Beijing Lockdown Imbas Kasus Covid-19 Kembali Naik
Tempat hiburan malam di Beijing menjadi penyebab penyebaran virus Covid-19
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Beberapa negara mulai menerapkan kelonggaran berbagai aturan karena Covid-19, namun China melakukan pengetatan kembali. .
Kota Beijing dihebohkan dengan meledaknya kasus Covid-19 yang muncul di tempat hiburan malam. Sontak, akhirnya Beijing resmi melakukan lockdown. Hal ini dikarenakan sudah ada 166 kasus Covid-19 yang diketahui berasal dari kota tersebut.
Kali ini Popmama.com telah merangkum beberapa informasi terkait lockdown di Beijing dari berbagai sumber.
1. Penyebaran virus berasal dari sebuah bar atau tempat hiburan malam
Menurut seorang juru bicara pemerintah Kota Beijing, Xu Hejian mengatakan bahwa kondisi di Beising saat ini semakin ganas akibat dari kembalinya kasus Covid-19.
Setelah dilakukan penelusuran, ternyata ledakan wabah Covid-19 tersebut berasal dari sebuah bar yang diketahui bernama Heaven Supermarket Bar.
Tempat itu terletak di area hiburan terkenal Sanlitun di distrik Chaoyang. Akibat ledakan kasus tersebut, seluruh penduduk yang tinggal di sekitar area bar akan melakukan tes Covid-19 selama tiga hari ke depan.
2. Dilakukan pengetesan massal
Pengetesan massal akan berlangsung antara 13 Juni hingga 15 Juni 2022 di Distrik Chaoyang, tempat bar itu berada. Dari total 166 kasus baru Covid-19, diketahui 145 di antaranya ialah pengunjung bar.
Jumlah keseluruhan kasus dan kematian akibat pandemi tetap sangat rendah di China bila dibandingkan dengan banyak negara di dunia
Ketika sebagian besar negara dunia mengeluarkan kebijakan melonggarkan pembatasan, otoritas China mempertahankan kebijakan nol-Covid.
3. Diberlakukan lockdown kembali
Dikarenakan kasus yang tinggi, beberapa orang di Beijing mengatakan bahwa mereka dikirimi pesan singkat dari pemerintah.
Isi dari pesan singkat tersebut memberitahu untuk segera melapor ke pihak berwenang jika mereka mengunjungi bar Sanlitun baru-baru ini.
Sebelumnya, pejabat di China sudah kembali memperketat aturan Covid-19 di Beijing akibat adanya lonjakan kasus. Meski jumlah infeksi di kota tersebut tergolong rendah, tetapi penguncian wilayah tetap dilakukan untuk mencegah terjadinya lonjakan yang lebih besar.
Nah, itu tadi beberapa informasi mengenai kebijakan di Beijing yang menerapkan lockdown imbas kasus di sebuah bar.
Baca juga:
- Vaksin Covid-19 Produksi Bio Farma Mulai Uji Klinis Fase III
- Korea Utara Klaim Covid-19 Terkendali, WHO Curiga Makin Memburuk
- WHO: 40 Persen Rakyat di 68 Negara Belum Terlindungi Vaksin Covid-19