Viral, Kasir Indomaret di Pekanbaru Dipukul sang Manajer
Aksi kekerasan itu dilakukan oleh Jr Manager Marketing Franchise terhadap kasir Indomaret
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebuah video kekerasan di salah satu minimarket viral di media sosial. Dalam video yang beredar di TikTok itu tampak seorang kasir Indomaret berjenis kelamin perempuan mendapat kekerasan dari seorang laki-laki yang disebut sebagai manajernya.
“Kekerasan terhadap kasir Indomaret cabang Pekanbaru yang dilakukan oleh manager,” demikian bunyi keterangan dalam video tersebut. Dalam video berdurasi 2 menit 37 detik itu tampak seorang laki-laki memukul kasir Indomaret.
Kendati demikian, tidak diketahui penyebab manajer Indomaret tersebut memukul kasir perempuan tersebut. Video tersebut hanya menuai kecaman warganet.
Berikut Popmama.com merangkum kronologi pemukulan terhadap kasir Indomaret tersebut dilansir dari video yang beredar di media sosial.
1. Kasir tidak melakukan perlawanan
Dalam video yang beredar di media sosial, kasir Indomaret yang memakai seragam biru itu tidak melakukan perlawanan sama sekali ketika mendapat kekerasan dari sang manajer.
Public Relations PT Indomarco Prismatama (Indomaret), Anna Nenny pun membenarkan kejadian tersebut. Aksi kekerasan itu terjadi di toko Indomaret cabang Pekanbaru pada Minggu (20/3/2022).
“Menanggapi pemberitaan yang terjadi di media sosial mengenai adanya video kekerasan di toko Indomaret cabang Pekanbaru, manajemen Indomaret menyampaikan bahwa hal tersebut benar adanya,” kata Nenny dalam keterangan tertulis.
2. Disebabkan perselisihan masalah pribadi
Nenny menjelaskan, aksi kekerasan itu dilakukan oleh Jr Manager Marketing Franchise terhadap kasir Indomaret cabang Pekanbaru. Keduanya disebut sudah saling kenal sejak tahun 2021.
Namun, Nenny menegaskan bahwa perselisihan itu bukan disebabkan masalah pekerjaan. Perselisihan terjadi murni karena masalah pribadi antara pelaku dan korban.
Manajemen Indomaret pun mengecam aksi kekerasan dalam lingkungan pekerjaan tersebut.
“Tindakan yang dilakukan pelaku merupakan pelanggaran peraturan perusahaan yang merupakan pelanggaran tingkat 6 dengan sanksi pemutusan hubungan kerja bagi yang melanggar,” ungkap Nenny.
3. Berujung damai
Manajemen Indomaret mengaku sudah memanggil kedua belah pihak untuk meminta keterangan mengenai kronologi kekerasan yang beredar viral di media sosial. Kedua belah pihak kemudian mengakui adanya aksi kekerasan itu, namun memilih menempuh jalan damai.
“Manajemen selalu berusaha untuk melindungi karyawan dari segala bentuk tindakan kekerasan. Menindaklanjuti kekerasan yang telah dilakukan itu, manajemen telah memanggil kedua belah pihak untuk mendapatkan informasi terkait video kekerasan yang telah tersebar melalui media sosial,” kata Nenny.
Nenny pun menegaskan bahwa Indomaret telah menyediakan platform resmi untuk mendengar keluhan dari setiap karyawan.
“Ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan untuk terus menjaga kenyamanan bekerja karyawan di Indomaret agar dapat melayani kebutuhan masyarakat secara maksimal,” ujar Nenny.
Apa pendapat Mama tentang aksi kekerasan dalam dunia kerja yang bisa menimpa karyawan perusahaan? Bagi Mama yang pernah mengalami kejadian serupa, jangan ragu untuk menyampaikan aduan ke pihak manajemen atau pihak terkait lainnya.
Baca juga:
- Catahu Komnas Perempuan 2022: Kekerasan Terhadap Perempuan Meningkat
- 10 Rekomendasi Film tentang Kekerasan Seksual, Ada Penyalin Cahaya
- 15 Bentuk Kekerasan Seksual Menurut Komnas Perempuan