TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Lirik Lagu 'Mendung Tanpo Udan' Kukuh Kudamai, Bertahan dalam Luka

Mendung Tanpo Udan kembali viral lantaran debutnya di film dengan judul yang sama

Youtube.com/Kukuh Prasetya Kudamai

Lagu berbahasa Jawa ‘Mendung Tanpo Udan’ atau Mendung Tanpa Hujan akhir-akhir ini sedang mencuat keberadaannya di jagat sosial media, lantaran dinamika cerita yang terkandung pada lagu ini kerap relatable dengan kehidupan asmara para muda-mudi.

Pertamanya, lagu ‘Mendung Tanpo Udan’ diciptakan oleh penyanyi bernama Kukuh Prasetya atau yang dikenal sebagai Kukuh Kudamai. Debut ‘Mendung Tanpo Udan’ diunggah Kukuh ke YouTube melalui kanalnya Kukuh Prasetya Kudamai, pada tanggal 12 Februari 2021 lalu.

Hingga saat ini, ‘Mendung Tanpo Udan’ sudah ditonton lebih dari 1,9 juta viewers. Lagu yang kental dengan intonasi Jawa dan dibaluti langgam melodi jazz ini pun mengundang kreator lain untuk membuatnya dalam versi kover sebut saja musikus Ndarboy Genk dan Denny Caknan.

Jika ingin tahu versi lengkap dari lagu ‘Mendung Tanpo Udan’, berikut Popmama.comsudah siapkan semuanya di lirik lagu ‘Mendung Tanpo Udan’ Kukuh Kudamai tentang merelakan.

Disimak ya, Ma!

Lirik Lagu ‘Mendung Tanpo Udan’ Kukuh Kudamai

Youtube.com/Kukuh Prasetya Kudamai

Mlaku bebarengan

Bedino sayang-sayangan

Sedih lan kebahagiaan

Dilewati tahun-tahun an

 

Padu meneng-menengan

Barkui kangen-kangenan

Kadang bedo pilihan

Nganti pedot balikan

 

Mendung tanpo udan

Ketemu lan kelangan

Kabeh kui seng diarani perjalanan

 

Awak Dewe tau duwe bayangan

Besok Yen wes wayah omah-omahan

Aku Moco koran sarungan

Kowe blonjo dasteran

 

Nanging Saiki wes dadi kenangan

Aku Karo Kowe wes pisahan

Aku kiri Kowe kanan

Wes bedo dalan

Terjemahan Lagu ‘Mendung Tanpo Udan’ Kukuh Kudamai

Youtube.com/Kukuh Prasetya Kudamai

Berjalan bersama

Setiap hari saying-sayangan

Sedih dan kebahagiaan

Dilalui bertahun-tahun

 

Bertengkar saling mendiamkan

Setelah itu kangen-kangenan

Terkadang berbeda pilihan

Hingga putus balikan

 

Mendung tanpa hujan

Pertemuan dan kehilangan

Semua itu yang dinamakan perjalanan

 

Kita sudah pernah punya bayangan

Besok jika sudah berumah tangga

Aku baca koran memakai sarung

Kamu belanja memakai daster

 

Tapi sekarang sudah menjadi kenangan

Aku dan kamu sudah berpisah

Aku kiri kamu kanan

Sudah beda jalan

1. Lagu ‘Mendung Tanpo Udan’, antara bertahan dalam luka atau melepas merelakan

Youtube.com/Kukuh Prasetya Kudamai

Dari lirik bahasa Jawa, lagu ‘Mendung Tanpo Udan’ mengandung segenap arti secara tersirat maupun tersurat. Singkatnya, lagu ini menceritakan proses perjalanan sepasang kekasih yang sudah bertahun-tahun mengarungi dunia romantika asmara, namun akhirnya berpisah dan mesti mengikhlaskan satu sama lain.

Dalam hubungan, kompleksitas asmara sangat mewarnai perjalanan dua insan yang saling mencinta ini. Pada akhirnya, mereka merasa bahwa jalan terbaik dari sebuah pertemuan adalah perpisahan.

Dalam lagu, cerita perjalanan menuju perpisahan juga kian rumit seperti berbeda pemahaman dan juga tidak bisa saling mengimbangi satu sama lain.

2. Dipopulerkan kembali oleh Ndarboy Genk, bahkan mencapai 84 juta viewers

Youtube.com/Kukuh Prasetya Kudamai

Musikus asal Bantul Ndarboy Genk membuat kover lagu ‘Mendung Tanpo Udan’ yang dirilis pada 5 Juli 2021 melalui kanal YouTube Ndarboy Genk. Bedanya, ia mengaransemen dalam bentuk irama dangdut.

Sesaat mempopulerkan lagu yang diciptakan Kukuh kembali, ternyata menuai respon positif dari warganet. Tak heran, kini penonton kover lagu ‘Mendung Tanpo Udan’ versi dangdut telah mencapai 84,1 juta viewers.

Dikutip dari berbagai sumber, Kukuh Prasetyo mengungkap Ndarboy Genk diizinkan untuk mengaransemen lagunya sebab sesama teman dekat.

3. Judul ‘Mendung Tanpo Udan’ dibuat film yang tayang 29 Februari 2024

Instagram.com/kukuh_prasetya_kudamai

Berkat viral dan kepopuleran lagu ‘Mendung Tanpo Udan’, judul lagu tersebut dibuat menjadi film layar kaca yang digarap rumah produksi Nant Entertaintment. Film Mendung Tanpo Udan pun disutradarai oleh Kris Budiman.

Film tersebut bergenre komedi yang mengangkat cerita hubungan antara dua insan yang saling bertolak belakang. Film Mendung Tanpo Udan dibintangi oleh Erick Estrada, Yunita Siregar, Marcell Darwin, hingga Kery Astina. Film ini dapat disaksikan di bioskop pada tanggal 29 Februari.

Menarik sekali kisahnya, ya. Itu dia penjelasan mengenai lirik lagu ‘Mendung Tanpo Udan’ Kukuh Kudamai, yang belum mendengarkan lagunya disarankan banget untuk mendengarkannya, lho.

Baca juga:

The Latest