Lirik Lagu ‘Pulih’ Afgan, Cara Menyembuhkan Luka Masa Lalu
Lirik lagu 'Pulih' seolah meminta waktu untuk sembuhkan luka dan maafkan diri sendiri
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Afgan Syahreza termasuk salah satu musisi Indonesia yang terkenal dengan lagu-lagu bertemakan cinta. Tak sedikit karya Afgan yang memiliki makna romantis di setiap bait lirik lagunya.
Lama tak merilis lagu dengan bahasa Indonesia, Afgan telah mengeluarkan EP (Extended Player) terbarunya yang berisi tiga lagu dengan lirik bahasa Indonesia. Salah satu lagu yang ada di EP terbarunya berjudul ‘Pulih’.
Nah, kali ini Popmama.com merangkum lirik lagu ‘Pulih’ Afgan yang bercerita tentang menyembuhkan luka dari hubungan masa lalu.
Yuk, disimak lirik dan fakta-fakta dari lagu ini!
Lirik Lagu ‘Pulih’ Afgan
Kali pertama
Terlintas di dada
Sulit untuk meruntuhkan dinding hatiku
Segala daya
Mencoba untuk berdamai dengan
Kilas kisah masa lalu
Tataplah mataku
Sejauh mana kau mampu?
Mungkinkah bila kau berikanku sedikit waktu
'Tuk memaafkan diriku
Dan memulai lembaran baru?
Akankah engkau mampu tetap ada di sisiku?
Berharap kamu 'kan mengerti
Tetaplah di sini
Sampai kusembuhkan luka yang lalu
Ku tau ini takkan mudah
Ku ingin kamu selamanya
Tak sempurna, inilah adanya
(Ku tau ini takkan mudah)
Takkan mudah
(Ku ingin kamu)
Sepenuh jiwa ku akan mencoba, oh
Mungkinkah bila kau berikanku sedikit waktu
'Tuk memaafkan diriku
Dan memulai lembaran baru?
Akankah engkau mampu tetap ada di sisiku?
Berharap kamu 'kan mengerti
Tetaplah di sini
Janganlah kau pergi
Sampai kupulihkan luka yang lalu
1. Makna lagu ‘Pulih’ Afgan
Jika dilihat dari liriknya, lagu ‘Pulih’ milik Afgan ini menceritakan tentang seseorang yang ingin menyembuhkan luka sebelum memulai hubungan baru. Meski terasa sulit, namun ia selalu berusaha untuk berdamai dengan kisah masa lalunya.
Maka dari itu, sosok 'aku' dalam lagu tersebut meminta waktu untuk tetap ditemani dan dimengerti sampai ia bisa memaafkan dirinya sendiri. Walau semua yang terjadi terasa tidak mudah.
2. Merilis EP terbaru bertajuk ‘+62’
Afgan merilis EP terbarunya pada 26 Agustus 2022 di kanal YouTube dan berbagai platform musik digital lainnya. EP ini bertajuk ‘+62’, yang merupakan kode negara Indonesia, sehingga dapat merepresentasikan karya terbarunya.
Dalam EP terbarunya ini, berisi tiga lagu Afgan berjudul ‘Pendam’, ‘Lestari Merdu’, dan ‘Pulih’.
3. Lama tak merilis lagu dengan lirik bahasa Indonesia
Sebelum merilis EP ‘+62’, Afgan merilis lagu dengan lirik bahasa Indonesia pada tahun 2020 saat kolaborasinya dengan Raisa. Lagu duet tersebut berjudul ‘Tunjukkan’. Setelah itu, ia merilis album ‘Wallflower’ dan beberapa single lainnya yang menggunakan bahasa Inggris untuk liriknya.
Maka dari itu, EP Afgan yang baru ini seperti menjawab pertanyaan banyak pendengar setianya soal kapan Afgan akan merilis lagu dengan lirik bahasa Indonesia kembali.
Nah, itulah lirik lagu ‘Pulih’ Afgan yang bercerita tentang cara menyembuhkan luka dari hubungan masa lalu.
Baca juga:
- Lirik Lagu 'Racun' OKAAY, Kisah Cinta yang Tak Sehat
- Lirik Lagu 'Peluk Aku Bukan Dia' Adera Ega
- Lirik Lagu 'Noktah Merah Perkawinan', Dinyanyikan Ulang Isabel Azhari