Teror Covid-19 di India Terus Meningkat, Pasien Banyak yang Terlantar
Miris, seorang ibu ditinggalkan anaknya di jalanan
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Covid-19 di India makin parah. Pertumbuhan kasusya main mengkhawatirkan selama beberapa hari ini.
Dari data World Health Organization (WHO), kasus Covid-19 di India tertinggi di dunia, terdapat 17.636.307 kasus positif. Dengan jumlah 197.894 angka kematian di India.
Teror Covid-19 makin parah dengan jumlah rumah sakit dan tenaga kesehatan yang terbatas. Krisis Covid-19 di India menjadi perhatian banyak negara-negara di dunia.
Seperti apa kondisi India saat ini? Cek informasinya di Popmama.com.
1. Pasien banyak yang terlantar
Rumah sakit penuh dengan pasien Covid-19. Dilaporkan, banyak pasien yang terlantar, diwartakan Reuters.
Beberapa harus menunggu perawatan di koridor rumah sakit. Tak hanya itu, pasokan tabung oksien yang diperlukan juga terbatas.
Kondisi di India dikabarkan mencekam. Warga yang mengantar ke rumah sakit berteriak hingga menangis, memohon keluarga atau kerabat mereka segara mendapatkan pertolongan.
2. Ibu ditinggalkan anak di jalanan
Kasus miris di India juga dilaporkan. Seorang anak tega menelantarkan ibunya di jalanan saat diketahui menderita Covid-19.
Sang ibu diselamatkan oleh warga sekitar. Dia juga sempat mendapatkan perawatan. Namun meninggal dunia tak lama.
3. Bantuan mulai berdatangan dari berbagai negara
Negara-negara lain mulai memberikan bantuan untuk India. Prancis mengirimkan tabung oksiden hingga alat bantu pernapasan.
Inggris hingga Turki juga telah menawarkan bantuan kepada pemerintah India, diwartakan Aljazeera. Kedua negara tersebut menawarkan bantuan berupa alat medis yang dibutuhkan India.
4. Tentara turun tangan
Tenaga medis yang jumlahnya kurang, membuat tentara India juga harus turun tangan. Tentara membantu merawat pasien Covid-19.
Untuk sementara, kehadiran tentara ini bisa membantu menutupi kekurangan tenaga medis. Selain itu, fasilitas militer juga akan diubah sebagai rumah sakit darurat Covid-19.
5. India masuk daftar negara yang tak boleh dikunjungi
Terdapat varian Covid-19 baru di India. WHO menyebutnya sebagai B.1.617, lebih parah dan mudah menular.
Vaian baru dari India ini membawa transmisibilitas yang lebih tinggi mirip dengan varian Inggris. Mulai tersebar di beberapa negara di dunia, termasuk Italia hingga Indonesia.
Seladia Baru melarang warganya untuk terbang ke India. Indonesia juga mengambil tindakan tegas. Bagi Warga Negara Asing (WNA) yang memiliki riwayat perjalanan 14 hari terakhir dari India, ditolak masuk ke Indonesia. Dan pemberian visa bagi WNA asal India ditangguhkan sementara.
Semoga krisis Covid-19 di India dan dunia segara berakhir. Agar masyarakat bisa hidup normal seperti sedia kala.
Baca juga:
- WHO: Krisis Covid-19 di India Terparah di Dunia
- Kasus Covid-19 Klaster Sekolah Melonjak di Kabupaten Agam, Sumbar
- Calon Suami Positif Covid-19, Perempuan Ini Menikah di RS Pakai APD