TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Waspada Ma! Sebab Berikut Dapat Mengakibatkan Bayi Bingung Puting

Yuk, simak informasi selengkapnya mengenai hal yang dapat mengakibatkan bayi bingung puting!

Freepik/freepik

Ma, saat momen menyusui, tentu harapannya bayi dapat menyusu dengan nyaman sehingga nutrisi yang didapatkannya pun menjadi optimal. Walaupun, saat di awal menyusui rasanya sulit sekali dan amat menyakitkan ya, Ma?

Namun, sebenarnya bayi sudah dilahirkan dengan kemampuan untuk bisa mencari sumber ASI dan sudah memiliki kemampuan untuk bisa mengisap serta mengeluarkan ASI dari dalam payudara. Akan tetapi, pernahkah Mama mendengar cerita bayi secara tiba-tiba kesulitan menyusu bahkan sekedar menghisap puting akibat sebelumnya menghisap ASI dari botol susu?

Jika Iya, mungkin bayi tersebut mengalami suatu kondisi yang disebut bingung puting!
Simak selengkapnya informasi mengenai beberapa sebab yang dapat mengakibatkan bayi mengalami bingung puting yang telah dirangkumkan oleh Popmama.com, berikut ini!

1. Kenali apa itu bingung puting?

Pexels/williamfortunato

Bingung puting adalah suatu kondisi yang biasanya terjadi pada bayi di awal-awal kehidupannya akibat terlalu dini memperkenalkan dua metode menyusu yaitu secara langsung dan menggunakan botol susu atau dot. 

Kondisi yang disebut 'bingung' ini diekspresikan dengan ketidaknyamanan yang dialami bayi untuk kembali menyusu menggunakan puting, setelah sebelumnya sempat diperkenalkan menyusu dengan menggunakan dot. Biasanya ia akan kesulitan menyusu dengan payudara, hingga menangis bahkan menjadi rewel.

2. Sebab bayi mengalami bingung puting

Freepik/shurkin_son

Sebab terjadinya bingung puting ini adalah bayi yang terlalu dini untuk diperkenalkan metode mengonsumsi ASI melalui dot atau botol susu. Pasalnya dua metode tersebut adalah dua hal yang sangat amat berbeda.

Ketika, bayi menyusu secara langsung, maka bayi perlu bekerja keras untuk mengeluarkan ASI, bahkan kegiatan menyusui secara langsung ini atau Direct Breastfeeding(DBF) ini disebut-disebut menggerakkan 40 otot di sekitar wajah bayi. 

Untuk mengisap puting Mama, bayi harus membuka mulutnya sedikit lebih lebar dibanding menghisap dot botol. Bayi menaruh lidah di bawah puting dan berusaha keras menggerakannya seperti ombak untuk memompa dan menelan ASI ketika menyusu dari payudara Mama.

Hal ini lah yang menyebabkan, mungkin Mama sering melihat bayi akan bercucuran keringat deras setelah menyusui seperti habis berolahraga. Namun, Mama tidak perlu khawatir, rupanya gerakan otot melalui DBF tersebut ternyata sangat baik untuk menstimulasi motorik otak bayi.

Sedangkan, kondisi tersebut akan menjadi sangat berbeda ketika bayi menyusu menggunakan botol susu atau dot. Jika menyusu melalui dot bayi tidak harus bersusah payah untuk mengeluarkan ASI.Bayi hanya perlu untuk membuka sedikit mulutnya, memberi sedikit tekanan untuk menyedot, seketika botol susu akan langsung mengeluarkan ASI dan air susu akan tetap keluar meskipun bayi berhenti menghisap.

Berbeda ketika menyusu langsung dari payudara, ASI akan berhenti keluar ketika bayi berhenti mengisap dan memompa.

3. Tanda atau gejala bayi mengalami bingung puting

Freepik/wirestock

Berikut beberapa tanda atau gejala bayi mengalami bingung puting :

  • Ketika Mama menempelkan mulutnya pada payudara, ia tidak membuka mulutnya lebar-lebar saat menyusu dari payudara, sehingga tidak bisa mendapat banyak ASI.
  • Bayi mendorongkan lidahnya ketika menyedot susu, sehingga puting Mama keluar dari mulutnya.
  • Bayi menjadi frustrasi atau uring-uringan dan rewel karena ASI Bunda tidak langsung keluar (tidak seperti saat menyusu dengan dot) sehingga ia perlu mengisap selama 1–2 menit hingga ASI keluar.

4. Cara mengatasi bayi bingung puting

Pexels/cottonbrostudio

Bayi yang mengalami bingung puting tidak boleh dianggap sepele dan dibiarkan begitu saja ya Ma, karena hal ini sangat berisiko menyebabkan gangguan pada bayi bahkan pada Mama.

Akibat bayi yang tidak bisa menghisap ASI dengan baik melalui payudara, ia berisiko untuk menolak kegiatan menyusui secara langsung dan lebih memilih dot dimana tentu hal ini akan membuat ia kehilangan kesempatan untuk menstimulasi otot rahang dan otot-otot area sekitar mulut, wajah, serta lainnya.

Sedangkan, bagi Mama, ketika bayi sudah tidak mampu lagi menyusu dengan benar melalui payudara, tentu efeknya adalah pengosongan ASI yang tidak maksimal pada kelenjar-kelenjar Mamae, sehingga hal ini dapat menimbulkan penumpukan ASI, yang dapat berisiko menimbulkan kejadian bendungan payudara.

Oleh karenanya, yuk coba atasi permasalahan bingung puting dengan cara berikut ini :

  • Mama harus tetap tenang dan nyaman selama menyusui
  • Cobalah untuk memperbanyak skin to skin contact antara bayi dengan payudara Mama
  • Susui bayi dengan posisi yang tepat, pelajari cara dan posisi menyusui yang nyaman, dan berlatih lah terus dengan sabar
  • Susui bayi sebelum bayi merasa lapar, untuk mencegahnya merasa frustasi akibat berusaha mengeluarkan ASI saat kelaparan
  • Hindari penggunaan alat yang menjadi penyebab bingung puting seperti dot, jika memang membutuhkan bantuan peralatan karena payudara dalam kondisi terentu sehingga tidak dapat disusukan kepada bayi (misal sedang lecet, mengeluarkan, darah atau nanah) berikan ASI perah menggunakan alat lain seperti cup feeder atau sendok.
  • Jika, Mama merasa memerlukan bantuan ahli, cobalah untuk berkonsultasi dengan bidan konselor Laktasi untuk dapat dibimbing dalam menyelesaikan permasalahan tersebut.

5. Kapan waktu yang tepat untuk memperkenalkan dot?

Freepik/Jcomp

Jika Mama memang ingin memperkenalkan penggunaan botol susu atau dot dalam pemberian ASI, cobalah untuk memberikannya ketika bayi sudah benar-benar mahir menyusu langsung dari payudara Mama.

Idealnya pada saat bayi sudah berusia 4 sampai 6 minggu, lebih dari itu maka akan lebih baik lagi.

Pikirkan juga berbagai manfaat yang sudah dijelaskan tadi yang akan didapatkan bayi ketika ia berhasil maksimal pada saat Dbf, sebelum Mama memutuskan untuk memberikan dot.

Itulah tadi, Ma, informasi selengkapnya mengenai beberapa sebab yang dapat mengakibatkan bayi mengalami bingung puting dan cara mengatasinya yang telah dirangkumkan oleh Popmama.com!

Baca Juga:

The Latest