TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Beli Solar Bersubsidi Kini Wajib Pakai QR, Begini Faktanya

Kini pembelian solar bersubsidi menerapkan QR code dalam pembayarannya, di SPBU seluruh Indonesia

Pexels/Engin Akyurt

PT Pertamina (Persero) melalui anak perusahannya Pertamina Patra Niaga saat ini telah menerapkan skema full QR code untuk pembelian solar bersubsidi di seluruh SPBU yang tersebar di Indonesia.

Pada hari Senin (26/6/2023), Direktur Pemasaran Regional PT. Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra menjelaskan mengapa pihaknya melakukan kebijakan ini. Sebab, kini Pertamina Patra Niaga telah menyelesaikan tiga dari lima tahapan Program Subsidi Tepat, salah satunya pembelian solar menggunakan QR code.

Mars Ega mengatakan bahwa sejak 22 Juni lalu, Subsidi Tepat untuk solar bersubsidi sudah diberlakukan skema full QR code, artinya sudah 100 persen transaksi solar subsidi di seluruh Indonesia wajib menunjukkan QR code.

“Ini adalah tahapan ketiga dalam Program Subsidi Tepat, yakni masyarakat sudah mengutilisasi QR Code sebagai alat untuk verifikasi transaksi Solar Subsidi. Ini adalah tahap krusial dimana interaksi langsung dengan masyarakat terjadi,” ungkap Mars Ega dalam pesan tertulisnya.

Berdasarkan informasi dan kebijakan tersebut, berikut Popmama.com rangkum tentang deretan fakta beli solar bersubsidi kini wajib pakai QR.

Yuk, simak informasinya!

1. Ada 5 tahapan Program Subsidi Tepat PT. Pertamina

Pexels/Connor Forsyth

Lebih lanjut, Direktur Pemasaran Regional PT. Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra menyebut ada lima tahapan dari Program Subsidi Tepat yang dicanangkan oleh PT. Pertamina beserta anak perusahannya. Program Subsidi Tepat bertujuan untuk mendata kendaraan yang menggunakan BBM jenis Pertalite dan Solar.

Tahap pertama ialah instalasi beserta penyiapan infrastruktur guna mendukung digitalisasi di SPBU yang telah selesai di tahun 2020.

Kedua ada tahapan integrasi platform aplikasi MyPertamina, dan yang ketiga adalah pembayaran skema full QR code bagi produk solar.

2. Mars Ega mengatakan kalau cara ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat yang berhak guna mendapatkan solar bersubsidi

Pexels/Johannes Havn

Mars Ega menyatakan bahwa implementasi full QR code tak lain bertujuan untuk memudahkan dan menjaga masyarakat dalam mendapatkan solar bersubsidi.

Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso mengungkapkan sebagai BUMN yang bertugas mengelola BBM bersubsidi, Pertamina terus mengupayakan agar penyalurannya tepat sasaran.

“Karena semuanya mudah, mulai dari daftarnya mudah, lalu jika sudah punya QR Code transaksinya pun mudah tinggal dibawa dan discan oleh operator SPBU, jika tidak punya handphone, bisa diprint, jadi berbagai skema memudahkan sudah Pertamina siapkan. Ketika sudah di scan tinggal bertransaksi sesuai batasan volume yang sudah ditetapkan sesuai kriteria kendaraan yang diatur dalam SK BPH Migas No. 04 /P3JBT/BPH Migas/Kom/2020,” ungkap Mars Ega.

3. Skema Full QR Code merupakan tahapan paling sulit

Pexels/iMin Technology

Dalam mengimplementasikan ke lapangan menurut Mars Ega merupakan tahapan yang paling sulit. Sebab, menurutnya hal ini mengubah sifat atau kebiasaan masyarakat yang membayar secara konvensional dan beralih ke transaksi digital.

“Ini adalah tahap sulit karena merubah sifat atau kebiasaan transaksi, dan mudah-mudahan ini menjadi awal yang baik dalam menjaga penyaluran BBM bersubsidi,” tutupnya.

Itu dia informasi mengenai fakta beli solar bersubsidi kini wajib pakai QR yang sekiranya bisa diperhatikan bagi Mama dan yang lain. Sebab, ada perubahan transaksi yang terjadi.

Semoga informasi tersebut bisa bermanfaat ya, Ma. 

Baca juga:

The Latest