16 gram.
3. Bagi penderita diabetes harus waspada dalam mengonsumsi kurma
Bagi para penderita diabetes, kurma harus dikonsumsi secara hati-hati. Kurma mengandung indeks glikemik yang rendah yaitu kurang dari 55. Indeks glikemik adalah besarnya kecepatan karbohidrat di dalam makanan untuk dapat meningkatkan kadar gula darah setelah makan.
Nah, karena kurma termasuk buah yang tinggi kandungan gula, jadi perlu berhati-hati ketika dikonsumsi pada penderita diabetes.
Penderita diabetes dianjurkan hanya mengonsumsi maksimal satu hingga dua buah kurma perhari, asalkan tidak ada tambahan gula atau makanan manis lainnya, karena kurma dapat dengan cepat meningkatkan kadar gula dalam darah.
4. Kurma tinggi serat baik untuk sistem pencernaan
Di bulan puasa, menjaga sistem pencernaan adalah investasi yang sangat benar. Kamu bisa memakan apa saja yang sehat-sehat, tetapi bila kamu tidak menjaga sistem pencernaanmu hasilnya kaan menjadi nihil Ma.
Kurma mengandung tinggi serat yang baik untuk kesehatan saluran cerna, ini dapat menjaga keseimbangan mikroflora di usus. Serat yang terdapat pada kurma yaitu serat larut dan serat tak larut air.
Kandungan serat larut air dapat membantu menurunkan penyerapan kolesterol. Sedang, serat tak larut air pada kurma dapat menarik air ke feses, membuatnya lebih lunak dan bervolume, sehingga fungsi pencernaan menjadi lancar.
Dengan mengonsumsi tiga hingga lima buah kurma kamu sudah setidaknya memenuhi 20% kebutuhan serat harian.
5. Kombinasi susu dan kurma
Bulan Ramadhan, kurma menjadi komoditi yang banyak dicari oleh masyarakat khususnya untuk sahur dan berbuka puasa.
Tidak hanya karena rasanya yang manis dan legit, kurma juga memiliki banyak manfaat seperti yang sudah diurai sebelumnya.
Jumat (29/3), produsen susu MilkLife, menghadirkan perpaduan kebaikan kurma dengan susu pada masyarakat untuk dapat menikmati manfaat ganda keduanya yakni dengan meluncurkan MilkLife varian terbaru rasa Kurma yang bisa dinikmati dengan mudah dan praktis.
"Kami menghadirkan manfaat dari setiap kandungan nutrisi yang diperlukan tubuh agar kesehatan selalu terjaga terutama menjelang persiapan bulan suci Ramadhan di masa pandemi," ujar Bernadeth Virna Widiastuty, Marketing Manager Global Dairi Alami dalam konferensi via zoom meeting.
Selain menghadirkan varian baru, produsen susu tanpa laktosa ini, dalam menyambut datangnya bulan penuh berkah -melakukan aksi nyata- dengan membagikan varian terbarunya pada insan santri di kawasan Jakarta dan Jawa Barat.
Ma, pada saat puasa kamu harus tetap mengonsumsi makanan yang sehat dan memenuhi semua kebutuhan zat gizi yang diperlukan oleh tubuh, betul! Jadi, tidak ada salahnya untuk mencoba asupan susu dan kurma dalam menu berbuka dan sahurmu, bukan?
Baca juga:
- 7 Resep Camilan untuk Menu Berbuka Puasa, Serba Praktis!
- Bolehkah Berhubungan Intim di Pagi Hari menurut Islam?
- 5 Menu Sahur Sehat untuk Ibu Menyusui yang Berpuasa