6 Cara Merawat Bunga Melati untuk Pemula
Perawatan yang benar bisa membantu bunga melati tumbuh semakin lebat
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kehadiran tanaman bukan hanya sekadar untuk memanjakan mata saja lho, Ma. Namun, menanam tanaman juga bisa memanjakan indra penciuman terlebih jika tanaman tersebut mengeluarkan aroma yang sedap dan harum.
Tahukah Mama? Ada sejumlah bunga yang memiliki aroma wangi tahan lama, salah satunya bunga melati. Tentunya jenis bunga dengan aroma yang tahan seperti ini bisa menjadi pilihan untuk Mama merawatnya sebagai hiasan di rumah.
Perlu diketahui bahwa bunga melati memiliki aroma wangi yang tahan lama. Jenis tanaman bunga ini juga begitu populer di kalangan masyarakat Indonesia, bahkan sering disandingkan bersama bunga mawar.
Jika Mama tertarik untuk merawat bunga melati khususnya dengan menanamnya di dalam pot bunga, berikut Popmama.com sudah merangkum beberapa cara merawat bunga melati yang benar.
Cara perawatan yang benar pun bisa membuat melati jadi berbunga lebat nih, Ma.
1. Perhatikan media tanam yang digunakan
Jika Mama ingin memulai untuk menanam tanaman bunga melati, maka Mama harus memperhatikan media tanam yang tepat untuk budidaya tanaman tersebut.
Media tanam yang cocok ketika menanam bunga melati, yakni tanah berhumus yang bagus serta memiliki sistem drainase yang bagus.
Mama bisa mencampurkan sekam, pupuk kandang, dan campuran tanah dengan komposisi 3:2:1 sebagai media tanam saat budidaya tanaman bunga melati.
2. Melakukan pembibitan yang baik
Langkah selanjutnya agar tanaman bunga melati di rumah bisa tumbuh dengan baik dan lebat, yakni melakukan pembibitan.
Untuk memperoleh bibit bunga melati yang tepat, Mama bisa menanam biji dan stek secara vegetatif. Setelah itu, Mama bisa mencari stek batang yang tidak terlalu tua dan terlalu muda.
Mama bisa menggunakan pisau tanaman untuk memotong tangkai bunga melati kurang lebih 10-15 cm dari pucuk bunga. Cara memotong bunga melati ini merupakan cara yang tepat agar bisa mendapatkan bibit bunga melati yang unggul, sehingga dapat tumbuh subur.
3. Memperhatikan sinar matahari yang cukup
Tahukah Mama? Kalau tanaman bunga melati itu menyukai tempat yang terbuka seperti rutin terkena paparan sinar matahari yang cukup.
Ketika mendapatkan sinar matahari yang cukup, maka tanaman bunga melati bisa berfotosintesis dengan baik.
4. Melakukan pemangkasan secara rutin
Langkah selanjutnya yang Mama bisa lakukan untuk merawat tanaman bunga melati agar tumbuh dengan lebat, yakni dengan rutin untuk membersihkan tanaman dari cabang yang sudah tua. Cara ini tentu bisa bermanfaat, sehingga cabang muda dari bunga melati bisa bertumbuh dengan subur.
Pemangkasan ini juga berfungsi untuk merangsang pertumbuhan bunga melati baru dalam jumlah yang banyak. Oleh karena itu, penting untuk Mama lakukan pemangkasan secara rutin terutama saat musim kemarau datang.
5. Memberikan pupuk yang tepat
Mama harus memperhatikan pupuk yang tepat untuk tanaman bunga melati, apalagi jika ingin bunganya tumbuh dengan lebat. Jangan sampai salah pilih karena akan berpengaruh terhadap pertumbuhan bunga.
Lalu, pupuk apa yang tepat untuk bunga melati? Mama bisa menggunakan pupuk organik agar tanaman bunga melati di rumah bisa tumbuh subur. Mama bisa memberikan pupuk NPK dengan takaran sekitar dua sendok makan untuk ukuran satu pot tanaman bunga melati yang cukup besar.
Pupuk NPK sendiri merupakan pupuk yang digunakan untuk membantu pertumbuhan tanaman dengan memiliki kandungan P atau fosfor yang tinggi.
6. Melakukan penyiraman
Setelah Mama memberikan pupuk NPK ke tanaman bunga melati, maka bisa langsung menyiram tanaman bunga melati dengan menggunakan air yang bersih. Tujuan dari penyiraman ini agar pupuk tersebut dapat secara cepat larut ke media tanam.
Dalam kurun waktu sekitar 2-3 minggu, tanaman bunga melati di rumah akan memunculkan kuntum atau bakal bunga melati yang cukup banyak.
Nah Mama, itulah rahasia terkait cara merawat bunga melati untuk pemula. Jika dilakukan dengan baik dan benar, maka bunga melati di rumah bisa tumbuh dengan indah.
Selamat mencoba ya, Ma!
Baca juga:
- 5 Tanaman Hias yang Tidak Beracun dan Aman untuk Kucing
- 7 Tanaman Hias Berwarna Oranye yang Cerah dan Unik
- 7 Tanaman Hias Ini Ampuh Menyerap Racun di Rumah