Produksi Film Barbie Sebabkan Kelangkaan Cat Pink di Dunia
Pemilihan warna pink untuk pertahankan ciri khas karakter Barbie
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sudah hampir satu minggu film Barbie tayang di seluruh dunia. Dirilis pada 21 Juli 2023, masyarakat berbondong-bondong dengan antusias ingin menyaksikan film yang dibintangi Margot Robbie dan Ryan Gosling itu.
Warna pink menjadi unsur yang sangat melekat dengan tokoh Barbie. Tak heran jika hampir seluruh properti dan latar film Barbie dihiasi dengan warna pink.
Rupanya, ada hal menarik dalam produksi film Barbie. Film garapan Greta Gerwig itu dikabarkan banyak menggunakan cat pink yang membuat stok cat tersebut langka.
Wah, bagaimana bisa produksi film Barbie membuat cat pink menjadi langka? Agar lebih jelasnya, berikut ini Popmama.com akan merangkum sejumlah informasinya dari berbagai sumber.
1. Properti pada film Barbie banyak menggunakan cat pink
Desainer produksi film Barbie, Sarah Greenwood, mengungkap banyak sekali penggunaan cat warna pink hingga terjadi kelangkaan di dunia. Dia mengatakan bahwa pembangunan Barbieland didominasi dengan cat warna pink.
“Dunia kehabisan warna pink,” ujar Sarah Greenwood dalam wawancara dengan Architectural Digest, dikutip dari The Guardian.
Pernyataan ini juga ditegaskan oleh Lauren Proud, wakil presiden pemasaran global Rosco. Melansir dari Los Angeles Times, Rosco merupakan pemasok cat untuk kebutuhan industri hiburan.
"Mereka (tim produksi film Barbie) membeli semua cat yang kami miliki," terang Lauren.
2. Kondisi ini diperparah oleh pandemi Covid-19 dan cuaca ekstrem
Selain diborong untuk kebutuhan film Barbie, kelangkaan cat warna pink juga dipengaruhi kondisi saat pandemi Covid-19. Faktor cuaca ekstrem di Texas pada 2021 turut memengaruhi bahan baku produksi cat.
"Karena kekurangan ini, kemudian kami sudah memberikan semua yang kami bisa," tambah Lauren.
3. Cat warna pink banyak digunakan untuk pertahankan image Barbie
Sementara itu, Greta Gerwig yang bertindak sebagai sutradara mengaku sengaja melabur semua properti dengan warna pink. Hal ini untuk menjaga ciri khas Barbie yang mayoritas berwarna pink.
"Saya ingin warna merah jambu menjadi sangat cerah, dan semuanya menjadi berlebihan," imbuhnya.
Karena itulah hampir semua properti dalam film Barbie seperti rumah, perabotan, tiang listrik, jalan raya hingga pakaian berwarna pink.
4. Warna pink dinilai dapat memberi kesan nostalgia masa kecil
Lebih lanjut, Gerwig mengatakan pemilihan warna pink cerah sangat penting untuk memberi kesan nostalgia masa kecil terkait tokoh Barbie. Warna pink yang begitu melekat dengan Barbie membuat orang jatuh cinta pada tokoh boneka fiksi itu.
“Saya ingin warna pink menjadi hal yang utama. Warna ini yang membuat banyak orang jatuh cinta pada Barbie," jelasnya.
Nah, itu dia sejumlah informasi mengenai produksi film Barbie yang menyebabkan kelangkaan cat warna pink. Bagaimana, apakah kamu sudah menyaksikan film Barbie bersama orang terdekat?
Baca juga:
- Alasan Mengapa Film Barbie Tidak Boleh Ditonton Anak di Bawah 13 Tahun
- 10 Fakta dan Sejarah tentang Barbie, Sempat Putus dengan Ken
- 27 Karakter dan Nama-Nama Barbie dalam Film Seriesnya