Peneliti: Virus Corona Mampu Bertahan di Masker Medis Hingga 7 Hari
Selalu melakukan disinfeksi menggunakan alkohol ke masker medis yang sudah dipakai ya, Ma
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Beberapa studi mengungkapkan bahwa virus corona dapat bertahan hidup di atas permukaan benda. Ketahanan dari virus corona akan berbeda-beda pada setiap jenis permukaan barang dan bahannya yang digunakan.
Peneliti Pusat Penelitian Bioteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Ratih Asmana Ningrum mengatakan bahwa virus corona dapat bertahan di bagian dalam masker bedah selama 7 hari. Jika dibagian luar masker medis mampu menetap lebih dari tujuh hari.
Masker bedah yang digunakan oleh orang terkonfirmasi Covid-19, bagian dalamnya akan terdapat virus corona. Sedangkan, masker yang dipakai orang tidak terkonfirmasi Covid-19, hanya bagian luar saja yang ada virusnya.
Jika Mama ingin mengetahui lebih lanjut mengenai ketahanan virus corona dibahan lainnya, kali ini Popmama.com telah merangkumnya.
1. Ketahanan virus corona pada alat pelindung diri
Ratih Asmana menjelaskan bahwa virus corona mampu menempel pada alat pelindung diri (APD) berbahan plastik hingga 12 hari. Jika pada alat yang berbahan stainless steel atau baja tahan karat bisa bertahan selama 14 hari.
“Selanjutnya empat hari pada sarung tangan karet, enam hari pada sarung tangan nitrile, satu hari pada kain katun, dan 21 hari pada masker N95,” ungkap Ratih Asmana.
Selain itu, ada barang lainnya yang dapat bertahan dalam waktu sebentar, seperti tisu hanya tiga jam, pada kayu bisa menempel dalam sehari, gelas bertahan hingga tiga hari, dan virus corona bertahan pada uang kertas selama tiga hari.
2. Cara membasmi virus corona yang menempel pada benda
Virus corona yang menetap pada masker dan alat pelindung diri dapat dibasmi menggunakan proses disinfeksi.
Semua tipe disinfektan dapat bekerja dengan baik di permukaan benda yang telah digunakan. Bahkan, pemutih di rumah tangga pun bisa mematikan virus ini.
Selain itu, Mama juga dapat memanaskan perlengkapkan dengan suhu 70 derajat celcius ataupun merendam di dalam larutan disinfektan selama lima menit.
3. Proses disinfeksi penting untuk dilakukan di rumah
Pengelolaan masker medis di rumah bisa dilakukan dengan memisahkannya dengan sampah rumah tangga. Masker tersebut disemprotkan menggunakan alkohol untuk mematikan virus yang menempel.
Jika limbah medis yang berasal dari tempat perawatan pasien positif Covid-19 di rumah sakit atau tempat kesehatan lainnya membutuhkan penanganan secara khusus. Biasanya akan ditangani dengan mensterilisasi menggunakan alat sterilisasi autoklaf.
Itulah informasi terkait ketahanan virus corona di masker bedah dan alat pelindung diri. Semoga bermanfaat dan Mama sekeluarga selalu sehat, serta terhindar dari penularan Covid-19.
Baca juga:
- Studi: Virus Corona Bertahan di Saluran Pernapasan Anak Hingga 17 Hari
- Presiden Jokowi Prediksi Virus Corona Bertahan Hingga Akhir Tahun 2020
- Riset Terbaru: Virus Corona Mampu Bertahan Hingga 37 Hari!