Posisi Tangga yang Baik Menurut Feng Shui

1. Tidak boleh langsung menghadap pintu utama

Telah dijelaskan sebelumnya bahwa ada dua pintu masuk energi di rumah, yakni pintu utama dan tangga.

Menurut Feng Shui, posisi tangga yang terlalu dekat dengan pintu utama, bahkan berhadapan langsung bisa menghambat rezeki penghuni rumah. Akibatnya, penghuni rumah sering mengalami kesulitan ekonomi. 

Hal ini disebabkan energi yang masuk dari tangga dan pintu utama akan saling tarik-menarik. Tangga yang langsung menghadap pintu utama akan menarik semua keberuntungan dan rezeki yang seharusnya masuk ke dalam rumah. Energi tersebut akan ditarik dan dikeluarkan kembali melalui pintu utama. 

Selain itu, tangga yang langsung menghadap pintu utama akan membuat perhatian langsung ditujukan pada ruang keluarga, area paling pribadi di rumah. Tentu saja, itu justru menampilkan kesan buruk bagi para tamu yang datang. 

2. Tidak boleh berada di tengah rumah

Tangga yang baik juga tidak boleh ditempatkan di tengah rumah. Hal ini dipercaya bisa membuat energi baik tidak masuk ke dalam rumah. Akibatnya, penghuni rumah tidak mendapatkan energi positif dari alam maupun lingkungan sekitarnya. 

Letak ideal tangga memang bergantung pada aktivitas dan selera penghuni rumah. Namun, prinsip umumnya menurut Feng Shui, yakni hindari penempatan tangga di tengah rumah, barat daya rumah, dan timur laut rumah.

Sebab, penempatan dengan posisi tersebut bisa menghambat karier dan rezeki penghuni rumah. 

3. Jangan berhadapan dengan kamar mandi dan kamar tidur

Posisi tangga selanjutnya, yakni perhatikan letak kamar mandi dan kamar tidur.

Hindari penempatan tangga yang langsung berhadapan dengan kamar mandi. Sebab, hal itu bisa membuat energi positif yang masuk dari angga akan terseret keluar melalui saluran kamar mandi. 

Hindari juga menempatkan tangga yang berhadapan langsung dengan kamar tidur. Posisi tersebut menyebabkan energi yang masuk dari tangga akan bergerak turun dan menabrak pintu kamar. 

Akibatnya, energi positif yang masuk ke rumah menjadi tidak stabil. Hal ini dapat memengaruhi kondisi emosional para penghuni rumah yang mudah sakit dan tempramental.

4. Jumlah anak tangga

Dalam perhitungan Feng Shui, setiap anak tangga memiliki makna tersendiri yang mempengaruhi kehidupan para penghuni rumah. Berdasarkan konsep kehidupan masyarakat Tiongkok, ada lima tahap kehidupan yakni lahir, muda, tua, mati, dan sengsara. 

Konsep kehidupan tersebut bisa dimasukkan dalam jumlah anak tangga, yakni:

• Anak tangga pertama berarti lahir
• Anak tangga kedua berarti muda
• Anak tangga ketiga berarti tua
• Anak tangga keempat berarti mati
• Anak tangga kelima berarti sengsara

Mengacu pada penjelasan di atas, perhitungan yang baik yakni anak tangga pertama dan kedua. Oleh karena itu, jumlah anak tangga yang baik menurut Feng Shui, yaitu rumus kelipatan 5 ditambah 1 atau 2 yakni 6, 7, 11, 12, 16, 17, 21, 22, dan seterusnya. 

5. Bentuk tangga

Terakhir, Mama juga perlu memperhatikan bentuk tangga di rumah. Bentuk tangga yang baik, yakni bentuk huruf U atau L. Sebab, lekukan pada tangga berbentuk U dan L membuat energi positif terkumpul terlebih dahulu dan menyebar ke seluruh ruangan. 

Sementara itu, Mama tidak direkomendasikan membuat tangga putar. Bentuk tersebut bisa menciptakan masalah di tengah-tengah rumah yang menghadap langsung pintu utama. Akibatnya, suasana rumah menjadi tidak menyenangkan. 

Nah Ma, itulah posisi tangga yang baik menurut Feng Shui. Penjelasan di atas bisa diikuti atau tidak, sesuai keinginan dan kepercayaan Mama.

Hal terpenting yang harus diingat, Mama perlu mendekorasi rumah sesuai kebutuhan dan keinginan untuk menciptakan suasana menyenangkan bagi para penghuninya. 

Baca juga:

• 7 Tips Dekorasi Rumah dengan Warna Putih Sesuai Feng Shui
• 7 Warna Cat Kamar Tidur menurut Feng Shui yang Membawa Energi Positif
• 6 Tips Feng Shui Akuarium dalam Rumah agar Membawa Keberuntungan