10 Manfaat Meremas Payudara, Mampu Kurangi Stretch Marks!
Bisa untuk meningkatkan produksi ASI juga, Ma
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Selama ini, meremas payudara identik dengan kegiatan seksual. Padahal, ada banyak manfaat lainnya yang bisa didapatkan, lho.
Payudara memang salah satu area sensitif pada perempuan. Namun pada perempuan yang sedang menyusui, payudara menjadi sumber makanan si Kecil.
Faktanya, meremas payudara tak hanya bisa dilakukan saat kegiatan seksual saja, tapi bisa di banyak waktu dan tentunya memiliki banyak manfaat.
Apa saja manfaat meremas payudara? Popmama.com akan merangkumkannya untuk Mama.
1. Mempercepat pemulihan kanker payudara
Menurut Berkeley Research, ada fakta bahwa manfaat meremas payudara adalah bisa menekan pertumbuhan sel kanker.
Profesor Daniel Fletcher mengatakan kalau jaringan di tubuh, termasuk payudara memiliki daya pengaturan yang sensitif sehingga jika payudara diremas, sel akan mengingat dan itu bisa menekan sel-sel kanker yang ganas.
2. Mencegah saluran ASI tersumbat
Sebelum melahirkan, salah satu ketidaknyamanan yang banyak dialami para ibu adalah merasakan nyeri payudara. Nah, dengan rutin meremas payudara, bisa mengurangi rasa nyeri dan meningkatkan produksi ASI untuk persiapan kelahiran si Kecil.
Selain itu, memeras payudara juga bisa mengurangi kemungkinan saluran ASI tersumbat.
Menurut studi yang dilakukan tahun 2016, terbukti bahwa memijat payudara selama 10 menit sebelum memerah ASi bisa meningkatkan produksi ASI dan mengurangi rasa nyeri.
3. Meningkatkan imun bayi
Bayi yang menyusui juga bisa mendapatkan dari aktivitas meremas payudara. Sebuah penelitian yang dilakukan di Jepang pada tahun 2004, ditemukan bahwa pijat payudara bisa meningkatkan jumlah padatan lipid.
Gerakan meremas dan memijat payudara bisa meningkatkan konsentrasi kasein dalam ASI. Kasein sendiri bermanfaat untuk meningkatkan imunitas bayi.
4. Mengurangi risiko mastitis
Penyebab mastitis adalah saluran ASI yang tersumbat atau bakteri yang masuk ke payudara. Biasanya, mastitis dialami oleh ibu yang memiliki bayi di 3 bulan pertama pasca melahirkan.
Berdasarkan studi National Library of Medicine dijelaskan bahwa meremas payudara dan perawatan nadi frekuensi rendah bisa mencegah mastitis. Bisa dirutinkan agar terhindar dari sakitnya mastitis, Ma.
5. Meredakan stres
Sebuah Universitas di Swedia menemukan metode baru untuk meredakan stres seseorang. Saat dadanya diremas dan dihisap, maka tubuh bisa melepaskan hormon oksitosin yang mampu mengurangi stres dan depresi.
Berdasarkan survei, meremas payudara bisa memberikan efek rileks yang lebih cepat dibanding latihan pernapasan.
Menariknya, kegiatan ini tak hanya menguntungkan perempuan, tapi juga laki-laki.
6. Mendeteksi dini gejala kanker payudara
National Library of Medicine mengungkapkan bahwa ada 25% penderita terdeteksi kanker payudara dari pemeriksaan mandiri. Sebanyak 18% diantaranya mengetahui kanker payudara tanpa disengaja.
Dengan melakukan deteksi payudara mandiri secara rutin, Mama bisa meningkatkan awareness akan kesehatan payudara. Caranya seperti apa? Salah satunya diremas, Ma.
7. Membentuk payudara jadi lebih indah
Bingung bagaimana cara membentuk payudara indah secara alami? Berdasarkan informasi dari Healthline, dikatakan bahwa rutin meremas payudara bisa membentuk payudara jadi lebih indah.
Meremas dan memijat payudara dengan tepat bisa meningkatkan aliran darah ke jaringan payudara. Agar hasilnya lebih maksimal, pijat dan remas dengan minyak zaitun karena bisa membantu meningkatkan kekencangan dan elastisitas kulit payudara.
8. Mengurangi stretch marks
Selain di perut, stretch marks juga ditemui di payudara. Sebuah penelitian mengatakan bahwa stretch marks di payudara bisa dicegah dengan melakukan pijatan dan remasan lembut dengan menggunakan minyak.
Jika sedang hamil, Mama bisa memijat dari awal kehamilan selama 15 menit per hari. Nah, lakukan secara rutin, ya!
9. Mengeluarkan racun dalam kelenjar getah bening
Jaringan payudara luas sampai area bawah ketiak. Di area tersebut merupakan tempat berkumpulnya kelenjar getah bening.
Nah, bagi payudara yang rutin diremas, maka bisa membantu menstimulasi sistem limfatik yang bertanggung jawab untuk mengeluarkan racun.
Meremas atau memijat payudara bisa membantu mengeluarkan getah bening secara manual.
10. Meredakan nyeri otot
Sedang merasa pegal? Bukan hanya pijatan yang bisa jadi jawabannya, tapi juga meremas payudara. Payudara yang diremas secara teratur bisa membantu meredakan ketegangan pada otot di sekitar dada.
Pijatan dan remasan ini bisa memberikan proses relaksasi yang lebih tahan lama dibanding hanya memijat punggung saja.
Itu dia beberapa manfaat meremas payudara yang bisa dirasakan perempuan dan laki-laki. Menarik, ya!
Baca juga:
- Bolehkah Suami Meremas Payudara Istri saat Hamil?
- Penyebab dan Cara Mengatasi Infeksi Jamur pada Payudara saat Menyusui
- 5 Cara Mengencangkan Payudara secara Alami dalam Waktu 1 Minggu