TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

7 Olahraga Otak untuk Meningkatkan Daya Ingat

Melatih kemampuan otak untuk mingkatkan daya ingat

Pixabay/hainguyenrp

Otak merupakan organ tubuh yang sangat penting. Otak memberikan perintah untuk seluruh organ tubuh dapat bekerja sesuai dengan peran dan fungsinya masing-masing. Otak juga berperan dalam menerima informasi dan meresponnya. Otak juga yang menjadi pusat memori, kecerdasan, dan ingatan.

Menariknya, otak memiliki sifat seperti otot yang akan semakin menguat jika mendapatkan pelatihan yang rutin. Begitu juga dengan otak. Apabila otak dilatih dan kebutuhan nutrisinya tercukupi maka kekuatannya akan terus meningkat. 

Perkembangan otak tidak terbatas pada usia. Walaupun usia sudah tidak muda lagi, jika otak terus dilatih maka kekuatan otak akan meningkat. Jadi tidak hanya otot saja yang memerlukan olahraga tapi otak juga perlu agar kekuatan fungsinya dapat bekerja dengan baik bahkan dapat meningkat.

Rutin melakukan olahraga untuk otak akan sangat bermanfaat, terutama saat usia lanjut. Olahraga untuk otak dapat meningkatkan kemampuan mengingat sehingga dapat mencegah kepikunan. Tetapi, latihan olahraga ini dapat dilakukan oleh siapa pun di usia berapa pun.

Untuk menjaga daya ingat dengan seiring bertambahnya usia, Popmama.com telah mengumpulkan informasi beberapa olahraga otak yang bisa Mama lakukan. 

1. Mencoba melakukan kegiatan menggunakan tangan yang tidak dominan

Pexels/Daria Shevtsova

Olahraga otak yang satu ini cukup unik. Meskipun demikian, ahli saraf menganggap olahraga otak ini mampu meningkatkan daya ingat dan kemampuan otak.

Para ahli saraf mengatakan bahwa melatih otak dengan melakukan kegiatan menggunakan tangan yang tidak dominan bisa membuat otak tetap hidup. Misalnya, berlatih menulis, menggunakan sumpit, atau menarik sesuatu dengan tangan yang tidak dominan.

2. Membaca buku dan menulis

Freepik

Memiliki kebiasaan membaca buku akan sangat baik untuk melatih otak agar tetap terlatih. Ini juga merupakan salah satu olahraga otak yang bisa Mama lakukan.

Membaca buku akan membuat otak terus menerima informasi baru sehingga sel-sel di dalam otak akan semakin terkoneksi. Sehingga, kemampuan otak dalam mengingat dan berpikir dapat terus meningkat.

Tak selesai hanya membacanya, latihlah otak dengan menuliskan kembali apa yang sudah dibaca. Menulis akan mengaktifkan sel-sel di otak untuk saling terhubung layaknya jembatan yang saling menghubungi satu sama lain.

3. Memelajari sesuatu hal yang baru

Pexels/Tirachard Kumtanom

Otak yang aktif perlu mendapatkan stimulus dengan memelajari sesuatu yang baru. Menghadapi hal baru akan menjadikan otak harus berpikir dan beradaptasi di situasi baru. Hal ini akan sangat baik untuk menjaga dan meningkatkan daya ingat dan kemampuan berpikir.

Mengutip dari situs laman Very Well Mind. ada sebuah penelitian yang mengungkap sebuah eksperimen terhadap orang-orang dewasa usia tua yang senang melakukan suatu hal baru. Ternyata dari hasil tes daya ingat ditemukan adanya peningkatan yang terjadi pada orang-orang dewasa usia tua tersebut.

4. Belajar bahasa asing

Freepik/lifeforstock

Tidak ada kata terlambat untuk belajar. Memelajari bahasa asing saat usia tak lagi muda bisa menjadi salah satu olahraga otak yang bisa dilakukan. Cobalah untuk membaca dan mendengarkan bahasa asing yang dirasa menarik untuk dipelajari.

Dalam sebuah studi pada tahun 2014 pada jurnal Annals of Psychology, menyatakan bahwa kekayaan kosakata dapat memberikan pengaruh terhadap risiko penurunan daya ingat yang lebih kecil.

5. Mempertahankan untuk terus melakukan hobi

Freepik/wayhomestudio

Jika Mama memiliki hobi, teruslah melakukannya. Melakukan hobi bisa menjadi salah satu olahraga otak yang baik untuk menjaga daya ingat. Jika memungkinkan, tingkatkan dan perdalam ilmu dari hobi yang Mama miliki sehingga ada hal baru yang bisa dipelajari. 

6. Olahraga rutin

Freepik/tirachardz

Ada banyak studi yang menunjukkan bahwa kebiasaan untuk menjaga pola hidup sehat, seperti mengonsumsi makanan bernutrisi dan rutin melakukan olahraga dapat mengurangi penurunan kemampuan otak. Dalam studi di tahun 2006 bahkan menyarankan untuk rutin berolahraga karena dapat meningkatkan kecerdasan dan melindungi otak dari penyusutan akibat bertambahnya usia.

Dengan rutin berolahraga, berarti juga Mama telah melakukan olahraga otak untuk meningkatkan daya ingat dan kemampuan otak. Tubuh yang sehat juga akan melahirkan otak yang sehat dengan rutin melakukan olahraga.

7. Memiliki waktu tidur yang cukup

Pexels/AndreaPiacquadio

Meskipun tidur tidak dapat dikatakan sebagai aktivitas olahraga, tetapi kualitas tidur juga menjadi faktor yang dapat meningkatkan daya ingat seseorang. Menurut National Institute of Neurogical Disorders and Stroke, kebutuhan tidur orang dewasa antara 7 hingga 9 jam per hari. Meskipun demikian, banyak juga yang memerlukan waktu tidur lebih singkat daripada itu.

Melakukan latihan olahraga untuk otak sangat diperlukan untuk menjaganya tetap bekerja secara maksimal dan terhindar dari risiko penurunan kemampuan akibat pertambahan usia.

Penting juga memahami bahwa olahraga otak tidak hanya latihan secara aktif saja, namun kebutuhan istirahat yang cukup dan berkualitas juga penting untuk otak.

Baca juga:

The Latest