5 Panduan Tepat Menggunakan Vibrator saat Bercinta
Vibrator harus dibersihkan dahulu sebelum dipakai
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dalam kehidupan suami istri, menjaga keharmonisan adalah hal yang wajib dilakukan oleh kedua belah pihak. Salah satu cara untuk bisa tetap harmonis yakni dengan menciptakan variasi dalam sesi bercinta.
Kali ini Mama dan Papa bisa mencoba memakai sex toys seperti vibrator. Alat bantu seks ini dapat memberikan rangsangan tertentu di bagian vagina atau penis.
Penggunaannya dapat dilakukan dengan pasangan ketika sedang bercinta guna menambah kenikmatan.
Nah, berikut Popmama.com berikan beberapa panduan tepat menggunakan vibrator untuk bercinta. Yuk, disimak agar tidak salah menggunakannya!
1. Mengatur mood bercinta
Ada banyak hal yang bisa Mama dan Papa lakukan dengan vibrator.
Namun, jika dirasa masih bingung memakainya, Mama dan suami harus memiliki privasi, ruang dan waktu. Siapkan diri di ruangan yang nyaman dan bebas dari orang lain.
Dengan demikian, ini akan memengaruhi mood dalam bercinta. Jika ruangan dan suasana sudah siap, sekarang panaskan titik rangsang tubuh menggunakan vibrator.
Jelajahi setiap sudut tubuh Mama dan tentukan mana bagian yang paling terasa nikmat.
2. Lakukan tes awal terlebih dahulu
Sebelum menggunakan vibrator di area sensitif, sebaiknya atur kecepatan pada sex toys tersebut. Pasalnya beberapa vibrator ada yang memiliki tingkatan getaran, ada juga yang memang hanya satu pilihan kecepatannya.
Jika vibrator memiliki beberapa pilihan kecepatan, cobalah lakukan tes awal terlebih dahulu. Nyalakan satu per satu dan diamkan selama beberapa detik untuk sebelum menambah kecepatannya.
Ini agar terbiasa dengan getaran-getaran dan suara yang keluar dari vibrator.
3. Menemukan getaran yang pas
Vibrator bisa membuat orgasme yang Mama rasakan lebih kuat. Manfaat vibrator sendiri mampu memberikan stimulasi klitoris secara langsung. Apalagi jika menggunakan posisi doggy style.
Namun untuk pertama kalinya, cobalah vibrator pada kecepatan rendah menuju ke arah organ intim. Cobalah dahulu melapisi bagian yang mengenai vibrator dengan handuk. Semakin terbiasa, tentunya alas tersebut bisa lepas.
Mama juga bisa menemukan di bagian mana untuk mendapatkan getaran yang pas.
4. Mulai merasakan getarannya di bagian sensitif
Langkah selanjutnya setelah pengaturan kecepatan terendah, sekarang mulai masukan ujung vibrator ke vagina atau area lain yang diinginkan secara perlahan-lahan.
Jangan ditekan, ini akan membuat Mama merasa tidak nyaman atau kehilangan kendali memegang vibrator.
Sebaiknya pindahkan vibrator masuk dan keluar di lokasi G-spot atau klitoris Mama. Sementara pada laki-laki, area perineum atau anus bisa jadi titik yang panas untuk membangun gairah.
Tidakkah Mama tergoda untuk menggunakannya?
5. Dibersihkan dahulu sebelum dipakai secara bergantian
Vibrator tidak hanya menyenangkan saat digunakan sendiri, tapi juga bisa dipakai berdua dengan suami. Sex toys ini adalah alat yang bisa digunakan sebagai penstimulasi bagian-bagian tubuh untuk meningkatkan libido dalam bercinta.
Namun dalam penggunaannya perlu diingat, vibrator sebaiknya tidak digunakan langsung dari area kelamin Mama ke area kelamin Papa.
Vibrator harus dibersihkan dahulu sebelum dipakai bergantian. Pasalnya, gantian pakai vibrator yang sama meningkatkan risiko penularan penyakit kelamin.
Itulah beberapa panduan vibrator saat bercinta. Jangan malu-malu untuk membuat kehidupan seksual lebih berwarna, ya.
Baca juga:
- Coba-Coba Pakai Sex Toys, Benarkah Perempuan Bisa Ketagihan?
- Intip 5 Manfaat Penggunaan Vibrator saat Bercinta dengan Suami
- LDM dengan Istri? 5 Alat Bantu Seks untuk Pria Ini Bisa Dicoba