Mengenal Kanker Pembuluh Darah yang Diidap Istri Drummer Noah
Termasuk kanker langka, ketahui gejala dan faktor pemicu angiosarcoma atau kanker pembuluh darah
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kabar duka datang dari salah satu personel NOAH. Clerence Chyntia selaku istri Drummer NOAH Rio Alief baru saja menghembuskan napas terakhir pada Selasa (18/10/2022).
Clerence dinyatakan meninggal dunia usai berjuang melawan kanker pembuluh darah yang diidapnya. Ia dimakamkan di TPU Jombang, Tangerang Selatan. Makam Clerence terletak berdekatan dengan makan sang Mama yang meninggal dunia dua tahun lalu.
Belum banyak diketahui orang, lantas apa sebenarnya kanker pembuluh darah? Berikut Popmama.com siap membahas ulasan terkait mengenal kanker pembuluh darah yang diidap istri drummer NOAH.
1. Kanker pembuluh darah termasuk penyakit langka
Melansir dari Mayoclinic, kanker pembuluh darah atau angiosarcoma adalah jenis kanker langka yang terbentuk di lapisan pembuluh darah dan pembuluh getah bening.
Penyakit ini dapat menyerang bagian tubuh mana pun, sehingga sangat perlu diwaspadai. Bagian paling rentan terjadi kanker pembuluh darah adalah kulit kepala dan leher.
2. Gejala dan tanda kanker pembuluh darah
Tanda dan gejala kanker pembuluh darah dapat bervariasi tergantung di bagian tubuh mana kanker terjadi. Gejala dari angiosarcoma yang perlu diwaspadai meliputi:
- Area kulit terangkat yang terlihat seperti memar
- Lesi seperti memar yang tumbuh lebih besar dari waktu ke waktu
- Lesi yang berdarah saat tergores atau terbentur
- Pembengkakan pada kulit di sekitar lesi
- Ketika angiosarcoma sudah mempengaruhi bagian organ, seperti hati atau jantung, maka dapat menyebabkan rasa sakit pada bagian tersebut.
3. Faktor pemicu kanker pembuluh darah
Hingga saat ini, ahli medis masih belum mengetahui secara jelas sebenarnya apa penyebab utama dari kanker pembuluh darah. Tetapi, peneliti telah mengidentifikasikan sejumlah faktor yang dapat memicu seseorang terkena kanker pembuluh darah. Di antara lain:
Terapi Radiasi
Pengobatan apa pun yang dijalani menggunakan radiasi untuk kanker atau kondisi lain dapat memicu terkena risiko angiosarcoma. Tetapi, para ahli masih menilai bahwa kanker pembuluh darah merupakan efek samping yang jarang terjadi dari terapi radiasi.
Pembengkakan akibat kerusakan pembuluh darah getah bening atau disebut limfedema
Kondisi ini bisa terjadi karena sistem limfatik mengalami penyumbatan atau rusak. Limfedema bisa terjadi saat kelenjar getah bening diangkat selama operasi.
Biasanya, hal tersebut dilakukan selama operasi untuk mengobati kanker. Selain itu, Limfedema juga bisa dipicu akibat adanya infeksi atau kondisi lain.
Terpapar bahan kimia
Seseorang yang terkena bahan kimia, seperti vinil klorida atau arsenik dapat meningkatkan risiko terkena kanker pembuluh darah.
Sindrom genetik
Perubahan gen yang dimiliki seseorang sejak lahir juga dapat meningkatkan risiko terkena kanker pembuluh darah. Contohnya, perubahan gen yang menyebabkan neurofibromatosis, sindrom Maffucci, sindrom Klippel-Trenaunay, atau gen BRCA1 dan BRCA2.
Jadi itu dia informasi terkait kanker pembuluh darah. Sampai sekarang, para peneliti masih melakukan riset lebih lanjut tentang kanker langka satu ini.
Semoga Mama dan keluarga sehat selalu, ya!
Baca juga:
- Kemenkes: Kanker dan Ginjal Menjadi Penyakit yang Perlu Diperhatikan
- Istri Drummer Noah Meninggal Dunia akibat Kanker di Usia 28 Tahun
- Penyakit Mematikan, 8 Tanda Kanker Payudara selain Muncul Benjolan