7 Cara Pijat Laktasi oleh Suami, Sekaligus Quality Time
Bisa dilakukan secara rutin, Ma
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pijat laktasi menjadi salah satu solusi untuk melancarkan dan meningkatkan produksi ASI. Seperti apa pijat laktasi yang dilakukan oleh suami?
Pijat laktasi bisa dilakukan oleh siapa saja, mulai dari diri sendiri, ahli laktasi, ahli pijat, hingga pasangan Mama. Untuk menjaga kelancaran ASI, Mama bisa melakukan pijat laktasi secara mandiri.
Jika Papa ingin membantu, boleh juga melakukan piijat laktasi, lho.
Seperti apa caranya? Popmama.com akan menjabarkan cara pijat laktasi oleh suami.
1. Mengenal apa itu pijat laktasi
Memijat payudara untuk merangsang produksi ASI merupakan salah satu langkah alami untuk meningkatkan produksi ASI. Gerakan pijat laktasi bisa memicu produksi hormon oksitosin, yaitu hormon yang berperan penting dalam proses pengeluaran ASI.
Proses pijat bisa dimulai dari area payudara, dilanjutkan ke tengkuk, punggung, bahu, dan pinggang. Dengan pijatan di area tersebut, otot tubuh jadi lebih rileks, sirkulasi darah lebih lancar, dan kerja hormon oksitosin pun lebih lancar.
Memangnya, apa manfaat dari pijat laktasi?
2. Manfaat dari pijat laktasi
Tenang, banyak sekali manfaat yang bisa didapat dari pijat laktasi. Ini dia:
- Melancarkan produksi ASI
- Mengencangkan payudara
- Relaksasi bagi ibu menyusui
- Mengatasi mastitis
Nah, dengan manfaat yang begitu besar, maka sangat disarankan untuk rutin melakukan pijat ini selama Mama menyusui.
3. Awalan melakukan pijat laktasi oleh suami
Untuk memulainya, pastikan tangan Papa sudah dalam keadaan bersih dan payudara sudah dikompres dengan kain hangat.
Pastikan sudah memiliki minyak pijit, bisa dari baby oil, VCO, minyak zaitun, dan minyak alami lainnya yang aman di kulit Mama. Kemudian, bersihkan payudara dengan handuk atau kain hangat tersebut.
4. Gerakan pertama: Memutar
Dalam keadaan duduk, tuangkan minyak ke kedua telapak tangan dan lakukan pijatan memutar di area payudara.
Lakukan pijatan tersebut setidaknya 20 kali dengan arah berlawanan dengan arah jarum jam. Lakukan pada kedua payudara secara bergantian.
5. Gerakan naik turun
Selanjutnya adalah gerakan naik turun yang bisa dilakukan dengan cara menyusuri payudara dari pangkal hingga ke puting. Dengan perlahan, lakukan gerakan naik turun dengan kedua tangan secara bergantian.
Pada gerakan ini, rasakan apakah ada bagian keras atau sumbatan di payudara. Jika ada, usap perlahan sampai gumpalan tersebut mengecil atau hilang.
6. Pijatan di area puting
Jika merasa ada sumbatan di payudara, maka lakukan pijatan di area puting. Pertama, angkat salah satu sisi payudara dan psisikan 4 jari tangan di area puting dan lakukan gerakan melingkar.
Teruskan gerakan tersebut hingga menemukan area yang terasa melunak karena adanya sumbatan. Lakukan pijatan ini berulang sebanyak 20 kali sampai sumbatan menghilang dan ASI kembali lancar.
7. Pijatan di area ketiak
Terakhir, area ketiak yang bisa dilakukan dengan cara memijat bagian bawah ketiak secara lembut dan lanjut ke area belahan dada sampai ke puting. Sembari memijat, pastikan tidak ada bagian keras di sekitar payudara.
Jika ingin, Papa bisa melanjutkan pijatan ke area leher, punggung, dan pinggang. Dijamin, Mama makin cinta, deh!
Baca juga:
- 5 Cara Relaktasi Alami untuk Melancarkan ASI yang Sudah Kering
- Cara Pijat Laktasi untuk Memperlancar Aliran ASI beserta Gambarnya
- 5 Perbedaan Pijat Laktasi dan Oksitosin, Bagaimana Cara Membedakannya?