Main Horor, Anjasmara Poligami di Film Guna-Guna Istri Muda
Anjasmara terlibat isu poligami dalam karakternya sebagai Burhan di film Guna-Guna Istri Muda
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Anjasmara kembali menyapa para penggemar di tahun 2024 melalui film Guna-Guna Istri Muda, menampilkan kisah rumah tangga yang diwarnai konflik, ambisi, dan elemen mistis. Kisahnya membawa penonton memasuki dilema emosional serta ketegangan batin yang dialami karakter-karakternya, seolah menciptakan pengalaman yang mendebarkan.
Saat interview eksklusif bersama Popmama.com di IDN HQ pada Senin (11/11/2024), Anjasmara mengungkapkan fakta dan pesan dari terkait poligami dalam film Guna-Guna Istri Muda.
Dengan balutan genre horor dan mengangkat isu poligami, film ini mengeksplorasi sisi gelap keinginan serta konsekuensi dari tindakan yang tidak terkendali. Elemen mistis yang diselipkan memperdalam nuansa tegang, membuat Guna-Guna Istri Muda menarik untuk disimak bagi penggemar drama penuh intrik.
Berikut ini Popmama.com telah merangkum terkait cerita Anjasmara poligami di film Guna-Guna Istri Muda secara lebih detail.
Yuk, disimak informasi menariknya!
Sifat Kurang Baik Burhan sebagai Seorang Suami
Karakter Burhan yang diperankan Anjasmara dalam film Guna-Guna Istri Muda, digambarkan sebagai suami yang kurang menunjukkan kesetiaan kepada pasangan pertamanya. Ketertarikannya pada perempuan yang lebih muda menunjukkan sifat Burhan yang kurang mampu berkomitmen.
"Burhan gatel. Burhan itu ibarat kayak orang yang lagi puber kesekian kalinya, ya. Terus akhirnya ya di situ (tertarik dengan perempuan lain), terus si Burhan itu minta izin ke istrinya untuk poligami dan istrinya memperbolehkan,” ucap Anjasmara.
Isu poligami sampai saat ini masih banyak pro dan kontra, beberapa ada yang membenarkan dengan alasan konkret dan beberapa orang menentang keras hal ini.
Sikap Burhan menciptakan ketegangan dalam rumah tangganya dengan Vivian, istrinya yang setia. Ketidakmampuannya menjaga kesetiaan menjadi salah satu pemicu utama konflik dalam film Guna-Guna Istri Muda.
Tindakan Poligami yang Dihadapi Sang Istri Pertama
“Vivian itu dalam sebuah dilema. Di satu sisi Viviana merasa bahwa dia dihianati. Tapi di sisi lain dia menyadari bahwa sebenarnya dia merasa ada sesuatu yang kurang, udah nggak muda lagi gitu. Sampai akhirnya suaminya tertarik sama yang muda,” jelas Anjasmara.
Film Guna-Guna Istri Muda mengangkat isu poligami yang dihadapi Vivian, ketika Burhan mengajukan permintaan untuk menikahi Angel sebagai istri kedua. Meskipun terluka, Vivian tetap mencoba memahami kekurangan dalam dirinya yang mungkin membuat suaminya tertarik pada perempuan lain.
Situasi ini memaksa Vivian menghadapi dilema emosional yang rumit antara mempertahankan rumah tangga dan menerima kenyataan pahit. Konflik tersebut menggambarkan pengalaman dan perjuangan perempuan dalam menghadapi realitas poligami.
Sosok Istri Pertama yang Tegar
Vivian digambarkan sebagai sosok istri yang kuat dan tegar. Sebagai istri, Vivian rela berkorban demi kebahagiaan keluarga. Meskipun terluka, ia mencoba ikhlas dan bersikap legawa dalam menerima keadaan suaminya yang tertarik pada perempuan lain.
Sifat tegar dan kesabaran Vivian menjadikannya karakter yang memiliki kelebihan di tengah konflik rumah tangganya. Keteguhan hatinya mencerminkan bagaimana pengorbanan seorang istri berperan dalam menjaga keharmonisan rumah tangga.
“Vivian itu seorang istri yang baik. Seorang istri yang saleh gitu lah, dia mau melakukan segala. Dia mau berkorban dengan menerima Angel, istri kedua, untuk kebahagiaan suami dan keluarganya. Bahkan sampai pada saat pertama kali si Burhan kena guna-guna, Vivian itu sampai mendatangi Angel,” ucap Anjasmara.
Pesan Mendalam Terkait Poligami
"Nggak mudah ternyata untuk berpoligami, harus adil dan banyak tantangan. Akan ada pihak-pihak yang merasa bahwa, saya istri pertama dan saya istri keduanya (menjelaskan sudut pandang istri yang terlibat isu poligami). Yang kedua pengin lebih dan yang pertama merasa kayaknya kok bagian ku diambil," jelas Anjasmara.
Film Guna-Guna Istri Muda menyampaikan pesan mendalam mengenai poligami dan tantangan emosional yang dihadapi oleh istri pertama dan kedua. Masing-masing pihak memiliki perasaan saling memiliki dan cemburu, sehingga memicu ketegangan di antara mereka.
“Adil finansial dan emosional. Walaupun emosional mungkin agak sulit, ya. Karena kan dalamnya hatinya seorang manusia nggak bisa dilihat kasat mata, nggak ada orang lain yang tau kecuali orang itu sendiri,” ucap Anjasmara.
Melalui karakter Burhan, Vivian, dan Angel, film ini mengajak penonton untuk merenungkan kompleksitas serta konflik batin dalam poligami. Perasaan cemburu dan ketidakpuasan memperlihatkan bagaimana poligami dapat menjadi ujian besar bagi semua yang terlibat.
Itulah rangkuman terkait cerita Anjasmara poligami di film Guna-Guna Istri Muda. Jangan lupa untuk menyaksikan film terbaru ini di bioskop terdekat ya, Ma.
Perlu diingat bahwa poligami masih menjadi isu yang banyak diperdebatkan oleh berbagai pihak hingga saat ini. Namun, melihat film ini terdapat banyak pesan positif yang dapat diambil dan dijadikan renungan melalui Guna-Guna Istri Muda, terutama hubungan rumah tangga.
Baca juga:
- 5 Pelajaran Hidup Film Danyang: Mahar Tukar Nyawa, Pengorbanan Cinta
- 6 Pelajaran dari Karakter Film Bila Esok Ibu Tiada, Banyak Pesan Haru
- Main Film Horor, Luna Maya Ungkap Fakta Keluarga Sumala