TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Sangat Klasik, Ini Dia 5 Ciri Gaya Rumah Kolonial Belanda

Rumah gaya kolonial Belanda memang kental dengan kesan elegan bukan?

Pinterest/Ruairi

Sampai saat ini, ada jejak-jejak kolonialisme Belanda di beberapa daerah di Indonesia.

Meski pernah melewati masa penjajahan yang sangat panjang, masyarakat Indonesia pun memiliki warisan kolonial Belanda.

Salah satunya adalah arsitektur bangunan rumah yang masih bisa ditemui dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam kesempatan kali ini, Popmama.com akan membahas 5 ciri rumah gaya kolonial Belanda yang terlihat sangat klasik. Yuk, cek ulasannya!

1. Material yang digunakan kokoh dan kuat

Pixabay/ Pexels

Salah satu ciri khas rumah kolonial Belanda di Indonesia adalah bangunannya yang menggunakan material lebih kokoh dan kuat.

Hal itulah yang membuat rumah kolonial Belanda masih berdiri hingga sekarang.

Ini karena pada bagian dinding rumah digunakan dua pasang batu bata tebal atau lebih, atapnya bermaterial genteng yang kuat dan memakai lantai khas berbahan marmer Belanda.

Maka tak heran jika konstruksi rumah kolonial Belanda tidak mudah rusak atau hancur.

2. Ukuran rumah dan halaman yang luas

Pixabay/Free-Photos

Coba kamu perhatikan, salah satu ciri rumah kolonial Belanda adalah memiliki ukuran bangunan yang besar.

Selain itu, halamannya juga terbilang cukup luas. Biasanya ditanam pohon-pohon berukuran besar.

Minimal, ukuran rumah kolonial Belanda di Indonesia umumnya sekitar 1.000 m².

Konon, ukuran rumah kolonial Belanda yang besar melambangkan kesejahteraan dan kemapanan finansial sang pemilik.

3. Konsep bangunan rumahnya tanpa bertingkat dua

Pexels/xesisex

Di Indonesia, umumnya gaya rumah kolonial Belanda memiliki konsep dengan bangunan tanpa bertingkat dua.

Meski demikian, rumah gaya kolonial Belanda juga terdapat ruangan-ruangan yang luas.

Konsep ini disinyalir terjadi karena pengaruh gaya neo klasik yang berorientasi pada gaya arsitektur Romawi dan Yunani.

Jika pun ada, rumah tersebut pasti sudah direnovasi oleh sang pemilik.

4. Desain rumahnya terlihat klasik dan elegan

Pixabay/Mikes-Photography

Pada umumnya, ciri rumah kolonial Belanda terlihat unik dan klasik. Inilah yang membuat desainnya terlihat elegan.

Permainan garis-garis yang tegas dan detail yang rumit, gaya rumah kolonial Belanda pun juga menjadi desain arsitektur dengan ketelitian tinggi.

Kesan elegan tampak dari bentuk eksterior dilengkapi jendela dan pintu besar bermaterial kayu jati berbentuk antik.

Unsur warna putih pun menjadi pulasan warna yang mendominasi setiap bangunannya. Sedangkan warna cokelat ada pada corak lantai atau aksen ruangan lainnya.

5. Menggunakan furniture bergaya klasik

Pexels/MichaelGaida

Ciri konsep rumah kolonial Belanda selanjutnya yakni menggunakan furniture bergaya klasik.

Biasanya, bagian interior gaya rumah kolonial Belanda terdapat aksesoris dengan ukiran unik yang menarik.

Selain itu, ukuran dari perabot-perabotnya juga berukuran besar dan terbuat dari kayu jati.

Demikianlah kelima ciri khas gaya rumah kolonial Belanda. Desain rumahnya memiliki daya tarik khas yang sangat kuat bukan?

Baca juga:

The Latest