TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Lirik Lagu 'Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan' Bernadya

Lagu ini mengisahkan tentang harapan di masa depan

Instagram.com/bernadyaribka

Bernadya dikenal sebagai musisi Indonesia yang menciptakan lirik lagu mendalam dan penuh emosi. Dalam karya terbarunya, Bernadya kembali menyentuh hati pendengarnya dengan lagu berjudul ‘Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan’.

Melalui karya-karyanya yang autentik dan berkesan, Bernadya mampu menggambarkan berbagai pengalaman hidup dan perasaan yang dialami banyak orang. Liriknya menyentuh karena mengenai kehilangan dan penerimaan.

Lagu ‘Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan’ menyoroti bagaimana seseorang harus berjuang melalui malam-malam berat dan kenyataan pahit, sambil tetap melangkah maju meski penuh rasa sakit.

Kali ini Popmama.com telah merangkum terkait lirik lagu ‘Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan’ Bernadya.

Lirik Lagu 'Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan' Bernadya

Youtube.com/Bernadya

Ini yang takkan kau tahu

Betapa beratnya malamku tanpamu

Betapa ku berharap setiap malam jadi yang terakhir

Semoga ku hilang dalam tidurku

 

Tak harapkan hari baru

Pagi jadi yang paling berat untukku

Harus bangun dan terima kenyataan semua t'lah berbeda

Sialnya, hidup harus tetap berjalan

 

Mungkin sebentar lagi ku bisa, kuterima

Waktuku, peranku dalam hidupmu selesai

 

Nanti di lain hari, nanti di lain bumi

Saat sudah rela hati ini

Kuceritakan jalan-jalan yang kutempuh sampai ku bisa relakanmu pergi

 

Masih jauh dari sembuh

Sudah gila meski tak separah itu

Masih bangun dan t'rima kenyataan

 

Sudah bukan aku yang isi harimu

Sudah bukan aku alasan senyummu

Sudah hilang semua mimpi yang kita bangun dulu

 

Nanti di lain hari, nanti di lain bumi

Nanti di lain hari, nanti di lain bumi

1. Lagu ini menceritakan harapan untuk masa depan yang lebih baik

Youtube.com/Bernadya

"Nanti di lain hari, nanti di lain bumi / Saat sudah rela hati ini / Kuceritakan jalan-jalan yang kutempuh sampai ku bisa relakanmu pergi."

Penggalan lirik di atas mengisahkan bahwa harapan di masa depan, terutama saat hati sudah rela.

Bernadya seolah berbagi cerita tentang perjalanan emosional yang ditempuh untuk melepaskan orang yang dicintai dan menemukan kembali kebahagiaan dalam hidup.

Meskipun dilingkupi oleh rasa sakit dan kesedihan, namun ada secercah harapan bahwa di masa depan. Terutama ketika hati sudah rela, Bernadya mampu menceritakan perjalanannya dengan kebijaksanaan.

2. Proses penerimaan dan perjalanan waktu

Youtube.com/Bernadya

"Mungkin sebentar lagi ku bisa, kuterima / Waktuku, peranku dalam hidupmu selesai."

Lirik 'Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan' juga menceritakan proses penerimaan yang panjang dan sulit.

Meskipun rasa sakit dan kesedihan masih kuat, Bernadya menyadari bahwa suatu saat nanti, dengan berjalannya waktu, dia akan bisa menerima kenyataan. Terutama bahwa peran dan waktu mereka dalam hidup orang yang dicintainya telah selesai.

Penerimaan ini mungkin tidak akan datang dengan cepat, tetapi dia percaya bahwa pada akhirnya, hatinya akan bisa merelakan serta menemukan kedamaian.

3. Mengenai proses kepedihan atas kehilangan yang tidak mudah

Youtube.com/Bernadya

"Betapa beratnya malamku tanpamu / Betapa ku berharap setiap malam jadi yang terakhir / Semoga ku hilang dalam tidurku."

Lagu 'Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan' ini menggambarkan rasa pedih akibat kehilangan seseorang yang sangat dicintai. Bernadya merasakan malam-malam yang berat dan penuh harapan agar rasa sakitnya hilang dalam tidurnya.

Setiap pagi yang datang terasa menjadi beban terberat karena kenyataan harus diterima bahwa segala sesuatu telah berubah. Meskipun rasa sakit yang dirasakan begitu hebat, hidup tetap harus dijalani meskipun tanpa kehadiran orang yang dicintai.

Nah, kira-kira seperti itulah penjelasan terkait ‘Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan’ Bernadya. Semoga informasi tentang makna lirik ini bisa membantu untuk Mama semakin memahaminya, ya.

Baca juga:

The Latest