5 Fakta Buku A Very Yuppy Wedding Karya Ika Natassa
Buku ini menceritakan tentang karier dan kisah cinta seorang bankir bernama Andrea
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pencinta buku novel tentu sudah tidak asing dengan karya dari Ika Natassa. Ika Natassa sendiri merupakan seorang bankir di bank terbesar Indonesia dan pendiri LitBox, perusahaan startup sastra pertama di Indonesia yang berdiri sejak 2013.
Dalam LitBox tentunya terdapat bukunya sendiri, seperti novelnya yang berjudul A Very Yuppy Wedding. Buku ini berlatarkan seorang bankir muda, Andrea, yang tengah meniti karier di salah satu bank terbesar di Indonesia. Ketika menginjak usia 29 tahun, Andrea mungkin harus mengubah prioritasnya karena tunangannya yang bernama Adjie, akan segera menikahinya. Belum lagi tantangan yang harus dilaluinya.
Nah, kali ini Popmama.com telah merangkum beberapa fakta buku A Very Yuppy Wedding secara lebih detail.
Yuk, simak fakta buku A Very Yuppy Wedding!
1. Kisah dari buku A Very Yuppy Wedding
Novel A Very Yuppy Wedding bercerita tentang kehidupan seorang bankir muda, Andrea Siregar, yang tengah meniti karier di salah satu bank terbesar di Indonesia. Andrea hidup dalam dunia yang sangat sibuk, dengan aktivitas seperti power lunch, designer suit, golf, dinner dengan nasabah, kunjungan ke proyek debitur, hingga tumpukan analisis feasibility calon nasabah.
Namun, usianya yang bertambah menjadi 29 tahun, Andrea mungkin harus mengubah prioritasnya karena ada tunangannya bernama Adjie yang akan segera menikahinya.
Di satu sisi, Andrea harus menghadapi beberapa tantangan, seperti memilih antara jabatan baru dan pernikahan, menghadapi wedding planner yang demanding, calon mertua yang perfeksionis, target bank yang mencekik, bahkan ancaman denda 500 juta jika ia melanggar kontrak kerjanya.
Selain itu, Andrea juga harus menjalani kenyataan bahwa tunangannya mungkin berselingkuh dengan rekan kerjanya sendiri.
Novel A Very Yuppy Wedding menampilkan tema-tema seperti cinta, kehidupan sehari-hari, dan keuangan, serta menggambarkan bagaimana Andrea harus mempertanyakan apakah semua pengorbanan karier yang telah ia berikan untuk Adjie tidak sia-sia.
2. Cover buku yang berbeda dengan novel pada umumnya
Jika diperhatikan cover buku A Very Yuppy Wedding memiliki ilustrasi yang beda dengan buku novel pada umumnya, yaitu sticky notes yang berisikan tulisan-tulisan to do list.
Jelas ini berbeda dengan buku-buku biasanya yang ilustrasinya hanya berupa desain tokoh dalam buku tersebut.
3. Novel A Very Yuppy Wedding memiliki 288 halaman
Kesukaannya dalam menulis membuat Ika Natassa mampu untuk menciptakan rangkaian novel, salah satunya A Very Yuppy Wedding. Apalagi ia sudah mulai menulis sedari kecil dan selesai menulis novel pertamanya di usia 19 tahun.
Tentu dalam menulis novel, ini merupakan hal yang mudah bagi Ika Natassa. Maka terbitlah buku A Very Yuppy Wedding yang hadir dengan 288 halaman. Penggunaan bahasa dalam A Very Yuppy Wedding terbilang luwes, sehingga pembaca mampu memahaminya.
4. A Very Yuppy Wedding terbit sejak 2008
Buku A Very Yuppy Wedding menjadi karya debutan Ika Natassa. Buku ini diterbitkan oleh PT Gramedia Pustaka Utama dan terbit pada tahun 2008. Sejak bukunya tersebut hadir ke masyarakat, Ika Natassa merilis lagi sebanyak enam buku.
Buku A Very Yuppy Wedding juga menjadi Pilihan Editor dari majalah Cosmopolitan Indonesia pada tahun 2008, lho.
5. Kisahnya cocok untuk perempuan karier
Melihat dari kisahnya, Andrea, seorang perempuan independent dan berusaha keras dalam membangun kariernya menjadi gambaran perempuan karier di dunia nyata. Belum lagi beberapa tantangan yang harus dihadapinya, kegiatan yang super sibuk, dan pilihan prioritasnya.
Kalau dilihat-lihat ternyata kisah dari Andrea begitu relate dengan perempuan di luaran sana, ya.
Kira-kira seperti itulah rangkuman terkait beberapa fakta buku A Very Yuppy Wedding. Buku A Very Yuppy Wedding bisa menjadi salah satu rekomendasi kamu untuk melihat tangguhnya perempuan karier.
Baca juga:
- 5 Fakta Buku Sebuah Seni untuk Memahami Kekasih Karya Agus Mulyadi
- 6 Fakta Buku Cinta Tak Pernah Tepat Waktu Karya Puthut Ea
- Sinopsis Buku Ancika: Dia yang Bersamaku Tahun 1995, Dilan Move On?