Film Buya Hamka Tolak Poligami, Najwa Shihab Anggap Itu Pesan Penting

Diceritakan, saat menjalani masa-masa awalnya berumah tangga, Buya Hamka pernah ditawari untuk poligami. Keluhuran budi, kewibawaan serta luasnya ilmu Buya Hamka membuat seseorang menawarkan anak gadisnya bernama Ola untuk dinikahi sebagai istri kedua.

Namun, Buya menolak tawaran tersebut dengan sopan. Meski Ola sempat menyebut surat an-Nisa ayat 3, Buya menegaskan bahwa surat tersebut ada lanjutannya, yaitu untuk melakukan poligami, syaratnya harus adil.

Sebagai laki-laki, Buya Hamka merasa takut tidak bisa berbuat adil.

Najwa Shihab telah menonton saat gala premiere film Buya Hamka mengatakan bahwa adegan menolak poligami yang dilakukan Buya Hamka semasa awal berumah tangga merupakan hal penting.

"Ada momen-momen penting di film yang menurut saya juga menarik ketika Buya Hamka menolak berpoligami, itu bagian penting. Saya senang banget bagian itu masuk di dalam film ini," ujar perempuan yang akrab disapa Nana ini.

Buya Hamka adalah salah satu tokoh Indonesia yang sepanjang hidupnya tidak pernah berpoligami, tercatat beliau menikah lagi beberapa tahun kemudian setelah istrinya berpulang. Hal ini ia lakukan setelah berdiskusi dengan seluruh anak-anaknya.

Atas pertimbangan Buya Hamka yang sudah mulai berumur dan seluruh anak-anaknya telah berkeluarga, akhirnya Buya Hamka menikah lagi dengan Siti Khadijah, perempuan yang menemaninya hingga akhir hayat sang Sufi.

Satu lagi yang menarik dari Buya Hamka adalah di semasa hidupnya, ia beberapa kali ditawarkan untuk melakukan poligami oleh papanya. Namun, ia dengan halus menolaknya. Apa yang dilakukan Buya Hamka semata karena ia mengambil pelajaran dari apa yang dialami orangtuanya, khususnya mama kandungnya akibat perceraian.

Sudah film Buya Hamka belum nih, Ma?

Baca juga:

•  5 Fakta Menarik Film Buya Hamka, Karya Panjang Berdurasi 7 Jam
• 8 Fakta Kisah Cinta Buya Hamka dan Siti Raham, Menikah di Usia Muda
• 11 Quotes Cinta Buya Hamka, Indah dan Penuh dengan Makna yang Mendalam