Lonjakan Kasus Covid-19 di Pulau Jawa, Jakarta Lebih dari 300 Persen
Dalam 10 hari terakhir, ini data terbaru Covid-19 di Pulau Jawa
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pandemi Covid-19 hingga kini masih terus mewabah di Indonesia. Bahkan, jumlahnya pun semakin meningkat di sejumlah wilayah.
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito menyebut, Pulau Jawa saat ini kembali mencatat lonjakan kasus Covid-19 yang sangat signifikan dalam beberapa hari terakhir.
Dijelaskan dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (11/6/2021), Wiku menyebutkan, "DKI Jakarta menjadi provinsi dengan kenaikan kasus yang paling signifikan di mana dalam 10 hari saja kasusnya meningkat lebih dari 300 persen."
Dilansir dari berbagai sumber, berikut Popmama.com telah merangkum informasi selengkapnya mengenai lonjakan kasus Covid-19 yang terjadi di Pulau Jawa, khususnya DKI Jakarta.
1. Lonjakan kasus yang sangat signifikan di Jakarta
Dalam konferensi pers baru-baru ini, Wiku selaku Satgas Covid-19 menjelaskan bahwa per tanggal 1 Juni 2021, kasus Covid-19 harian di Jakarta mencapai 519 persen.
Angkanya semakin melonjak pada tanggal 10 Juni 2021, yang mana terjadi penambahan 2.091 kasus Covid-19 dalam satu hari.
2. Tempat tidur rumah sakit rujukan Covid-19 juga alami lonjakan
Meningkatnya kasus baru yang terjadi di sejumlah wilayah Pulau Jawa, seperti Jakarta, rupanya juga membuat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) rumah sakit rujukan virus covid-19 juga ikut alami lonjakan.
Wiku menyebutkan, "BOR di DKI Jakarta mencapai 62,13 persen."
Guna mengatasi tingginya BOR, Wiku menyebutkan bahwa rumah sakit rujukan Covid-19 akan kembali diprioritaskan untuk pasien dengan gejala sedang dan berat.
Sementara untuk gejala ringan atau tanpa gejala, ia mengimbau untuk lakukan isolasi mandiri di rumah atau di tempat isolasi terpusat dengan terus dipantau penanganannya.
"Untuk menjaga beban rumah sakit dan tenaga kesehatan agar tidak kewalahan," jelasnya.
3. Tak hanya Jakarta, Yogyakarta juga alami lonjakan kasus
Tak hanya DKI Jakarta, Wiku juga menjelaskan bahwa lonjakan kasus Covid-19 juga cukup tinggi terjadi di DI Yogyakarta, yang mana totalnya mencapai 107 persen.
Di mana per tanggal 1 Juni 2021, Yogyakarta hanya alami peningkatan sebanyak 219 kasus baru, kemudian di tanggal 10 Juni 2021 meningkat menjadi 455 kasus.
"Jawa Timur kasus hariannya meningkat 89 persen dari yang sebelumnya bertambah 225 kasus tanggal 1, di tanggal 10 kemarin semakin tinggi yaitu 425 kasus," ujarnya menjelaskan.
4. Berikut perkembangan kasus Covid-19 terbaru di berbagai Pulau Jawa
Wiku kemudian memaparkan perkembangan kasus terbaru virus corona di sejumlah provinsi di Pulau Jawa dalam kurun waktu 10 hari terakhir, dimulai sejak 1-10 Juni 2021. Berikut di antaranya:
1. DKI Jakarta
Kasus naik: 302 persen
BOR: 62,13 persen.
2. Banten
- Kasus naik: 57 persen
- BOR: 53,87 persen.
3. DI Yogyakarta
- Kasus naik: 107 persen
- BOR: 54,38 persen.
4. Jawa Barat
- Kasus naik: 49 persen
- BOR: 61,75 persen.
5. Jawa Tengah
- Kasus naik: 80 persen
- BOR: 66,89 persen.
6. Jawa Timur
- Kasus naik: 89 persen
- BOR: 31,57 persen.
Itulah informasi terbaru terkait lonjakan kasus yang kembali terjadi di sejumlah wilayah Pulau Jawa, khususnya DKI Jakarta.
Dengan adanya lonjakan kasus ini, pemerintah melalui Satgas Penanganan Covid-19 kembali mengimbau masyarakat untuk terus menerapkan protokol kesehatan guna menekan lonjakan kasus baru yang terjadi.
Baca juga:
- Buntut dari Singa Mati karena Covid-19, Kini Gajah Juga Dites Corona
- 5 Perbedaan Penyakit Pancaroba dengan Gejala Covid-19
- Zona Merah Meningkat, Kasus Covid-19 Melonjak Hingga Juli 2021