Chua Kotak: Millennial Mama of the Month Edisi November 2018

2. Kamu dan band Kotak benar-benar super sibuk, bagaimana cara memiliki waktu yang berkualitas untuk keluarga?

Biasanya saat saya dan suami tidak punya kegiatan, kami akan mengajak Raja berlibur. 
Nggak harus pergi ke tempat jauh, cukup menginap di tempat yang buat kami relaks saja. 

Selain itu, saat saya sedang di rumah, saya akan memanfaatkan waktu untuk bermain dengan anak tanpa diganggu dengan handphone.

Saya nggak mau waktu saya sedikit bersama anak karena sibuk dengan handphone. Makanya, kalau saya lagi di rumah saya agak sulit dihubungi. 

3. Raja Sabda Sakha Putra Firmansyah menginjak usia 3 tahun, bagaimana Chua bijak dalam penggunaan gadget pada anak? 

Saya tetap mengenalkan gadget pada anak dengan cara yang wajar karena saya ingin dia tetap mengenal era millennial saat ini agar dia nggak ketinggalan perkembangan zaman. 

Tapi, penggunaannya ada batasnya paling hanya beberapa jam saja. Saya berusaha tetap open minded dalam penggunaan gadget tapi ada batasan. 

Untungnya, dibandingkan main gadget, Raja lebih senang bermain dengan mobil-mobilannya. Mungkin karena Papanya hobi banget sama mobil hehe.

4. Tingkah pola Raja Sakha yang selalu membuat Chua selalu kangen? 

Raja itu tipe anak laki-laki yang sangat manis. Saat menunjukkan kasih sayangnya dia akan memanggil saya dengan nada yang lembut, seperti "Mama Chua," lalu tiba-tiba mendekat, menatap saya, dan memeluk saya.

Meski masih 3 tahun, dia sangat baik dalam menunjukkan ekspresi kasih sayang. 
Bukan hanya itu, sejak mulai sekolah dia juga suka menyanyi-nyanyi sendiri secara tiba-tiba.

Dia hobi banget koleksi mainan mobil-mobilan, bahkan untuk seusianya dia hafal beberapa merek dan jenis mobil. Ini yang buat aku takjub! 

5. Chua juga mengenalkan Raja Sakha playdate. Sebenarnya keseruan apa yang dirasakan Chua ketika mengajarkan anak bersosialisasi sejak dini?

Saya sering melakukan playdate dengan Tya Ariestya atau Tantri. Dengan melakukan playdate, saya jadi tahu kebiasaan apa yang dilakukan anak saya ketika bermain bersama anak-anak lainnya.

Biasanya ketika playdate, saya melihat Raja tipe anak yang usil kalau main sama anak laki-laki seusianya, tapi kalau dia main sama anak perempuan dia cenderung lebih lembut dan nggak berani iseng. 

Begitu pula jika bermain dengan anak yang usianya lebih tua dari dia. Dia nggak akan berani buat usil. 

Dengan melakukan playdate, saya jadi mengerti kalau anak saya ternyata kalau bertengkar hanya berani dengan anak laki-laki seusianya dan ini menjadi PR juga bagi saya dan suami untuk memberitahunya bahwa kebiasaan usil atau bertengkar itu bukan sifat yang baik. 

Saya mengajarkannya dengan memberitahu bahwa tangan buat menyanyangi bukan untuk memukul. 

6. Bicara hubungan dengan suami, bagaimana dukungan suami bagi karier Chua?

Dari sebelum menikah, saya dan suami sudah memiliki komitmen kalau saya ingin tetap berkarier di musik dan tidak ingin diam di rumah. 

Hanya dia minta kepada saya untuk tetap ingat kodrat sebagai istri dan ibu. 

Suami saya sangat menjunjung tinggi kepercayaan, jadi dia percaya bahwa saya dapat seimbang dalam karier dan keluarga. Untuk itu, saya harus dengan baik menjaga kepercayaannya ketika saya berada di luar rumah.

7. Bagaimana Chua mengenalkan anak dengan lingkungannya?

Saya ingin masa kecil Raja lebih berwarna, jadi saya mengenalkan lingkungannya secara nyata bukan melalui virtual saja. 

Saya senang mengajak Raja melihat dan menyentuh hewan dan tumbuhan secara langsung. 

Dia senang sekali melihat hewan tapi kembali lagi, rasa senangnya nggak sebahagianya dia kalau lihat mobil.

Waktu dia saya ajak ke Museum Angkut, dia benar-benar terlihat excited. Bagus deh, mungkin saja ke depannya dia akan menjadi penerus sang Papa hehe. 

8. Empat tahun menikah dan sudah memiliki Raja, bagaimana Chua menilai Firmansyah sebagai suami dan ayah?

Bagi saya Mas Firmansyah adalah Family Man yang cinta keluarga. Segala hal yang ia lakukan semata-mata hanya buat keluarga, dia tipe suami dan ayah yang sangat bertanggung jawab. 

Sebelum menikah, mungkin suamiku bisa dapatkan apapun yang dia mau dari orangtuanya namun setelah menjadi suami dan ayah, dia lebih bertanggung jawab untuk memenuhi kebutuhan keluarganya. 

9. Bagaimana cara membuat hubungan pernikahan tetap harmonis?

Komunikasi jadi kunci utama menjalani hubungan keluarga. Selain itu, saling memahami setiap karier yang dijalankan. 

Oh ya, sebelum menikah, kami punya kesepakatan yang disebut 0:0, dimana kita mencurahkan segala hal baik buruk kita dimasa lalu. 

Ini penting dilakukan agar kita bisa tahu banyak hal dari pasangan yang akan menemani kita seumur hidup. 

Jadi, kita harus langsung tahu dari mulut masing-masing, bukan dari orang lain di masa depan. 

10. Menyambut Hari Ayah yang jatuh pada 12 November nanti, apa yang ingin diucapkan untuk sang Suami?

Happy Father's Day untuk suamiku! 

Terima kasih sudah menjadi suami yang baik walaupun kita nggak jarang berdebat karena perbedaan umur yang hanya setahun. 

Terima kasih untuk tidak berhenti belajar menjadi suami dan ayah yang baik, dan mengajarkan dan membimbing saya juga untuk menjadi pribadi yang lebih baik meski saya orang yang sangat keras. 

#MillennialMama of the Month Edisi November 2018 – Chua Kotak

Production - Popmama.com
Editor in Chief - Sandra Ratnasari
Fashion & Beauty Editor - Onic Metheany
Asst. Stylist – Sarrah Ulfah, Sekar Retno Ayu
Reporter – Sarrah Ulfah,  FX Dimas Prasetyo
Photographer - Michael Andrew
Videographer - Bima Bintoro
Art Designer – Dinda Putri Masita 
Makeup & Hair Do – Shaira Banu
Outfits Chua Kotak  – Linean & SUKI
Outfit Raja - Mon Cheri 
Location - Harlequin Bistro, Kemang