Komunitas Konseling Menyusui Gelar Memberikan ASI Bersama-sama
Kegiatan memberi ASI di luar lingkungan
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bersamaan dengan World Breastfeeding Week 2019 sebuah group facebook mengadakan acara menyusui bersasama di Malaysia, group ini berhasil mengumpulkan 18 perempuan untuk menyusui bersama di bus HOHO (hop-on-hop-off bus) dari jam 8 pagi sampai 10 pagi.
Acara ini diadakan karena para perempuan ingin meningkatkan kesadaran bahwa seorang ibu masih mendapatkan kesulitan ketika mereka harus memberi ASI di lingkungan umum.
Asosiasi konseling menyusui ini diselenggarakan pada 4 agustus 2019, para mama menikmati kegiatan menyusui bayi mereka di dalam bus terbuka HOHO (hop-on-hop-off bus), mereka juga menikmati pemandangan yang indah.
Pemerintah malaysia berharap hal ini bisa memberikan contoh yang baik dengan memperkenalkan ruang menyusui di sektor pemerintah untuk para mama, perencanaan fasilitas untuk menyediakan ruang terbuka untuk mereka menyusui sedang dalam tahap proses.
Meski begitu hal yang dilakukan oleh asosiasi group facebook yang berisikan 18 anggota ini menuai banyak perhatian.
Berikut popmama.com rangkum informasi mengenai asosiasi konseling menyusui mengadakan ASI bersama.
1. Insiatif kegiatan menyusui bersama
Kegiatan ini merupakan inisiatif yang luar biasa sebab seorang mama harus bisa memberi ASI di mana saja dan kapan saja untuk bayinya, perlu dipahami bayi perlu makan dan mama dianjurkan untuk menyusui karena bermanfaat bagi mama dan bayinya, serta menciptakan perasaan yang lebih positif di antara mereka.
Perempuan di Malaysia berusia antara 25 dan 34, sekitar 73,4% dari mereka adalah perempuan yang bekerja hal Ini menunjukkan bahwa perempuan hingga 70% merasa sulit untuk menyeimbangkan waktu menyusui dengan persyaratan kerja.
Gerakan ini mengkampanyekan bahwa seorang mama harus bisa memberikan ASI baik di dalam maupun di luar lingkungan umum sekalipun.
2. Tujuan mengadakan acara menyusui bersama
Tujuan dari acara ini adalah memberi inisiatif untuk menyadarkan masyarakat tentang mendukung mama menyusui untuk mencapai setidaknya enam bulan waktu untuk menyusui. Dukungan ini juga menekankan perlunya menyusui bayi hingga usia dua tahun.
Acara ini digerakan untuk membangun fondasi yang kuat bagi generasi perempuan dalam hal kesehatan dan kesejahteraan. Gerakan ini khusus mengumpulkan 18 ibu untuk menyusui bersama di bus HOHO (hop-on-hop-off bus) di pagi hari.
Diharapkan semua perempuan mampu mendapatkan fasilitas yang membantunya lebih bebas dan nyaman dalam memberi ASI pada saat kerja ataupun berada di lingkungan umum.
3. Antusiasme World Breastfeeding Week
Perayaan World Breastfeeding Week di tahun 2019 ini memang dirasakan lebih meriah. Para ibu menyusui di berbagai negara dengan penuh semangat terus menyerukan untuk tetap menyusui bayi meski apa pun terjadi.
"Menyusui adalah salah satu lambang cinta yang paling murni antara ibbu dan bayinya. Teruslah menyusui dengan 'keras kepala'." - Mengutip kata-kata motivasi dari Christie Nathalia, Ketua AIMI Yogyakarta, 2017
Baca juga:
- 7 Tips Mencegah Payudara Kendur Setelah Menyusui
- 14 Ibu Menyusui Foto di Pantai, Tiada yang Mengalahkan Pose Mereka
- Keistimewaan dan Pahala Ibu Menyusui dalam Islam