Hindari Terjerat Gadget, Ini 5 Komunitas Dongeng untuk Diikuti Anak
Lebih baik anak terjerat dongeng daripada gadget kan, Ma?
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seiring dengan era digital yang semakin berkembang, kebanyakan anak tumbuh dengan gadget, terutama ponsel dan tablet. Biasanya, mereka menggunakan alat elektronik tersebut untuk bermain game atau aplikasi video, nonton Youtube, bahkan media sosial.
Dampak dari penggunaan gadget yang berlebihan sangat kurang baik untuk perkembangan anak. Untuk menyiasati hal itu, Mama harus mencari cara untuk mengalihkan perhatian mereka. Salah satunya adalah dengan mengikuti komunitas dongeng.
Dongeng tentu memiliki banyak manfaat, yaitu dapat mengasah kreativitas dan mengembangkan daya imajinasi anak, meningkatkan perkembangan sosial dan emosinya, serta membantu anak berani memecahkan masalahnya.
Jika Mama tertarik, Popmama.com akan memberitahu 5 komunitas dongeng yang bisa diikuti anak-anak.
1. Kampung Dongeng yang menjadi komunitas dongeng terbesar di Indonesia
Salah satu komunitas dongeng terbesar di Indonesia adalah Kampung Dongeng. Komunitas yang dipimpin oleh Awam Prakoso ini, diresmikan pada 18 Mei 2009 di Kelurahan Kampung Sawah, Ciputat, Tangerang Selatan,
Saat ini, Kampung dongeng sudah memiliki puluhan cabang di seluruh Indonesia dan mempunyai beberapa program yang bisa diikuti.
Program yang sudah dilakukan sejak 2008 oleh Awam dan relawan komunitas adalah jelajah negeri untuk mendongeng kepada anak-anak dan memberikan pelatihan kepada para pendidik.
Selain itu, ada pula program keliling kampung yang secara spontan langsung menggelar tikar bersama warga sekitar dan mengumpulkan anak-anak untuk mendengarkan dongeng.
Tak hanya sampai di situ, Kampung Dongeng juga memiliki pekan ceria di mana selain mendongeng, ada ajang unjuk bakat anak, kerativitas anak, dan berbagai permainan anak.
Di samping itu, komunitas ini juga menunjukkan kepeduliannya terhadap sesama dengan hadir di berbagai rumah sakit, panti asuhan, serta lokasi bencana alam dan area konflik.
Anak-anak juga dapat mengunjungi field trip di saung Kampung Dongeng untuk menikmati dongeng sekaligus membuat prakarya.
Bagi yang berminat mendongeng, dapat mengikuti program kemah dongeng untuk mempelajari teknik mendongeng dan metode pengajaran yang menyenangkan selama 3 hari.
2. Ayo Dongeng Indonesia yang menggelar Festival Dongeng Indonesia setiap tahunnya
Komunitas dongeng lainnya yang tak kalah besar adalah Ayo Dongeng Indonesia. Dicetuskan oleh Mochamad Ariyo Faridh Zidni pada 3 Desember 2011. Saat ini, ada 4 kegiatan utama yang dilakukan oleh komunitas Ayo Dongeng Indonesia.
Pertama adalah dongeng kejutan, yaitu kegiatan mendongeng yang dilakukan relawan atau siapapun yang mau mendongeng untuk anak-anak dengan sepenuh hati dan tanpa bayaran di ruang publik yang terbuka dan gratis. Saat ini, terfokus di Jakarta, Depok dan Bogor.
Kegiatan berikutnya adalah kelas dongeng untuk membagikan pengalaman serta trik dan tips mendongeng. Terbuka bagi siapapun secara gratis dengan jadwal yang disepakati bersama. Kegiatan ini juga masih terfokus di Jakarta, Depok, dan Bogor.
Kegiatan selanjutnya adalah kampanye dongeng untuk menyebarkan pentingnya dongeng melalui media sosial.
Kemudian, kegiatan terakhir Ayo Dongeng Indonesia yang paling besar dan diadakan setiap tahunnya di Jakarta adalah Festival Dongeng Indonesia. Acara ini merupakan kampanye dongeng yang lebih besar sekaligus untuk melestarikan tradisi mendongeng.
3. Rumah Dongeng Pelangi yang memiliki banyak kegiatan dongeng untuk charity
Komunitas Dongeng Pelangi merupakan salah satu komunitas dongeng yang sudah cukup lama ada. Komunitas yang dibentuk oleh Emmanuella Mila sejak 4 April 2010 ini berlokasi di Bekasi.
Adapun kegiatan yang dilakukan oleh Rumah Dongeng Pelangi adalah dongeng keliling, panggung boneka, workshop mendongeng, dongeng charity, serta kegiatan charity lainnya untuk anak-anak yang tidak mampu dan hari-hari besar agama.
Rumah Dongeng Pelangi, ingin mengedukasi anak-anak melalui dongeng, buku bacaan, permainan, dan lagu. Selain itu, diharapkan karakter anak bangsa dapat dibangun melalui dongeng. Dan menjadikan dongeng sebagai metode pembelajaran di sekolah.
4. Nusantara Bertutur menjadi wadah bagi siapapun yang ingin mengirim karya dongeng
Komunitas dongeng berikutnya adalah Nusantara Bertutur. Komunitas yang didirikan sejak Juli 2013 ini bertujuan agar dongeng-dongeng khas Indonesia dapat berkontribusi positif terhadap perkembangan intelektual generasi muda penerus bangsa Indonesia.
Nusantara Bertutur dapat ditemukan di salah satu rubrik sebuah media lokal. Siapapun dapat mengirim karyanya untuk berkesempatan dipublikasikan.
Nusantara Bertutur memiliki sebuah visi besar, yaitu menginginkan terwujudnya bangsa Indonesia agar sesuai dengan yang tertulis pada pembukaan Undang-undang dasar 1945. Dengan misi untuk membangun manusia Indonesia yang cerdas dan berkarakter unggul, berwawasan kebangsaan atau kenusantaraan, kejuangan, serta kebudayaan.
5. Komunitas Dakocan termasuk yang paling lama berdiri
Komunitas Dakocan adalah salah satu komunitas dongeng yang paling lama berdiri dan berlokasi di Lampung. Komunitas ini sudah dibentuk sejak 2002 lalu.
Iin Muthmainnah selaku Direktur Kreatif Dakocan menceritakan bahwa nama Dakocan berasal dari permainan tradisonal yang disebut Uncak dalam bahasa Lampung.
Uncak adalah sebuah permainan dengan batu-batu kecil di mana si Pemain akan meneriakan “Dakocan” ketika menang.
Dakocan melakukan pendampingan kepada guru-guru sekolah agar dapat menyampaikan dongeng sebagai strategi pembelajaran di kelas. Selain itu, dilakukan pula pendekatan kepada orangtua supaya memiliki kesadaran akan pentingnya dongeng untuk anak.
Nah, itu tadi 5 komunitas dongeng yang bisa diikuti anak-anak supaya perkembangan anak lebih baik sekaligus teralihkan dari gadget.
Baca juga:
- Manfaat Mendongeng Bagi Perkembangan Otak dan Emosi Anak
- 10 Cara Mulai Menceritakan Dongeng pada Anak
- Banyak Pesan Moral, Ini 7 Dongeng Anak untuk Diceritakan Sebelum Tidur