TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

7 Fakta Menarik Pernikahan di Korea Selatan

Berbeda dengan di drama korea, ini fakta menarik pernikahan di Korea Selatan.

allkpop.com

Pernikahan umumnya dilangsungkan sesuai dengan tradisi di suatu daerah atau negara tempat acara berlangsung atau asal calon pengantin. Sehingga, suatu negara memiliki gaya dan ritual pernikahan yang berbeda dengan negara lain.

Sering di angkat dalam film dan drama, pernikahan negara Korea Selatan kerap menjadi idaman masyarakat global. Tetapi, ternyata kenyataannya acara pernikahan Korea Selatan tidak persis seperti yang ditampilkan di drama. 

Berikut Popmama.com telah merangkum deretan fakta menarik tentang pernikahan di Korea Selatan. Ternyata, banyak hal tentang pernikahan di Korea Selatan yang berbeda dengan drakor lho, Ma.

Simak deretan faktanya di bawah ini, yuk!

Deretan Fakta Menarik Pernikahan di Korea Selatan

1. Lamaran romantis dan cincin tunangan bukan hal umum

Freepik/freepik

Ternyata, lamaran kejutan yang romantis kepada perempuan bukanlah hal umum dilakukan oleh laki-laki di Korea Selatan. Umumnya, acara lamaran justru diadakan setelah pasangan sepakat untuk melanjutkan ke jenjang hubungan lebih serius.

Sehingga, cincin pertunangan juga menjadi hal yang sering dilewatkan oleh pasangan di Korea Selatan. Bahkan, cincin pernikahan umumnya hanya formalitas saat acara dan jarang digunakan sehari-hari oleh pasangan setelah menikah.

2. Pertemuan dua keluarga langkah pertama menuju pernikahan

Youtube.com/Kdrama Leng

Bukan lamaran kejutan yang romantis, justru langkah pertama pasangan yang hendak menikah di Korea Selatan adalah melakukan pertemuan keluarga. Umumnya, pertemuan keluarga dilakukan secara privat dan formal.

Pertemuan dua keluarga dari pasangan umumnya dilakukan untuk mengenal sekaligus sarana bagi orangtua untuk membahas rencana pernikahan anak-anak mereka. Bagi penganut tradisi, umumnya pihak orangtua yang mempersiapkan acara.

3. Persiapan pernikahan tidak butuh waktu lama

Freepik/prostooleh

Persiapan pernikahan di Korea Selatan diketahui mudah dan tidak membutuhkan waktu lama. Pernikahan umumnya berlangsung dalam 6 bulan bahkan bisa siap dalam 3 bulan setelah bertunangan.

Salah satu faktor yang mendukung cepatnya persiapan pernikahan adalah ada banyak gedung pernikahan di Korea Selatan. Bukan hanya menyediakan tempat, umumnya pihak gedung juga sekaligus menyediakan paket pernikahan.

4. Pengantin umumnya sewa pakaian nikah

Pexels/Jeremy-wong-382920

Harga pakaian pernikahan khususnya gaun untuk mempelai perempuan tentunya tidak murah. Karena perempuan di Korea Selatan umumnya memiliki ukuran tubuh yang tidak jauh berbeda, menyewa pakaian pengantin menjadi hal yang umum.

Menyewa gaun tentunya lebih ekonomis dibandingkan membeli gaun. Selain itu, terdapat beragam pilihan gaun pernikahan yang bisa di sewa dengan berbagai range harga sehingga bisa disesuaikan dengan budget yang dimiliki pengantin.

5. Tradisi pertukaran hadiah dari keluarga pengantin

esminity.xyz

Seperti yang diangkat dalam drakor ‘Welcome to Wedding Hell’ bahwa orangtua mempelai laki-laki akan menyediakan rumah sedangkan orangtua mempelai perempuan membeli furniture dan memberi hadiah kepada calon besannya sebagai mahar.

Akan tetapi, hal tersebut adalah tradisi yang mulai ditinggalkan oleh generasi muda saat ini. Kini, pertukaran hadiah antara dua keluarga khususnya antara calon besan dilakukan dengan barang-barang yang lebih sederhana.

6. Pengantin menyapa tamu sebelum acara dimulai

Unsplash/Lee_hisu

Salah satu keunikan pernikahan di Korea Selatan adalah pengantin menyapa tamu sebelum acara pernikahan di mulai. Calon pengantin laki-laki akan menyambut tamu yang datang bersama para orangtua mempelai di pintu masuk.

Sedangkan, calon pengantin perempuan akan bersiap di ruang tunggu yang dikenal dengan bridal room. Ketika menunggu di ruang tersebut, calon pengantin akan duduk menyambut kedatangan para tamu dan umumnya berfoto bersama.

7. Tidak ada resepsi pernikahan

Freepik/freepic.diller

Berbeda dengan di Indonesia yang mengadakan pernikahan minimal 2 jam, pernikahan di Korea Selatan umumnya berlangsung singkat. Bahkan, umumnya pernikahan dilakukan dalam bentuk upacara pernikahan saja tanpa resepsi.

Upacara pernikahan tidak memakan ritual panjang, hanya pidato mempelai, ciuman dan penampilan musik. Upacara biasanya memakan waktu 30 menit lalu dilanjutkan dengan menyediakan makanan untuk tamu. Biasanya, tamu juga akan segera pergi setelah makan.

Itulah deretan fakta menarik tentang pernikahan di Korea Selatan. Kira-kira, Mama lebih suka gaya pernikahan di Korea Selatan atau di Indonesia nih?

Baca juga:

The Latest