Kabar Bahagia! Diet Sehat Bantu Tekan Risiko Kanker Prostat
Pola hidup sehat dapat membantu terhindar dari risiko kanker prostat
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Obesitas merupakan salah satu faktor risiko berbagai penyakit kronis, salah satunya kanker prostat. Itu sebabnya, banyak ahli kesehatan merekomendasikan diet sehat untuk mencegah kanker prostat.
Kanker prostat adalah kelenjar kecil di bagian bawah perut pria, persis di bawah kandung kemih dan mengelilingi uretra. Prostat dikendalikan oleh hormon testosteron dan menghasilkan cairan mani atau semen.
Semen adalah zat yang mengandung sperma dan keluar dari uretra saat ejakulasi. Ketika pertumbuhan sel dalam prostat tidak normal dan bersifat agresif, maka bisa memicu kanker.
Lalu, apa kaitannya kanker prostat dengan diet? Berikut Popmama.com telah merangkum informasi selengkapnya.
1. Penyebab dan gejala kanker prostat
Penyebab kanker prostat adalah mutasi atau perubahan genetik pada sel-sel di kelenjat prostat.
Namun, penyebab mutasi itu sendiri belum diketahui secara pasti. Selain itu, ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya kanker prostat, antara lain:
- Pertambahan usia
- Menderita obesitas
- Pola makan kurang serat
- Paparan bahan kimia
- Menderita penyakit menular seksual
- Memiliki keluarga yang menderita kanker prostat
Kanker prostat tidak menimbulkan gejala apa pun pada tahap awal. Namun, ketika kanker makin membesar atau kelenjar prostat mengalami peradangan, penderita akan merasakan gejala berupa gangguan buang air kecil.
2. Jenis-jenis kanker prostat
Kebanyakan kasus kanker prostat adalah jenis kanker yang disebut adenokarsinoma. Adenokarsinoma adalah kanker yang tumbuh di jaringan kelenjar, seperti kelenjar prostat.
Berdasarkan kecepatannya tumbuh, kanker prostat juga digolongkan menjadi jenis berikut:
- Agresif atau tumbuh cepat
- Tidak agresif atau tumbuh lambat
Kanker prostat yang tidak agresif memiliki pertumbuhan yang lambat dan kecil kemungkinannya menyebar ke bagian tubuh lain.
Sementara itu, kanker prostat yang agresif dapat menyebar ke area lain, seperti tulang.
3. Kaitan diet dengan kanker prostat
Berbagai riset telah membuktikan kaitan diet dengan kanker prostat. Sebagian besar riset tersebut telah membuktikan bahwa pola makan berbasis nabati atau Plant Based Diet bisa menjadi pilihan terbaik bagi penderita kanker prostat.
Untuk Papa yang mengalami kanker prostat juga disarankan untuk menghindari makanan berupa daging merah, daging olahan, dan makanan berlemak tinggi karena bisa berdampak buruk.
Riset dari Men’s Eating and Living yang meneliti 478 pria penderita kanker prostat telah membuktikan manfaat Plant Based Diet dalam menghambat risiko kanker prostat.
Dalam riset tersebut, peserta diminta untuk mengonsumsi minimal 7 porsi sayuran yang kaya akan likopen dan karatenoid setiap harinya. Terbukti bahwa perubahan pola makan bisa menekan perkembangan kanker prostat
4. Rekomendasi Plant Based Diet
Jika Papa berniat untuk melakukan Plant Based Diet demi mencegah risiko kanker prostat, Papa dapat melakukan beberapa hal ini.
- Konsumsi dua porsi tomat dan produk tomat setiap hari.
Tomat kaya akan likopen, sebuah antioksidan yang memiliki sumber efek perlindungan terhadap kesehatan prostat.
- Dua porsi sayuran silangan setiap hari seperti brokoli, bok choy, kecambah Brussel, lobak, kembang kol, dan kangkung.
Sayuran ini kaya akan isothiocyanate, yang dapat membantu melindungi diri dari kanker.
- Konsumsi minimal satu porsi sayuran dan buah-buahan mengandung karotenoid tinggi setiap hari.
Karotenoid adalah antioksidan yang ditemukan dalam jeruk dan sayuran hijau gelap seperti wortel, ubi jalar, dan sayuran berdaun hijau tua.
- Konsumsi satu hingga dua porsi setiap hari dari biji-bijian utuh.
Meski demikian, Plant Based Diet tidak bisa digunakan sebagai pengobatan tunggal untuk kanker prostat. Penderita masih memerlukan perawatan medis untuk pengobatan efektif dan menghindari kambuhnya gejala.
Nah, itu dia beberapa informasi terkait diet sehat yang dapat menekan pertumbuhan kanker prostat. Selalu jaga pola makan dan rutin berolahraga ya, Pa. Semoga informasi ini bermanfaat.
Baca juga:
- Laki-Laki Wajib Tahu 6 Penyebab Kanker Prostat Ini
- 9 Manfaat Sirih Merah yang Mujarab Sembuhkan Prostat Hingga Jerawat
- Waspada! Ini 7 Faktor Risiko dan Penyebab Kanker Prostat