Orangtua di Bima Bongkar Makam Anaknya, Mimpi Putranya Hidup Kembali
Keyakinan akan mimpi tersebut menjadi semakin kuat, mendorong mereka untuk membongkar makam anaknya
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di tengah heningnya Desa Tolotangga, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), terdapat satu cerita yang membingkai keputusasaan sekaligus keteguhan hati.
Pada Selasa (8/09/2023), sebuah peristiwa luar biasa terjadi ketika pasangan tua di desa tersebut, bersama dengan keluarga mereka, mengambil langkah drastis dengan membongkar makam anak mereka, Ahmad (25). Padahal Ahmad telah dikubur selama lebih dari sebulan.
Berikut ini Popmama.com akan mengulah kisah orangtua di Bima bongkar makam anaknya karena bermimpi putranya hidup kembali. Semua tindakan ini didasari oleh kepercayaan yang kuat bahwa Ahmad masih hidup dalam kuburannya.
Penasaran? Yuk, mari simak cerita lengkapnya!
1. Mengungkap alasan di balik pembongkaran makam
Kisah ini bermula dari serangkaian mimpi yang menghantui orangtua dan keluarga Ahmad.
Setiap malam, mereka dihantui oleh bayangan bahwa Ahmad masih hidup, terkubur dalam liang kubur yang dingin. Keyakinan akan mimpi-mimpi ini menjadi semakin kuat, mendorong mereka untuk memutuskan untuk menyelidiki lebih lanjut.
2. Konon adanya misteri suara dentuman dalam kuburan Ahmad
Dalam upaya untuk mengonfirmasi validitas mimpi-mimpi tersebut, keluarga Ahmad secara berkala mendatangi kuburannya.
Saat kunjungan-kunjungan tersebut, mereka tanpa henti mendengar dentuman misterius yang terdengar datang dari dalam kuburan Ahmad. Dentuman ini menjadi suara yang membenarkan keyakinan mereka bahwa mungkin saja Ahmad masih bernyawa.
3. Keluarga Ahmad sempat disadarkan oleh masyarakat sekitar
Ketika niat keluarga untuk membongkar makam Ahmad terkuak. Babinsa dan Babinkamtibmas setempat mencoba keras untuk mengubah pikiran mereka.
Dengan tegas, mereka menyampaikan bahwa kembali hidup setelah kematian adalah suatu kemustahilan. Namun, keluarga tetap tak bergeming dan tetap berkomitmen untuk menjalankan niat mereka.
4. Kenyataan yang tak terduga ketika makam sudah dibongkar
Akhirnya, pembongkaran makam Ahmad terjadi pada sebuah sore yang mendung. Ratusan warga dari desa Tolotangga dan luar desa berkumpul untuk menjadi saksi atas peristiwa ini.
Namun, ketika makam terbuka, kenyataan yang ditemukan sangatlah menyakitkan. Tubuh Ahmad ditemukan dalam kondisi yang sangat memprihatinkan, dengan kulit yang menghitam dan bau.
Nah, itu tadi kisah orangtua di Bima bongkar makam anaknya karena bermimpi putranya hidup kembali. Meskipun hasil pembongkaran tak memenuhi harapan, keluarga Ahmad tetap menjunjung tinggi nilai-nilai budaya dan agama mereka.
Mereka memilih untuk kembali mengubur jasad Ahmad dengan dukungan dan partisipasi dari masyarakat setempat.
Baca juga:
- Syarat dan Cara Mudah Mengurus Akta Kematian secara Offline
- Cara Mengurus Akta Kematian secara Online, Mudah dan Cepat!
- Studi: Minyak Zaitun Bisa Kurangi Risiko Kematian akibat Demensia