6 Cara Hindari Makan Berlebih karena Stres Ketika #Dirumahaja
Khusus buat Mama yang makan berlebih saat sedang stres.
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Untuk Mama yang sedang #dirumah aja, pernah tidak tanpa sadar mengunyah makanan atau kudapan terus-menerus padahal sedang tidak lapar? Ingin makan banyak ketika merasa sangat lelah? Atau merasa lebih baik setelah makan? Kalau iya, bisa jadi tingkat stres Mama sangat tinggi sehingga sulit untuk menjauhi makanan.
Seperti dilansir dari nutritionstudies, ketika Mama stres, tubuh meningkatkan produksi hormon-hormon tertentu. Satu di antaranya adalah hormon kortisol yang menekan nafsu makan dalam jangka pendek.
Tetapi dapat memiliki efek sebaliknya jika stres tetap meningkat secara kronis. Stres kronis membuat tubuh Mama selalu waspada dan menyebabkan banyak komplikasi, termasuk makan berlebihan.
Jangan khawatir, Mama bisa ikuti 6 cara untuk hindari makan berlebih karena stres ketika #dirumahaja yang sudah Popmama.com rangkum.
1. Hindari godaan yang buat kamu makan terus menerus
Apakah di rumah Mama memiliki banyak makanan maupun kudapan yang penampilannya menggoda, seperti permen, keripik, kue, pizza, atau burger?
Nah, sebaiknya mulai saat ini simpan di tempat yang tidak mudah terlihat. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa paparan visual terhadap makanan berkalori tinggi merangsang bagian dari otak yang menyebabkan peningkatan keinginan makan serta makan berlebih.
2. Konsisten dengan jadwal makan
Jika Mama terbiasa makan tiga kali sehari, jangan menambahnya meskipun saat ini sedang beraktivitas di rumah.
Hal itu, berlaku juga untuk jadwal makan kudapan. Penting untuk tetap menjaga pola makan tetap teratur.
Apabila, Mama tanpa sadar makan berlebih maka buatlah jadwal di kertas supaya tampak seperti peringatan.
3. Jangan batasi asupan makanan
Satu aturan nutrisi terpenting yang harus Mama ikuti untuk mencegah makan berlebih adalah sengaja tidak makan malam.
Sebagian dari Mama mungkin jadi terlalu ketat dengan asupan makanan atau mengonsumsi terlalu sedikit kalori.
Sayangnya, itu malah menyebabkan makan makanan berkalori tinggi dan makan berlebih ketika sarapan atau makan siang.
Bukan ide yang baik untuk diet ketat atau mengurangi makanan ketika stres berat. Kurangi jumlah waktu makan bukan asupan makanannya.
Jangan lupa imbangi dengan buah dan sayur ya, Ma.
4. Cukup cairan selama bekerja di rumah
Menjaga tubuh agar tetap cukup cairan itu penting lho, Ma. Selain untuk kesehatan tubuh, tercukupinya cairan juga mencegah makan berlebih karena stres.
Faktanya, penelitian telah menemukan hubungan antara dehidrasi kronis dan peningkatan risiko obesitas.
Selain itu, dehidrasi dapat menyebabkan perubahan suasana hati, perhatian, dan tingkat energi, yang dapat memengaruhi kebiasaan makan.
Coba Mama tambahkan beberapa irisan buah segar ke air mineral agar lebih segar sehingga membantu minum lebih banyak air sepanjang hari.
5. Banyak gerak ketika karantina
Isi waktu Mama di rumah dengan berbagai aktivitas, seperti membersihkan rumah, berolahraga sambil menonton Youtube, atau sekadar jalan santai di sekitar rumah.
Penelitian menunjukkan bahwa aktivitas fisik dapat menyegarkan suasana hati dan mengurangi stres sehingga mengurangi keinginan makan berlebih.
6. Cegah kebosanan selama masa karantina
Berada sepanjang waktu di rumah tak dipungkiri akan timbulnya rasa bosan. Kabar baiknya, kebosanan di rumah dapat Mama cegah jika memanfaatkan waktu luang dengan baik.
Lakukan hobi yang tertunda karena sibuk bekerja atau beraktivitas di luar rumah. Di samping itu, Mama juga bisa mencoba keterampilan baru. Melakukan hal baru juga dapat memberikan kepuasan tersendiri dan berkurangnya stres.
Pada akhirnya, Mama harus jaga pikiran agar tetap bahagia dan positif sehingga stres berkurang dan keinginan makan berlebih perlahan menghilang.
Baca juga:
- Apa Perbedaaan Lockdown dan Karantina Lokal? Cek Faktanya!
- 7 Potret Menghibur Anak-anak di Rumah Selama Karantina Covid-19
- 5 Usaha untuk Menjaga Kesehatan Mental Selama Masa Karantina di Rumah